Novli Ardiansyah
Tujuan :
Mengetahui peran potensial steroid
gonad dalam patogenesis urolithiasis.
Ditemukan
adanya
peningkatan
deposit kadar oksalat plasma dan
kalsium oksalat ginjal pada pria yang
dipengaruhi oleh androgen.
M etode:
SAMPEL : 40 pasien dengan diagnosis batu
ginjal yang dirawat di rumah sakit
KONTROL : 46 subjek sehat
Plasma yang dianalisis berupa testosteron,
testosteron
bebas,
dihidrotestosteron,
estradiol, dan sex hormone binding globulin.
Dalam penelitian ini, kadar serum hormon
steroid pada laki-laki yang menderita
penyakit batu ginjal dibandingkan dengan
kelompok kontrol
H asil:
Pendahuluan
M etode
Laki-laki dewasa berusia 21-60 tahun
setuju untuk berpartisipasi pada
penelitian ini
Terdapat 40 pasien dan 46 subjek
kontrol yang sehat yang berpartisipasi
dalam penelitian ini ( setelah
dievaluasi dan di USG )
H ASIL
Mean SD usia pada subyek kontrol dan
pasien adalah 39.0 8.0 dan 45.0 10.0
tahun
Adanya perbedaan signifikan diamati antara
pasien dan kelompok kontrol terkait kadar
testosteron serum, testosteron bebas,
dihidrotestosteron, estradiol, dan sex hormone
binding globulin. Berdasarkan hasil analisis
tersebut, kadar androgen dijumpai lebih
tinggi pada kelompok pasien
K esim pulan
Terdapat hubungan positif antara
konsentrasi androgen plasma yang
tinggi dengan kejadian batu ginjal yang
menunjukkan adanya peran potensial
steroid gonad sebagai mekanisme
patogen urolitiasis idiopatik pada lakilaki.