Tanggapan

Poin O: Definisi KPD

Ketuban pecah dini (KPD) didefinisikan sebagai pecahnya selaput ketuban sebelum terjadinya
persalinan. Ketuban pecah dini dapat terjadi pada atau setelah usia gestasi 37 minggu dan disebut KPD
aterm atau premature rupture of membranes (PROM) dan sebelum usia gestasi 37 minggu atau KPD
preterm atau preterm premature rupture of membranes (PPROM). (PNPK KPD POGI, 2016)

Persalinan ditandai dengan adanya kontraksi rahim yang adekuat yang menyebabkan perubahan leher
rahim (serviks) dan penurunan bagian bayi ke jalan lahir. (Williams Obstetric 25th,2018)

Diagnosis

KPD aterm didiagnosis secara klinis pada anamnesis pasien dan visualisasi adanya cairan amnion pada
pemeriksaan fisik. Dilatasi serviks dan ada atau tidaknya prolaps tali pusat harus diperhatikan dengan
baik. Jika cairan amnion jelas terlihat mengalir dari serviks, tidak diperlukan lagi pemeriksaan lainnya
untuk mengkonfirmasi diagnosis. (PNPK KPD POGI, 2016)

Tatalaksana

Pada pasien dengan usia kehamilan >= 37 minggu, yang belum ada tanda-tanda persalinan disarankan
untuk dilakukann manajemen aktif, yaitu induksi persalinan (PNPK KPD POGI, 2016).

Poin C: Maternal care due to previous caesarean scar

Pasien mempunyai riwayat operasi sesar pada persalinan sebelumnya. Pasien dilakukan rawatan pada
saat belum dalam persalinan, kemudian pasien dilakukan terminasi kehamilan pada usia kehamilan
preterm karena adanya kelainan kongenital pada janin.

Terminasi kehamilan dilakukan dengan induksi persalinan (menggunakan obat ) pada ibu hamil dengan
riwayat operasi sesar sebelumnya lebih berisiko daripada tanpa riwayat operasi sesar (Williams
Obstetric 25th,2018).