ANALISIS DATA RASTER

6 Juni 2017
Tujuan
Praktikan dapat memahami prinsip, tujuan, dan proses
analisis spasial data raster
Praktikan dapat mengolah data raster (aspect, slope,
hillshade, dan kontur)
Alat dan Bahan
Personal Computer (PC)
Perangkat Lunak ArcGIS
Data raster (DEM)
Mouse (opsional)
ArcGIS Spasial Analyst
Mengidentifikasi kemiringan maksimum pada
suatu pixel dan pixel disekitarnya.

Mengidentifikasi arah downslope pada setiap

pixel dan pixel disekitarnya dalam suatu data
raster.

Mengidentifikasi perkiraan pencahayaan pada

suatu permukaan dengan mendeterminasi nilai
pencahayaan pada setiap pixel dalam suatu data
raster.
Spasial Analyst - Slope
slope_degrees = ATAN ( ([dz/dx]2
+ [dz/dy]2) ) * 57.29578
Spasial Analyst - Aspect

[dz/dx] = ((c + 2f + i) - (a + 2d + g)) / 8

[dz/dy] = ((g + 2h + i) - (a + 2b + c)) / 8
aspect = 57.29578 * atan2 ([dz/dy], -[dz/dx])

if aspect < 0 cell = 90.0 aspect

else if aspect > 90.0 cell = 360.0 - aspect +
90.0
else cell = 90.0 - aspect
Spasial Analyst - Hillshade
Hillshade = 255.0 * ((cos(Zenith_rad) *
cos(Slope_rad))
+ (sin(Zenith_rad) * sin(Slope_rad) *
cos(Azimuth_rad - Aspect_rad)))
Spasial Analyst - Contouring
Langkah Kerja
1. Melakukan analisis Slope
2. Melakukan analisis Aspect
3. Melakukan analisis Hillshade
4. Melakukan ekstraksi data kontur dari DEM
POST TEST (10 menit)
1. Jelaskan prinsip algoritma dari setiap metode analisis
spasial yang digunakan dalam praktikum ini!
a. Slope
b. Aspect
c. Hillshade

TUGAS
1. Membuat Peta topograf
2. Membuat peta klasifkasi morfologi berdasarkan klasifkasi
Van Zuidam (1985) berdasarkan data:
Topograf
Slope
TERIMA KASIH