L/O/G/O

Sistem Operasi

Konsep Dasar Sistem Operasi

 Konsep Dasar SO
1 Batch System

2 Multiprogramming System

3 Time Sharing System

4 Multiprocessing System

5 Real TIme System

6 SO Terpusat dan Terdistribusi

Batch System
Suatu system yang mengumpulkan job-job yang
mirip dan dijalankan secara kelompok

Tujuan
Untuk meningkatkan penggunaan CPU
dalam menangani job-job (tugas-tugas)
yang ada.
Time Sharing System
Suatu system dimana job-job (program) disimpan dalam satu
memory utama dan bisa dijalankan secara bersamaan, waktu
proses untuk penggunaan CPU dibatasi

Keuntungan
Program 1 30ms
Tingkat kebersaan
Program 2 30ms semua proses dalam
penggunaan CPU
Program 3 30ms semakin tinggi

Program 4 30ms
Proses bisa dikerjakan
Program 5 30ms secara bergantian
Multiprogamming System
Suatu system dimana job job disimpan di memory utama di
waktu yang sama dan CPU dipergunakan bergantian

Tugas SO dlm multiprograming

Menempatkan proses2 dlm memori

utama sesuai urutan prioritasnya
(bentuk antrian)
Memasukan proses ke CPU
untuk di eksekusi

Mengatur pergantian proses

Multiprocessing System
Suatu system yang memiliki lebih dari satu CPU

Paralel System Distributed System

Mengguakan bus, Kumpulan prosesor

clock, memori & yang masing2 memiliki
hardware lainya secara memori / clock sendiri,
bersamaan.
Real Time System
Suatu system yang mengharuskan menyelesaikan
suatu komputasi dalam waktu tertentu

Hard RTS Soft RTS

Memberikan prioritas pada
Menjamin critical taks critical taks dibanding
selesai tepat waktu dengan taks yang lainya
sampai critical task
tersebut selesai
dikerjakan
SO Terpusat & Terdistribusi
SO yang dapat menangani multiprocessor dimana
SO Terpusat semua processor menggunakan satu memori

+

Hanya memiliki sedikit perbaikan pada SO multiprocessing, simple processing
Mengasai konflik lebih mudah (CPU memiliki control seluruh sumber daya)

Kegagalan master dpt menyebabkan menurunkan kinerja system scr keseluruhan

Master dapat menjadi penyebab terjadinya Bottleneck
-
SO yang dapat menangani multiprocessor dimana
SO Terdistribusi masing2 processor mempunyai memori utama sendiri

+

Kecepatan komputasi yang tinggi
Kegagaln proses pada suatu processor dapat diambil oleh processor lain

Kinerja SO menjadi kompleks karena harus bisa menjamin 2 CPU tdk memiliki
proses yg sama
-
L/O/G/O