Anda di halaman 1dari 44

KONSEP PELAYANAN PRIMER

Annisa Wuri Kartika

LATAR BELAKANG
1977 :
World Health Assembly ( WHA ) menetapkan :
kesepakatan global, untuk mencapai HFA 2000
Health For All by the year 2000
yaitu :
Tercapainya derajat kesehatan yg optimal, yg memungkinkan
setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi

1978 :
Konferensi di Alma Ata Deklarasi Alma Ata
menetapkan : PHC = pendekatan/strategi global utk
mencapai HFA 2000

Strategi

PERUBAHAN
ORIENTASI

Pedoman Penyelenggaraan Upaya


Keperawatan Kesehatan Masyarakat Di
Puskesmas
(Kepmenkes 279/Menkes/SK/IV/2006)

UNDANG UNDANG NO 36 TAHUN 2009


TENTANG KESEHATAN
( UU NO 36 TAHUN 2009 )

Pasal 5: Setiap orang mempunyai hak yang sama dalam


memperoleh akses atas sumber daya di bidang kesehatan dan
berhak atas pelayanan kesehatan yang aman, bermutu,
terjangkau
Pasal 14: Pemerintah bertanggung jawab merencanakan, mengatur,
menyelenggarakan, membina, dan mengawasi penyelenggaraan upaya
kesehatan yang merata dan terjangkau oleh masyarakat

Pasal 52: Pelayanan Kesehatan


Meliputi kegiatan: Promotif, Preventif, Kuratif, Rehabilitatif

UPAYA KES PERORANGAN


TUJUAN:

PENYEMBUHAN PENY
PEMULIHAN KES.
(INDIVIDU/KELUARGA)

UPAYA KES MASYARAKAT


TUJUAN:

PENCEGAHAN PENYAKIT
PENINGKATAN KESEHATAN
(KELOMPOK/MASYARAKAT)

UU Nomor 36
Bagian ke 4 : Peningkatan Kes. dan Pencegahan
Penyakit
1) Peningkatan kesehatan: upaya yg dilakukan
untuk mengoptimalkan kesehatan melalui
kegiatan penyuluhan, penyebarluasan
informasi atau keg lain untuk menunjang
tercapainya hidup sehat
2) Pencegahan penyakit: upaya yg dilakukan
untuk menghindari atau mengurangi
risiko, masalah, dan dampak buruk akibat
penyakit

UU Nomor 36
Bagian ke 5 : Penyembuhan Peny. dan
Pemulihan Kes.
1)

2)
3.

4.

Diselenggarakan ut k mengembalikan status kesehatan dan


fungsi tuguh akibat penyakit dan atau akibat cacat atau
menghilangkan cacat
Dilakukan dgn pengendalian, pengobatan dan atau
perawatan
Pengendalian, pengobatan dan atau perawatan dapat dilakukan
berdasarkan ilmu kedokteran dan ilmu keperawatan atau
cara lain yg dpt dipertanggungjawabkan kemanfaatan dan
keamanannya
Pemerintah dan pemda melakukan pembinaan dan
pengawasan terhadap pelaksanaan pengobatan dan atau
perawatan atau berdasarkan cara lain yg dpt
dipertanggungjawabkan

SUBSISTEM UPAYA KESEHATAN


UKM
Pemerintah dan peran
serta aktif masyarakat dan
swasta
Mencakup: promkes,
pemeliharaan kes, P2M,
keswa, pengendalian
penyakit tdk menular,
sanitasi dasar, gizi masy, dll

UKP
dapat diselenggarakan
oleh masyarakat, swasta
dan Pemerintah
Mencakup: promkes,
pencegahan, pengobatan
rwt jalan, pengobt rwt inap,
rehabilitasi

BERSINERGI

STRATA UPAYA KESEHATAN


DAN LINGKUP YAN KEPERAWATAN
STRATA
KETIGA
(TERTIER)
YANKEP
TERTIER

U
K
P

U
K
M

STRATA KEDUA
(SEKUNDER)
YAN KEPERAWATAN SEKUNDER
STRATA PERTAMA
(PRIMER)
PELAYANAN KEPERAWATAN PRIMER
yuti/2009

10

SKEMA RUJUKAN

RS kelas B
pendid
RS kelas A

STRAT
A
KETIGA

RSU/khusus (pem/TNI
POLRI/swasta)
BKPM, BP4, BKMM, BKJM, BPKT
BKMM, Klinik spesialis, Praktik dr
spes, Praktik perawat spes
Praktik dr swasta, Praktik bidan
Praktik perawat
Puskesmas, RB, BP
UKBM: Posyandu
Poskesdes, Poskestren,
Apotik hidup, Dana sehat,
dll
Kader kes
Upaya kes kelg mandiri

