KELOMPOK VIII
1. KAUSAR (15020150047)
2. AZIMAH GAFFAR
3. MEITASYA ASRI UTAMI
Penentuan Kebutuhan Mikronutrien Bergantung
pada Kriteria Kecukupan yang Dipilih
JARINGAN
ADIPOSA (LEMAK)
DAN HATI
DIKELUARKAN DAN
DISEBAR KE SLURUH
EMPEDU TUBUH SAAT
MEMBUTUHKAN
VITAMIN A (RETINOL)
1. Sifat: kristal berwarna kuning pucat
dan larut dalam lemak, eter,
minyak, dan kloroform.
2. Struktur kimia: C20H29OH
3. Manfaat: meningkatkan penglihatan
dan ketajaman mata
4. Sumber: semua sayuran atau buah-
buahan yang berwarna hijau atau
kuning. Wortel, aprikot, selada,
kubis, dan bayam.
VITAMIN D (VIOSTEROL,
KALSIFEROL)
1. Sifat: dalam keadaan murni, semua vitamin D
merupakan kristal putih, tidak berbau, larut
dalam lemak atau minyak dan pelarut
organik.
2. Struktur kimia:- kalsiferol (C28H44O)
- kholekalsiferol (C27H44O)
3. Manfaat: pertumbuhan serta pemeliharaan
tulang dan gigi
4. Sumber: terdapat dalam produk hewan, di
hati merupakan sumber yang kaya vitamin D.
VITAMIN E (TOKOFEROL)
1. Sifat: berwarna kuning sampai
kuning pucat, berbentuk minyak
kental.
2. Struktur kimia: C29H50O2
3. Manfaat: antioksidan alamiah
4. Sumber: sumber yang paling baik
adalah minyak nabati.
VITAMIN K
1. Sifat: berwarna kuning
2. Struktur kimia: CH31H46O2
3. Manfaat:sebagai antikoagulan
4. Sumber: lebih banyak terdapat
dalam kacang kapri dan daun kubis.
HOME
VITAMIN LARUT AIR
1. VITAMIN C
2. VITAMIN B1 (TIAMIN)
3. VITAMIN B2 (RIBOFLAVIN)
4. VITAMIN B6 (PIRIDOKSIN)
5. VITAMIN B12 (SIANOKOBALAMIN)
6. BIOTIN
Mekanisme
MAKANA
N
PREKURS
OR
TUBUH
VITAMIN
BEREDAR KE SELURUH
TUBUH
URIN
Vitamin yang larut dalam air memiliki sifat-sifat
umum, antara lain :
MINERAL
MAKROMINERA
MIKROMINERAL
L
1. KALSIUM 1. BESI
2. ALUMIIUM 2. YODIUM
3. MAGNESIUM 3. FLOUR
4. POSFOR 4. ZINK
5. SODIUM 5. KOBALT
6. SULFUR 6. KROMIUM
1. KALSIUM
Fungsi:
1. Bersama P membentuk matrik tulang
2. Membantu proses penyerapan vitamin B12
3. Memelihara otot dan syaraf agar berfungsi
normal
4. Mencegah kerusakan tulang dan gigi
Sumber:
. Sumber hewani: susu dan hasil olahannya,
produk seafood
. Sumber nabati: bayam, daun melinjo, sawi,
lobak, bayam, daun katuk, kacang-kacangan.
2. IODIUM
Fungsi:
1. Pembentukan hormon tiroksin untuk
pencegahan gondok
2. Pembesaran sel-sel tubuh baik bentuk
maupun jumlahnya
Sumber: seafood dan sayuran.
TERIMA
KASIH
PERATANYAAN
1. Kenapa sifat vitamin larut lemak
lebih stabil
2. Faktor yang mempengaruhi vitamin
3. Perbedaan masing-masing vitamin B
4. a. apa yang terjadi jika kita
kelebihan ataupun kekurang vitamin
b. Bagaimana proses dari sumber
vitamin D saat pagi hari
JAWABAN
1. LARUT LEMAK
2. FAKTOR:
Faktor geneti dan kematangan: misalnya vitamin
C pada tomat, ternyata kadar vitamin C tertinggi
terdapat pada tomat yang belum matang.
Penanganan pasca panen dan pasca martem:
perlakuan ini akan mempengarui kandungan zat
gizi di dalamnya. Karena banyak juga vitmin
yang berfungsi sebagai ko-faktor enzim atau
dapat terdegradasi oleh enzim lain dalam bahan
pangan.
Lanjutan
Pemotongan: jaringan tanaman
biasanya mengalami pemotongan atau
perlakuan sejenisnya yang
menyebabkan terbuangnya bagian yang
kaya zat-zat gizi. Misalnya kulit buah
dan sayuran biasanya dihilangkan.
Terbukti bahwa konsentrasi vitamin C
lebih tinggi di dalam kulit apel dibanding
daging buahnya.
Penggilingan: penggilingan biji-bijian
dapat menyebabkan hilangnya nutrien
secara nyata, dan besarnya ditentukan
Lanjutan
4. a.