Anda di halaman 1dari 4

Nama : Winarsih, S.Pd.

Hari, tanggal : Jum’at, 8 Maret 2024


Tugas Kombel “HAKIKI” SMA NEGERI 1 Kumai

DISIPLIN POSITIF
KOMBEL BULAN MARET 2024
RUMPUN BAHASA

KASUS 1 :

Pada saat PBM mata pelajaran Bahasa Indonesia, guru menemukan peserta didik tidak
mengerjakan tugas. Hal ini tidak hanya satu kali, tetapi sudah berulang kali.

Berdasarkan kasus di atas, dapat diselesaikan dengan cara:


Sikap yang diambil guru adalah posisi kontrol sebagai manajer. Langkah-langkah yang dilakukan
sebagai manajer adalah sebagai berikut :
1. Memanggil peserta didik yang bersangkutan.
2. Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik mengenai waktu yang tepat untuk
sharing.
3. Guru memanggil peserta didik kembali sesuai waktu yang telah disepakati sebelumnya.
4. Guru mengajukan berbagai macam pertanyaan.
Pertanyaannya adalah:
a. Apakah kamu tahu kenapa kamu dipanggil?
b. Apa yang sudah kamu lakukan seharian ini?
c. Hari ini, kamu belajar apa saja?
d. Apakah yang kamu lakukan saat pelajaran Bahasa Indonesia?
e. Kamu tadi memperhatikan ibu atau tidak?
f. Tugas yang ibu berikan tadi, sudah kamu kerjakan atau belum?
5. Guru menanyakan tentang keyakinan kelas yang telah disepakati dan apakah mereka
bersedia memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan.
a. Bagaimana pendapatmu mengenai perilaku kamu itu?
b. Apa yang akan kamu lakukan selanjutnya?
c. Kalau kamu berperilaku sesuai kesepakatan kelas, rajin mengerjakan tugas, disiplin,
menurut kamu, kamu menjadi orang yang bagaimana?
d. Kamu nanti mau jadi apa?
6. Guru memberikan penguatan karakter.
Dimulai dari pertanyaan:
a. Kamu sadar dengan apa yang lakukan?
b. Bagaimana kamu memperbaiki masalah ini?
7. Mengevaluasi diri menjadi lebih baik.
a. Coba kamu ingat kembali kelebihan kamu.
b. Coba sebutkan apa saja.
8. Peserta didik meletakkan dirinya sebagai individu yang positif dalam Dunia Berkualitas.

Nilai kebajikan (keyakinan sekolah) yang ingin dituju pada kasus tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Mengevaluasi diri bagaimana menjadi diri yang lebih baik.
2. Murid meletakkan dirinya sebagai individu yang positif dalam dunia berkualitas.
3. Menunjukkan perilaku kontrol positif.
4. Memberikan rasa aman dan tidak merendahkan kualitas pribadi seseorang ketika
melakukan kesalahan.
5. Selalu bersikap positif menyikapi permasalahan yang terjadi.

KASUS 2
Analisis Kasus Siswa Ribut Saat Pembelajaran Bahasa Inggris di Kelas X

Pendahuluan
Pada tahun pelajaran 2023/2024, saya mengajar mata pelajaran Bahasa Inggis di kelas X SMA
Negeri 1 Kumai. Pada suatu hari, saya mengajar materi tentang Recount Text. Saat saya
memberikan tugas kepada siswa, saya mendapati bahwa banyak siswa yang yang ribut pada
jam pelajaran saya.

Berdasarkan permasalahan tersebut, saya memutuskan untuk menyusun laporan studi kasus
untuk menganalisis kasus pembelajaran yang terjadi.

Berdasarkan hasil pengamatan saya, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan siswa rebut
saat pembelajaran dikelas, yaitu:

• Faktor psikologis pada anak.


• Kurangnya perhatian dan motivasi.
• Siswa kurang mengerti dalam pembelajaran.
• Pola asuh orang tua yang tidak konsisten.

Solusi

Berdasarkan analisis yang telah saya lakukan, saya memutuskan untuk melakukan beberapa hal
berikut untuk mengatasi permasalahan tersebut, yaitu:

• Guru mengingatkan kembali keyakinan kelas yang sudah disepakati.


1. Apakah kamu meyakini kesepakatan kelas yang telah kita buat?
2. Kalau kamu meyakininya maukah kamu memperbaikinya?
3. Kalau kamu memperbaikinya nilai positif apa yang kamu dapatkan?

• Guru menanamkan disiplin positif (restitusi).


1. Mendorong murid untuk belajar dari kesalahan.
2. Memberikan tawaran atau kesempatan pada murid untuk memperbaiki kesalahan.
3. Guru memberikan penguatan dan mengingatkan murid bahwa mereka memiliki
kualitas diri yang baik.
4. Guru tidak memberikan hukuman.

Kesimpulan

Saya mendapati banyak siswa yang ribut pada jam pelajaran saya, melalui solusi yang telah saya
lakukan, saya berharap siswa dapat merefleksi diri tanpa ada paksaan, dan menerapkan
konsekuensi logis yang berfokus pada solusi bukan pada masalah.

Anda mungkin juga menyukai