Dinkes Prop
Depkes
Institusi unggulan
Dinkes Kab/Kota
BKOM, BKPM,
BKMM

STRATA KEDUA

STRATA PERTAMA

MASYARAKAT

Puskesmas, Pustu,
Pusling, Panti, Lapas
UKBM: Posyandu
Poskesdes, Poskestren,
Apotik hidup, Dana sehat, dll

PERORANGAN/KELUARGA
12

Kader kes
Upaya kes kelg
mandiri

KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT


Adalah perpaduan antara keperawatan dan
kesehatan masyarakat dengan dukungan peran
serta aktif masyarakat, mengutamakan pelayanan
promotif dan preventif secara berkesinambungan
tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan
rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu,
ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok
dan masyarakat untuk ikut meningkatkan fungsi
kehidupan manusia secara optimal, sehingga
mandiri dalam upaya kesehatannya
13

PUSKESMAS
UPT Dinkes Kab/Kota yang bertanggung
jawab menyelenggarakan pembangunan
kesehatan di suatu wilayah kerja
Visi Puskesmas:
Mengacu pada organisasi Induk (Dinkes
Kab/Kota, Provinsi dan Pusat)

FUNGSI PUSKESMAS
Pusat penggerak pembangunan berwawasan
kesehatan
Pusat pemberdayaan masyarakat
Pusat pelayanan kesehatan strata pertama:
pelayana Kesehatan perorangan & pelayanan
kesehatan masyarakat (public goods) UKP
& UKBM

AZAS PENYELENGGARAAN
1.

Azas pertanggungjawaban wilayah: bertanggung


jawab thd derajat kes. Masy di wilayah kerjanya

2.

Azas pemberdayaan masy : agar terlibat aktif dlm


upaya yan.kes

3.

Azas keterpaduan : lintas program dan lintas sektor

4.

Azas Rujukan: rujukan upaya kes. Perorangan,


kes.masy

CIRI PELAYANAN PERKESMAS


Memadukan tehnik dan ketrampilan keperawatan dan
kesehatan masyarakat
Pelayanan: continuity care
Fokus intervensi : primary, secondary, tertiary
prevention
Melakukan proses alih kelola dari perawat ke klien
(mandiri)
Kemitraan antara perawat dan klien
Melibatkan peran serta klien dlm pelayanan
Mendukung multidicipline colaboration

STRATEGI PELAYANAN
PERKESMAS
PERKESMAS

PROMKES KIA &KB

UPAYA
PENGEMBANGAN

GIZI

KESLING

P2M

PENGOBATAN (sedang
diupayakan)

PERKESMAS

INDIKATOR STANDAR PELAYANAN MINIMAL


(SPM)
18

UPAYA
PENGE
MBANG
AN

UPAYA KES.PENGEMBANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Kes. Sekolah
Kes. Olah Raga
Perkesmas
Kes. Kerja
Kes. Gigi & mulut
Kes. Jiwa
Kes. Mata
Kes. Usia lanjut
Kes. Pembinaan obat tradisional

Rancangan Permenkes Puskesmas: pasal 29,


30, 31
PKM menyelenggarakan UKM dan UKP
UKM: esensial dan pengembangan
UKP: rawat jalan, gadar, rawat inap (pedesaan
terpencil dan sangat terpencil)
UKM esensial: promkes, kesling, KIA, gizi, pencegahan
dan pengendalian penyakit
UKM pengembangan: inovatif (konseling narkoba,
UKS, kesehatan tradisional, kesehatan olahraga, UKM
lainnya)

Pasal 32
PKM harus menyelenggarakan:
a. Manajemen (sumber daya, operasional, dan
mutu)
b. Pelayanan kefarmasian
c. Pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat
d. Pelayanan laboratorium

KERANGKA PENYELENGGARAAN PERKESMAS DI


PUSKESMAS
FAKTOR EKSTERNAL
( a.l PERUBAHAN SISTEM PEMERINTAHAN,
GLOBALISASI, KOMITMEN GLOBAL, PERAN OP, DLL

INPUT
PERAWAT
KUANTITAS
KUALITAS
TENAGA KES LAIN
TARGET PROGRAM
GLOBAL
NASIONAL
DAERAH
STANDAR/PEDOMAN
SARANA,PRASARANA,
PERALATAN KES

PROSES
MANAJEMEN
YANKES
DI PUSKESMAS
(P1,P2,P3)

TUGAS,TANGGUNG
JAWAB PERAWAT
(PERAN,FUNGSI VS
TUGAS FAKTUAL)

