ASMA BRONKIAL
TIPE MIXED ASTHMA
Disusun oleh :
Nur Sri Hardianty
Pembimbing :
dr. Happy Laurentz, Sp.PD
PENDAHULUAN
Asma bronkial adalah penyakit saluran nafas kronis yang penting
dan merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius di
berbagai negara di seluruh dunia.
N = 136 x/menit
P = 32 x/menit
S = 37oC
Kepala
Ukuran : Normocephal
Simetris muka : Simetris kiri dan kanan
Deformitas : Tidak ada
Rambut : Hitam, lurus, tidak mudah di cabut
Mata
Eksoptalmus : (-)
Gerakan : Dalam batas normal
Kelopak mata : Edema palpebral (-)
Konjungtiva : Anemis (-/-)
Sklera : Ikterus (-/-)
Kornea : Jernih
Pupil : Bulat, isokor 2,5mm/2,5mm
Hidung
Perdarahan : (-)
Sekret : (+)
Mulut
Bibir : Pucat (-), Kering (+)
Gigi geligi : Caries (-)
Gusi : Perdarahan gusi (-)
Tonsil : T1 T1, hiperemis (-)
Faring : Hiperemis (-)
Lidah : Kotor (-), tremor (-), hiperemis (-)
Telinga
Pendengaran : baik
Nyeri tekan proc. Mastoideus : (-)
Leher
Kelenjar getah bening : Tidak ada
pembesaran
Kelenjar tiroid : Tidak ada pembesaran
Tumor : (-)
Thorax :
I =Simetris (kiri=kanan), ikut gerak nafas,
bentuk normochest, retraksi (+) suprasternal
P = Massa tumor tidak ada, nyeri tekan tidak
ada, vocal fremitus (kiri = kanan).
P= Sonor kedua lapangan paru
A= Bunyi pernafasan : Vesikuler
Bunyi tambahan :
Wheezing +/+
Ronchi +/+
Jantung :
I = Ictus Cordis tidak tampak
P = Ictus cordis tidak teraba
P = Pekak Relatif,
Batas kanan atas ICS II
Batas kanan bawah ICS V linea
parastenalis
Batas kiri ICS V linea mediocalvicularis.
A = BJ I/II murni regular, bising jantung (-)
Abdomen :
I = Datar, ikut gerak nafas.
A = Peristaltik (+) kesan normal
P = Massa tumor tidak ada, nyeri tekan
epigastrik (+), hepar tidak teraba, lien
tidak teraba
P = Tympani
Ekstremitas :
Edema tidak ada, deformitas tidak ada, fraktur
tidak ada, krepitasi tidak ada.
Pemeriksaan Penunjang
(Darah rutin)
Foto Thorax PA :
Bercak berawan di lapangan atas paru dan
paracardial kanan
Cor : bentuk, letak, dan ukuran normal
Sinus dan diafragma baik
Tulang-tulang intak
Kesan : Bronchopneumonia spesifik
Assesment
Berdasarkan anamnesis, pemeriksaan
fisis, serta pemeriksaan penunjang maka
disimpulkan :