Anda di halaman 1dari 8

Critical appraisal

jurnal randomized clinical trial (RCT)

Oleh:
Monia Agni Wiyatami / 20140350015
Apakah penetapan pasien terhadap perlakuan
dirandomisasi? (Ya)
Apakah semua kelompok serupa pada awal uji?
(Ya)
Apakah semua kelompok diperlakukan secara
sama? (Ya)
Apakah semua pasien yang
mengikuti uji dilaporkan? Dan
apakah mereka dianalisis dalam
kelompok dimana mereka di
randomisasi? (Ya)
Apakah pasien dan klinisi dibuat blind terhadap
perlakuan yang sedang diberikan? (Tidak jelas)
Tidak dijelaskan dalam pemberian terapinya
Blinding dilakukan pada saat pemeriksaan patologis saja
Berapa besar keberhasilan pengobatan?

- ARR = EER CER


ARR = 69,23% 74,35%
ARR = 5,12%
Terjadi penurunan kesuksesan dari eradikasi H.pilori
pada kel perlakuan sebesar 5,12% dibanding kontrol


- RRR =
100%

69,23% 74,35%
*eksperimen (azitromisin/B) *kontrol (claritromisin/A) RRR = 74,35%
X100% = 6,89%
27 Kemampuan eradikasi H.pilori pada kelompok perlakuan
- EER = x100% = 69,23% adalah 6,89% dibanding kel kontrol
39
29
- CER = 39X100% = 74,35% 1
- NNT =
69,23% 1
- RR = = = 0,93 NNT = 5,12% = 0,20%X100 = 20 Orang
74,35%
Karena RR <1 maka eradikasi H.Pylori pada Diperlukan 20 orang yang diberi perlakuan, untuk
kelompok eksperimen lebih kecil dari pada kontrol. mendapatkan 1 orang yang gagal eradikasi H.Pylori
Kesimpulan
Azithromycin dan clarithromycin tidak terlalu menunujukan perbedaan yang
signifikan.
Azithromycin dapat digunakan untuk terapi H.Pylori namun tidak
meningkatkan keberhasilan eradikasi.
Clarithomycin memiliki efek sebanding, namun biaya untuk Azithromycin
lebih rendah.

Anda mungkin juga menyukai