Anda di halaman 1dari 17

REFERAT

DEMAM (FEBRIS)

Ol eh : Zakia A lw y A laydrus
11.16.777.14.085

Pembimbing :
d r. A . Wa h y u d i Pa b a b b a r i S p . P D

PENDAHULUAN
Sejak zaman Hippocrates, demam diketahui sebagai

pertanda penyakit.
Pada abad pertengahan, Galileo menciptakan alat

pengukur suhu (Termoskop)


Suhu tubuh diukur dengan termometer air raksa dan

dapat diukur di axilla, oral atau rektum.


Suhu tubuh normal berkisar antara 36,5 37,2 C

THERMOREGULASI

Suhu Panas
Suhu Dingin

HIPOTALAMUS

Anterior

Pengurangan Panas

Posterior

Produksi Panas

THERMOREGULASI

MEKANISME PERPINDAHAN PANAS

DEFINISI DEMAM

Demam adalah peningkatan suhu tubuh diatas


37,2C akibat infeksi atau peradangan serta
sebagai respon terhadap masuknya mikroba,
sel-sel fagositik tertentu (makrofag) yang
mengeluarkan suatu bahan kimia yang
dikenal sebagai pirogen endogen yang
selain efek-efeknya dalam melawan infeksi,
juga bekerja pada pusat termoregulasi
hipotalamus untuk meningkatkan patokan
thermostat.

DEFINISI DEMAM
Secara Patofisiologi

Demam adalah peningkatan


thermoregulatory set
point dari pusat
hipotalamus yang
diperantarai oleh
interleukin-1 (IL-1).

Secara Klinis

Demam adalah
peningkatan suhu tubuh
1 C atau lebih besar
diatas nilai rerata suhu
normal.

ETIOLOGI DEMAM
Infeksi bakteri, jamur, virus dan parasit.
Reaksi imunologis, kelainan imunologi dan imunodefisiensi.
Kerusakan jaringan seperti trauma
Inflamasi pada usus dan intraabdominal
Proses neoplastik seperti Ca Pankreas, Paru, Tulang dan

hepatoma.
Obat-obatan tertentu seperti carbamazepine.

POLA DEMAM
DEMAM KONTINYU

Peningkatan suhu tubuh


yang menetap dengan
fluktuasi maksimal 0,4oC
selama periode 24 jam
Demam Tifoid
Demam karena obat-obatan

POLA DEMAM
DEMAM REMITTENT

penurunan suhu tiap hari


tetapi tidak mencapai
normal dengan fluktuasi
melebihi 0,5oC per 24
jam
Infeksi karena bakteri
maupun virus

POLA DEMAM
DEMAM REMITTENT

suhu kembali normal


setiap hari, umumnya
pada pagi hari, dan
puncaknya pada siang
hari
Malaria, Limfoma dan
Endokarditis

Demam Septik dan Demam Hektik


Demam septic dimana suhu badan berangsur naik
ke tingkat yang tinggi sekali pada malam hari dan
turun kembali ke tingkat diatas normal pada pagi
hari. Bila demam yang tinggi tersebut turun ke
tingkat yang normal maka dinamakan demam
hektik.

FASE DEMAM

Fase Stabilisasi
Suhu

Fase Penurunan
Suhu

Fase Kenaikan
Suhu

PATOFISIOLOGI DEMAM

OBAT ANTI-PIRETIK
1. Aspirin
Dewasa : 325 650 mg tiap 3 4 jam
Anak : 15 20 mg/kgBB tiap 4 6 jam
2. Acetaminophen (Paracetamol)

Dewasa : 300 mg 1 gr per kali pemberian.


6 12 tahun

: 150 300 mg/kali pemberian.

1 6 tahun : 60 mg/kali pemberian.


3. Ibuprofen

Dosis 600 mg 4 x sehari.


4. Asam Mefenamat

Dosis 250 500 mg ( 2 3 x pemberian).

OBAT ANTI-PIRETIK

Aspirin,
Asetaminophen
NSAID
As. Mefenamat

Anda mungkin juga menyukai