Anda di halaman 1dari 51

LOGO PENGARUH KOMBINASI POSISI

BARING MIRING 30 DAN MASSAGE


DENGAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO)
TERHADAP KEJADIAN LUKA TEKAN
PADA
PASIEN TUMOR OTAK DI RUMAH SAKIT
KANKER DHARMAIS
by
JAKARTA

Hasil Penelitian
RANTI 1406523263
Latar Belakang LOGO

Tumor otak yaitu massa sel abnormal yang menempati


1 ruang jaringan otak normal baik jinak maupun ganas
yang tumbuh di otak, meningen ataupun tengkorak, yang
dapat mengancam jiwa dan membutuhkan pengobatan
yang agresif. (Palmieri , 2007).

2
Pasien tumor otak harus tirah baring dalam waktu
yang cukup lama sehingga berisiko
mengakibatkan terjadinya penekanan pada area-
area tertentu dan mendukung kejadian luka tekan
(Cahill, J., et al, 2012)
LOGO

Luka Tekan

Kerusakan kulit dan jaringan yang


terlokalisir akibat adanya kompresi
jaringan yang lunak diatas tulang yang
menonjol atau (bony prominance).
Battcharya & Mishra, 2015.
LOGO

PENCEGAHAN LUKA TEKAN

MASSAGE
DENGAN VCO

PERUBAHAN
POSISI BARING
MIRING 30
LOGO

POSISI BARING MIRING 30

Perubahan posisi untuk membebaskan


adanya tekanan dan mencegah adanya
kontak dengan kulit dengan melakukan
reposisi, frekuensi reposisi,
dokumentasi, pedidikan, dan pelatihan
tentang reposisi.
LOGO

MASSAGE

Teknik manual gerakan manipulasi


jaringan lunak dan atau menerapkan
tekanan terhadap tubuh dengan bentuk
sentuhan interpersonal dengan maksud
positif untuk meningkatkan kesehatan
dan kesejahteraan.
LOGO

EFEK MASSAGE

Efek Psikologis
Efek Fisiologis
Efek Mekanik

sirkulasi Perubahan Menghilang


darah tekanan kan stress
sirkulasi darah Menghilang
cairan Perubahan kan
limfatik kecemasan
hormon

pengiriman Perubahan
nutrisi ke neorotrans
sel mitter
pembengk
akan
LOGO

VCO

Adalah minyak kelapa murni yang


dibuat tanpa pemanasan atau dengan
pemanasan minimal
LOGO

Manfaat (Price, 2003)

pelembab untuk
memberikan
mencegah kulit
moisturizer kulit nutrisi melalui
kering dan
sehingga dapat proses
sebagai bahan
meningkatkan penyerapan dan
topical yang
hidrasi dan sebagai pelumas
berfungsi untuk
mempercepat untuk
meminimalkan
penyembuhan mengurangi efek
paparan keringat
pada kulit gesekan dan
berlebihan, urine
shear
atau feses
Penelitian Terdahulu LOGO

Tohirahuan (2010) untuk mengetahui pengaruh


posisi barung 30 terhadap kejadian luka tekan
pada pasien stroke di Siloan selama 3x24 jam
hasul dimana kelompok kontrol berpeluang
terjadi dekubituss 10x dibanding kelompok
intervensi.
Moyer, Rounds, and Hannum (2004) menyatakan massage
dapat merangsang sirkulasi darah, meningkatkan sirkulasi
limfatik, merangsang sistem kekebalan tubuh dan
meningkatkan pengiriman nutrisi ke sel-sel serta
membantu dalam pembuangan sisa metabolisme,
memberikan rasa rileks pada seluruh tubuh,
menghilangkan stress, menghilangkan rasa letih dan
lelah, mengurangi pembengkakan dan mempercepat
proses penyembuhan.
Defloor (2006) menyatakan reposisi pasien 4 jam dalam
posisi terlentang dan 2 jam dalam posisi lateral di atas
kasur secara bergantian akan menurunkan tekanan
mengurangi resiko kejadian dekubitus dibandingkan
dengan merubah posisi setiap 4 jam.
Rumusan Masalah Penelitian LOGO