SISTEM INFORMASI
(UMPAN
BALIK)
Subdit Kepwt Dasar

OUTCOME

SPM
YANKES
(CAKUPAN,
MUTU)
INDIKATOR
PERKESMAS

DANA

22

OUTPUT

KELUARGA
RAWAN
MANDIRI

JUMLAH
ANGKA
KREDIT
PERAWAT

MANAJEMEN PUSKESMAS
1. PERENCANAAN
1.1 Upaya kesehatan Wajib:
1.1.1 Menyusun usulan kegiatan
Contoh Gant Chart RUK:
No

Upaya
Pusk

Keg

Tujuan Sasar Target


an

Waktu

Vol.
Keg

Hsl yg
diharapkan

MANAJEMEN PUSKESMAS
1.1.2 Mengajukan usulan kegiatan
1.1.3 Menyusun rencana pelaksanaan
kegiatan = POA
Contoh POA:
Upaya Kes : ..
No

Keg Sasaran

Target

Vol.
Keg

Rincian
pelaks

Lokasi Tenaga
pelaks* pelaks
)

*) Dgn membuat pemetaan wilayah (mapping)

jadwal

Kebut.
pelaks

2.

Perencanaan upaya kes. Pengembangan


2.1 Identifikasi masalah mll:
2.1.1 Survei mawas diri :
pengumpulan data primer &
sekunder; pengolahan data; dan
penyajian data, masalah dan
prioritas; atau
2.1.2 Delbecg technique:
pembentukan tim; menyusun daftar
masalah; menetapkan kriteria penilaian;
dan menetapkan urutan prioritas
masalah berdasarkan kriteria dgn uraian
potensi yg dimiliki

Cont,.
2.1.3 Menyusun RUK
seperti upaya kes.wajib
2.1.4 Membahas RUK bersama BPP
dan Dinkes Kab/Kota mll
musyawarah masyarakat
2.1.5 Mengajukan usulan kegiatan
2.1.6 Menyusun rencana
pelaksanaan kegiatan (POA)

2. Pelaksanaan dan Pengendalian


2.1 Pengorganisasian:
2.1.1 Penentuan PJ & pelaks kegiatan
Contoh Grant Chart Pembagian beban
Tugas
N
o

Nama Upaya Sasaran Target


petugas Keg

Jadwal
kerja

Lokasi
Keg

2.1.2 Penggalangan kerjasama LP & LS

2.2 Penyelenggaraan:
2.2.1 Kaji ulang rencana pelaks
2.2.2 Susun jadwal pelaks
2.2.3 Menyelenggarakan kegiatan
sesuai jadwal sesui azas dan
fungsi; kendali mutu; dan
kendali biaya
2.3 Pemantauan:
2.3.1 Telaahan internal mll
SIMPUS (sistem informasi
manajemen Pusk), SIMPUS
informasi: SP2TP; Survey lapangan;
laporan LS; dan Laporan sarana
kes.swasta

Lokmin
2.3.2 Telaahan eksternal: dilakukan
Lokmin triwulan dgn LS
2.3 Pengawasan dan pertanggungjawaban
2.3.1 Pengawasan internal oleh
Kapuskesmas dan pengawasan
eksternal oleh Kadinkes, masy dan
instansi pemerintah terkait :
adminstrasi, keuangan dan teknis pelaks
2.3.2 Pertanggungjawaban setiap akhir tahun
anggaran oleh Kapuskesmas dan
penyandang dana mll laporan
tahunan kegiatan dan anggaran

PEMBIAYAAN
Pemerintah DAU atau Dana Alokasi khusus,
BOK, dll
Pendapatan; restribusi puskesmas
Sumber lain: PT.Askes, Jamsostek, dan
JPSBK/PKPSBBM
Dipertanggung jawabkan sesuai
ketentuan yg berlaku di akhir tahun anggaran
(Desember tahun berjalan)

PRAKTIK KEP. KOMUNITAS


Kode Etik Keperawatan
Kompetensi Ners/Ners Spesialis

Local health
needs

Standar/
SOP
Quality of Care

STRUKTUR ORGANISASI
YAN KES/KEP KOMUNITAS
Direktorat Kep, Dep.Kes/Subdit yak kep kom

Koordinator Tk.Propinsi
Koordinator Tk Kab/Kota
Kepala Puskesmas
Koordinator CHN Puskesmas
PJ. Darbin 1

PJ. Darbin 2

(Tk. Desa)

(Tk. Desa)

PJ. Darbin
(Tk. Desa)

Perawat Pelaksana
Kader/TOGA,TOGA, TODA
Individu, Keluarga, Kelompok & Kom/masy (Prioritas)

TUGAS POKOK PERAWAT


(KepMenPan No 94 thn 2001 ttg Jabfung Perawat)
Memberikan pelayanan keperawatan
berupa asuhan keperawatan/kesehatan
Individu, keluarga, kelompok, masyarakat
Dalam upaya
Peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit,
Penyembuhan penyakit, pemulihan kesehatan
Serta pembinaan peran serta masyarakat
Dalam rangka kemandirian di bidang
keperawatan/ kesehatan
33

