Kemundur Pertumbuh
an an
Gagne.
Membagi
Objek Matematika
Problem
Keterampi Berfikir
fakta Konsep Prinsip Solving
an Kritis
DLL
Fakta
Fakta adalah konvensi (kesepakatan) dari para
matematikawan seperti lambang, notasi ataupun
aturan.
Contoh:
+ Notasi penjumlahan
1 Lambang angka satu
5 + 2 x 10 = 5 + 20 Aturan operasi perkalian
didahulukan dari operasi penjumlah
Cara mengajarkan fakta dengan menghafal, drill
atau peragaan berulang-ulang.
Konsep
Konsep adalah ide abstrak yang memungkinkan
seseorang untuk mengklasifikasi suatu objek
dan menerangkan apakah objek tersebut
contoh ataupun bukan contoh
1 Gunung
https://istanamengajar.wordpress.com
Hirarki Belajar Matematika
Adalah urutan pembelajaran matematika.
Cara mengurutkan :
1.Tentukan pengetahuan apa yang harus dikuasai siswa agar ia
berhasil mempelajari pengetahuan tertentu
2.Tentukan pengetahuan prasyarat yang harus dikuasai siswa
sebelum mempelajari pengetahuan tertentu
3.Lakukan seterusnya hingga didapat urutan-urutan pengetahuan
dari yang paling sederhana sampai yang paling kompleks.
Contoh :
Belajar hafalan
Anak hanya mengingat sesuatu tanpa mengaitkan
yang satu dengan yang lain.
Seperti, pada jaman dahulu siswa diminta
menghafal perkalian.
Belajar bermakna
Anak mengaitkan pengetahuan baru dengan
pengetahuan yang sudah dimilikinya.
Tiga tahap proses belajar menurut Bruner
Tahap enaktif
Siswa belajar dengan menggunakna sesuatu yang
nyata atau konkret.
Tahap ikonik
Siswa belajar dengan menggunakan gambar atau
diagram sebagai perwujudan dari benda nyata.
Tahap simbolik
Siswa belajar dengan menggunakan simbol-simbol
abstrak.
Teorema belajar dan mengajar menurut Bruner
Teorema konstruksi
Siswa lebih mudah memahami ide abstrak dengan menggunakan
peragaan konkret dilanjutkan dengan semi konkret dan terakhir
abstrak.
Teorema notasi
Simbol-simbol abstrak dikenalkan kepada siswa disesuaikan
dengan tahap perkembangan kognitifnya.
Pembelajaran dengan pendekatan
saintifik/proses keilmuan