Bagaimanakah pengaruh posisi baring


miring 30 selama 2 jam
dikombinasikan dengan massage
dengan Virgin Coconut Oil (VCO)
terhadap kejadian luka tekan pada
pasien tumor otak di ruang perawatan
Rumah Sakit Kanker Dharmais

www.themegallery.com Company Logo


LOGO

Tujuan
Tujuan Khusus
Tujuan Umum
1. Karakteristik responden
2. Kejadian luka tekan pada
Penilitian ini bertujuan untuk
pasien kelompok kontrol.
mengidentifikasi pengaruh
3. Kejadian luka tekan pada
pengaturan posisi baring
pasien kelompok intervensi.
miring 30 dikombinasikan
4. Perbedaan angka kejadian
dengan massage
luka tekan pada kelompok
menggunakan Virgin Coconut
intervensi dan kelompok kontrol.
Oil (VCO) terhadap kejadian
5. Hubungan variabel perancu:
luka tekan pada pasien
usia, jenis kelamin, kadar albumin,
tumor otak.
riwayat merokok,
Index Masa Tubuh (IMT)
dengan kejadian
luka tekan.
Manfaat Penelitian LOGO

2 3
1

Perkembangan Ilmu
Pelayanan keperawatan
Keperawatan. Penelitian Selanjutnya
di rumah sakit.
Alternatif intervensi inspirasi dan data
Memodifikasi SAK
asuhan keperawatan dasar
LOGO
TINAJUAN PUSTAKA

Tumor otak

Konsep Luka Tekan

Virgin Coconut Oil


TINJAUAN PUSTAKA
LOGO

Kerangka
Teori
KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS DAN DEFINISI
OPERASIONAL LOGO

Kerangka Konsep Pe
nelitian
Hipotesis LOGO

Hipotesis mayor
Terdapat pengaruh pengaturan posisi baring
miring 30 dikombinasikan dengan massage
menggunakan VCO terhadap kejadian luka
tekan.

Hipotesis Minor
Terdapat perbedaan kejadian luka tekan antara
kelompok intervensi dan kelompok kontrol.
Terdapat hubungan variabel perancu (usia,
jenis kelamin, kadar albumin, status merokok,
Indeks Massa Tubuh) terhadap kejadian luka
tekan pada pasien setelah dilakukan
pengaturan posisi baring miring 30 dan
massage dengan Virgin Coconut Oil (VCO)
Definisi Operasional LOGO

Definisi operasional merupakan salah satu


aspek dalam penelitian yang memberikan
informasi ilmiah tentang bagaimana
seorang peneliti mengukur variabel
penelitian berdasarkan suatu konsep
(Nazir, 2005).
LOGO

Definisi Operasional
LOGO

Metode Penelitian
Jenis : Riset Kauntitatif
Desain : Quasi eksperimen dengan post-test only non
equivalent control group.
LOGO

Populasi dan Sampel

Pengambilan sampel
(sampling) menggunakan
purposive sampling

Besar sampel dalam penelitian


ini adalah 23 untuk masing-
masing kelompok
LOGO

Kriteria Inklusi

1. Tidak mengalami luka tekan


2. Pasien dengan tumor otak baik primer atau metastase
3. Pasien bersedia menjadi responden dalam penelitian
4. Imobilisasi (tidak mampu miring kanan dan kiri secara
mandiri).
LOGO

Krietria Ekslusi

1. Pasien mengalami muntah saat perubahan


posisi
2. Tidak mengalami perburukan
haemodinamik dengan adanya perubahan
posisi
Tempat Penelitian LOGO

Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta


Ruang Perawatan yaitu
1. Ruang Mawar
2. Ruang Teratai
3. Ruang Cempaka

www.themegallery.com Company Logo


Waktu Penelitian LOGO

30 Juni hingga 30 Oktober 2016

www.themegallery.com Company Logo


Etika Penelitian LOGO

1 Self Determination

2 Privacy and dignity

3 Anonimity and Confidentially

4 Fair Treatment

5 Protection from discomfort and Harm


Alat Pengumpul Data LOGO

Kuesioner Identitas
Responden

Alat Pengumpul Data Lembar evaluasi


Perkembangan
Terdiri Dari Kondisi Kulit

Jadwal Pengaturan
posisi Mika/Miki/
Terlentang
LOGO

Uji Interater Reabiliti

www.themegallery.com Company Logo


LOGO

Prosedur pelaksanaan

www.themegallery.com Company Logo


Pengolahan Data LOGO

Editing

Coding

Entry Data

Processing

Cleaning
HASIL PENELITIAN : Univariat LOGO
Angka kejadian Luka Tekan Pada
LOGO
Kelompok Kontrol

www.themegallery.com Company Logo


Angka kejadian Luka Tekan Pada
LOGO
Kelompok Intervensi

www.themegallery.com Company Logo


Uji Homogenitas LOGO

www.themegallery.com Company Logo


Analisa Bivariat LOGO

www.themegallery.com Company Logo


Hubungan Antara Variabel Perancu dengan
LOGO
Kejadian Luka Tekan

www.themegallery.com Company Logo


PEMBAHASAN LOGO

53, 2 tahun, Jorgesen tahun 2016


USIA < 50 TAHUN 50,3 tahun, Sheerwood 2011

17,2 per 100.000, Campeau 2009


JENIS KELAMIN lebih
Tapi lain dengan Palmeiri (2007) = 1,5 : 1
banyak perempuan
lebih banyak laki-laki

RIWAYAT MEROKOK tumor otak dan astrocytoma Quach 2015.


lebih banyak tidak Kanker paru prognosis buruk, Inamuraa (2017)
merokok
albumin menunjukkan status gizi pasien
NILAI KADAR ALBUMIN (Ronald 2016), Status nutrisi yang tidak
< 3gr/dL baik akan mengakibatkan hypoproteinemia,
anemia

hubungan obesitas dengan kejadian kanker


NILAI IMT 18 kg/m kandung kemih (Liss, 2016)

www.themegallery.com Company Logo


LOGO
Pengaruh Posisi Baring Miring 30 derajat dan
Massage dengan Virgin Coconut Oil (VCO) Terhadap
Kejadian Luka Tekan
Hasil uji statistik diperoleh p value= 0,035 ( p < =
0,05) maka dapat disimpulkan ada perbedaan
proporsi kejadian luka tekan antara responden
yang diberi perawatan pencegahan massage
dengan VCO dan tanpa VCO (ada hubungan yang
signifikan antara kejadian luka tekan antara
responden yang diberi perawatan pencegahan
massage dengan VCO dan tanpa VCO).

www.themegallery.com Company Logo


LOGO

Massage dapat meningkatkan sirkulasi aliran darah,


relaksasi otot, meningkatkan absorbsi kandungan
biologis VCO melalui kulit (Salvo G Susan, 2012).
VCO sebagai lotion terbukti memiliki efek antiseptik
yang efisien, aman, sebagai pelembab kulit
(DebMandall, 2011).
Reposisi setiap 4 jam diatas matras busa khusus
mampu menurunkan insiden luka tekan (Defloor,
2007).
Reposisi dengan sudut kemiringan 20-30 derajat
untuk kelompok berisiko secara berkala mengurangi
kejadian luka tekan (Woodhouse, 2015).
Kemiringan pasien posisi mring 30 derajat secara
teratur dapat mengelimir area trokanter dan sakral
(Vaanderwee, et al, 2006).

www.themegallery.com Company Logo


Hubungan Variabel-Variabel Confounding
dengan Kejadian Luka Tekan pada Kelompok LOGO
Intervensi.