Model 1
Klien dari Sarana Yan Kes

PUSKESMAS
Basic Six: PROMKES,KIA/KB, GIZI
KES.LING, PPM & YANMED DASAR
Tindak lanjut
Perawatan RS

Proses Seleksi
masalah

Pertemuan: Lokmin bulanan & 3 bulanan


Askep Klp/
Kom

Askep
Individu

Yan/Askep Kom Tingkat Desa

Evaluasi/Tindak Lanjut

Pulang ke rumah
tdk perlu tindak
lanjut

Askep klg

PERAN PERAWAT PUSKESMAS


(MINIMAL VS IDEAL)

PEMODIFIKASI
LINGKUNGAN

KONSULTAN
PENDIDIK KESEHATAN
KOORDINATOR
/PENGHUBUNG

PENEMU KASUS
PEMBAHARU
(CHANGE AGENT)

PENELITI

KLIEN
KONSELOR

ROLE MODEL
PEMBERI PELAYANAN KESEHATAN

MANAJER KASUS

36

ADVOKAT

TANGGUNGJAWAB PERAWAT PUSKESMAS


UPAYA KES PERORANGAN

ASUHAN KEPERAWATAN
INDIVIDU/INDIVIDU
DALAM
KONTEKS KELUARGA

UPAYA KES MASYARAKAT

ASUHAN KEPERAWATAN
KELUARGA
KELOMPOK
MASYARAKAT

PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT


(COMMUNITY HEALTH NURSING)
37

TUJUAN UPAYA PERKESMAS


Meningkatnya kemandirian individu,
Keluarga, kelompok/masyarakat
(Risti/ rawan kesehatan) untuk mengatasi
Masalah kesehatan/ keperawatannya sehingga
tercapai derajad kesehatan masyarakat yang
optimal

38

SASARAN PERKESMAS
Seluruh masyarakat
Individu
Khususnya
Individu risti:
-Pengunjung
puskesmas
-Penderita mas.
Kesehatan
39

Keluarga
khususnya
Rawan kes./Gakin
(dgn anggota kelg,
Memp mas risti,
Mas peny menular,
Mas.Kes.perlu TL)

Kelompok/ma
syarakat
Kelompok rawan
kes., kelompok
dgn mas. Khusus
Calon jemaah haji,

TATANAN PELAYANAN PERKESMAS

40

Puskesmas, Pusling, Pustu, Balai Kesehatan


Di rumah
home care, Follow up care
Di sekolah
screening kes, pembinaan
Perilaku sehat, mempertahankan kes.
Di tempat kerja/ Industri
Barak-barak penampungan
Panti, Lapas.
Kelompok khusus di masyarakat.

PENDEKATAN DALAM PELAYANAN


PERKESMAS (CHN)

EPIDEMIOLOGI

3 TINGKAT
PENCEGAHA
N

PROSES KEPERAWATAN
(NURSING PROCESS)

(LEAVELL & CLARK)

SURVEILLANCE

SASARAN
PRIORITAS
(RISIKO TINGGI,
RENTAN)
41

PRIMARY PREVENTION
SECONDARY PREVENTION
TERTIARY PREVENTION

PROMOTIF >>>
PREVENTIF >>>
KURATIF
REHABILITATIF

PENGKAJIAN
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
RENCANA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI RENCANA
EVALUASI

KEBUTUHAN DASAR;
TUGAS KESEHATAN KELUARGA;
KELOMPOK/MASYARAKAT MANDIRI

PENDEKATAN NURSING PROCESS


ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN PENETAPAN DIAGNOSA
RENCANA IMPLEMENTASI EVALUASI

PERAN PERAWAT

PERAN KLIEN
42

PENUTUP
Pelayanan keperawatan komunitas
pelayanan professional yang ditujukan pada
klien (individu, keluarga, kelompok,
komunitas) yg akan mempengaruhi kes
masy mencakup manajemen pelayanan dan
Asuhan keperawatan
Pelayanan merefleksikan bagaimana fungsifungsi manjemen dilaksanakan secara
efektif dan efisien sesuai dengan lingkup
kewenangannya.
Asuhan keperawatan merefleksikan
bagaimana asuhan thd klien: individu di
Pusk/keluarga; keluarga; aggregate; dan
Masyarakat berdasarkan teori dan konsep

Praktik Kep komunitas merupakan


asuhan professional yg diberikan
oleh perawat profesional yg
memiliki kewenangan,
menggunakan proses kep, sesuai
standar praktik & kode etik
mengarahkan praktik dilakukan di
tatanan yan kep komunitas.

Anda mungkin juga menyukai