1. Usia, uji statistik nilai p=0,526;


2. Jenis kelamin, uji statistik nilai
p=1,000
3. Merokok, uji statistik nilai p=1,000
4. Nilai Albumin, uji statistik nilai
p=1,000
5. Nilai IMT, uji statistik nilai p=0,324
sejalan denngan Vanderwee 2006
p=0,53

www.themegallery.com Company Logo


Usia, uji statistik nilai p=0,526 LOGO

Nilai p = 0,526 ( p> 0,05) maka dapat disimpulkan


tidak ada hubungan antara usia dengan kejadian luka
namun nilai OR 2,5 yang berarti responden berusia 50
tahun memiliki peluang 2,5 kali untuk berisiko
mengalami luka tekan dibanding responden berusia < 50
tahun.
Bryant (2007) mengatakan faktor penuaan
mengakibatkan kehilangan otot, penurunan kadar serum
albumin, penurunan respon inflamatori, penurunan
elastisitas kulit membuat kulit menjadi berkurang
toleransinya terhadap tekanan.
Ayello & Lyder (2008) dalam Handayani (2010)
menyatakan usia diatas 70 tahun sebagai faktor resiko
terjadinya luka tekan.

www.themegallery.com Company Logo


LOGO

NPUAP-EPUAP (2009) menjelaskan bahwa usia


merupakan salah satu faktor yang berpengaruh
terhadap kejadian luka tekan, namun masih banyak
faktor lain yang mempengaruhinya seperti nutrisi,
kelembaban kulit, kondisi perfusi dan oksigen
sebagai pemicu luka tekan.
Capon (2006) di Roma Italia tentang faktor-faktor
yang berhubungan dengan kejadian dan prevalensi
luka tekan diperoleh nilai yang signifikan dengan
nilai p= 0,002 pada pasien usia > 84 tahun
sedangkan pada usia < 75 tahun nilai p=0,698 yang
artinya tidak ada hubungan yang signifikan.
Defloor et al (2004) tentang kejadian luka tekan
setelah menguji beberapa kombinasi pengaturan
posisi dan penggunaan alat penyanggah pada pasien
dengan rata-rata usi 84 tahun diperoleh nilai p=0,83
(p>0,05).

www.themegallery.com Company Logo


Jenis kelamin, uji statistik nilai p=1,000 LOGO

p=1,000 OR=0,5 tidak ada hubungan antara


jenis kelamin dengan kejadian luka namun
nilai OR 0,5 yang berarti responden laki-laki
dan perempuan berpeluang sama untuk
terjadinya luka tekan

www.themegallery.com Company Logo


Merokok, uji statistik nilai p=1,000 LOGO

p=1,000 OR=2,000 tidak ada hubungan riwayat


merokok dengan kejadian luka namun nilai OR 2,000
yang berarti responden merokok bereriko 2 kali
untuk terjadinya luka tekan.
Bryant (2007) dalam Handayani 2010 mengatakan
merokok di duga sebagai prediktor terbentuknya
luka tekan dan hasil penelitiannya juga menunjukkan
tidak ada hubungan antara merokok dengan kejadian
luka tekan.

www.themegallery.com Company Logo


Nilai Albumin, uji statistik nilai p=1,000 LOGO

p=1,000 OR= 0,75 tidak ada hubungan nilai albumin


dengan kejadian luka namun nilai OR 0,75 yang
berarti responden nilai albumin rendah bereriko 0,75
kali untuk terjadinya luka tekan.
Perry (2009) dalam Handayani (2010) mengatakan
hipoalbuminemia mengakibatkan mengakibatkan
edema, jaringan lunak mudah sekali rusak,
mengganggu distribusi oksigen dan transport nutrisi,
meningkatkan sisa metabolik yang meningkatkan
resiko luka tekan
Guenter (2000) dalam Handayani (2010) kehilangan
berat badan, hipoalbumia dan malnutrisi
diidentifikasi sebagai faktor predisposisi terjadinya
luka tekan.

www.themegallery.com Company Logo


Nilai IMT, uji statistik nilai p=0,324 OR 6,000
LOGO
sejalan dengan Vanderwee 2006 p=0,53

Vanderwee (2006) dimana tidak ada


hubungan antara IMT dengan kejadian luka
tekan dalam penelitiannya tentang
efektifitas pengaturan posisi (nilai p=0,53).
Vangiler (2008) untuk melihat hubungan
antara prevalensi luka tekan, indeks massa
tubuh dan berat badan, menunjukkan
bahwa prevalensi luka tekan lebih tinggi
pada pasien dengan indeks masa tubuh
rendah terdapat 1 (4,4%) responden yang
mengalami luka tekan

www.themegallery.com Company Logo


Keterbatasan Penelitian LOGO

peneliti menetapkan kondisi kulit


yang tidak terjadi luka tekan sebagai
salah satu kriteria inklusi, sekalipun
peneliti secara tegas telah memenuhi
sifat tersebut tetapi peneliti tidak
dapat memastikan seberapa jauh
kondisi kulit tersebut akan terjadi
luka tekan

www.themegallery.com Company Logo


Implikasi LOGO

Askep di RS : Hasil penelitian ini juga diharapkan menjadi dasar


yang kuat untuk menentukan pemberian posisi baring miring 30
derajat dan massage dengan Virgin Coconut Oil (VCO)
Dari hasil penelitian ini juga dapat memberikan alternatif
pencegahan dalam mengkaji tren faktor resiko tumor otak dan
luka tekan.

Pengembangan Ilmu Keperawatan :


1. Hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi sumber wawasan
keilmuan keperawatan kulit terkait perawatan kulit
2. Melaksanakan kompetensi pengendalian infeksi dengan
melakukan asuhan keperawatan tindakan pencegahan luka
tekan dan menjaga keutuhan kulit

www.themegallery.com Company Logo


Kesimpulan
LOGO

Gambaran karakteristik responden pada kelompok



intervensi diketahui usia responden lebih banyak berusia
< 50 tahun, berjenis kelamin adalah perempuan, sebagian
besar tidak memiliki riwayat merokok memiliki nilai kadar
albumin < 3 gr/dL dan IMT 18 kg/m.
Kejadian luka tekan pada kelompok kontrol sebanyak 9
(39,1%) responden
Kejadian luka tekan pada kelompok intervensi sebanyak 2
(8,7%) responden
Terdapat perbedaan yang signifikan kejadian luka tekan
antara pasien tumor otak dengan pengaturan posisi baring
miring 30 derajat dan masssage menggunakan Virgin
Coconut Oil (VCO) dibandingkan dengan hanya pengaturan
posisi baring miring 30 derajat.
Tidak ditemukan adanya pengaruh yang signifikan antara
kejadian luka tekan dengan confounding variable: usia,
riwayat merokok, kadar albumin dan IMT.

www.themegallery.com Company Logo


Saran LOGO

Institusi Rumah Sakit


Dapat menjadi masukan yang positif dalam memodifikasi Standar
Operasional Prosedur (SOP) keperawatan di masa yang akan
datang terkait usaha pencegahan luka tekan dalam asuhan
keperawatan pada pasien tumor otak
Perawat Luka
Melakukan riset-riset sederhana secara berkala terkait dengan
fenomena kejadian luka tekan yang sering dihadapi dan
bagaimana penanganannya
Institusi Pendidikan
Dapat diaplikasikan dalam proses belajar mengajar terlebih pada
praktik lapangan.
Peneliti Selanjutnya
Dapat menggali lebih jauh ide-ide kreatif yang dapat diteliti untuk
mengatasi kajadian luka tekan yang fenomenal seperti penelitian
lanjutan dengan mempertimbangkan pengetahuan juga perlu
dipertimbangkan untuk menambah jumlah sampel lebih besar lagi
guna hasil yang lebih representatif

www.themegallery.com Company Logo


LOGO

Thank You !
Click to edit company slogan .

Anda mungkin juga menyukai