Anda di halaman 1dari 22

DISKUSI TOPIK

SYOK

ARIANA
I4061162032

STASE ILMU EMERGENSI


RSUD dr. ABDUL AZIS
SINGKAWANG
2017
DEFINISI
Syok suatu keadaan terjadinya kegagalan
sirkulasi yang terjadi secara akut yang
menyebabkan perfusi ke organ berkurang,
dengan oksigenasi ke jaringan yang tidak
adekuat dan mengakibatkan disfungsi organ.

Syok berdasarkan penyebab :


a. Hipovolemik

b. Distributif

c. Kardiogenik

d. Obstruktif
SYOK HIPOVOLEMIK
Syok hipovolemik disebut juga sebagai preload
syok yang ditandai dengan menurunnya volume
intravaskular, baik karena perdarahan maupun
hilangnya cairan tubuh.
Penurunan volume intravaskular ini
menyebabkan penurunan volume
interventrikuler kiri pada akhir diastol yang
akhirnya menyebabkan berkurangnya
kontraktilitas jantung dan menurunnya curah
jantung.
Syok hipovolemik disebabkan oleh :
a. Kehilangan darah, misalnya perdarahan.

b. Kehilangan plasma, misalnya luka bakar.

c. Dehidrasi
SYOK HEMORAGIK
Pre syok ( compensated )
Terjadi apabila perdarahan kurang dari 15 % (
750 ml ) volume darah. Pasien mengeluh
pusing, takikardi ringan dengan tekanan darah
sistolik 90 100 mmHg,
Syok ringan ( compensated )

Terjadi apabila perdarahan 15 30 % ( 750


1500 ) volume darah. Timbul penurunan
perfusi jaringan dan organ non vital
Syok sedang
Terjadi penurunan perfusi pada organ yang tahan
terhadap iskemia waktu singkat (hati, usus, dan
ginjal). Sudah timbul oligouria, dan asisdosis
metabolik, kesadaran baik, dan tekanan darah
sistolik antara 70 80 mmHg.
Syok berat
Perfusi didalam jaringan otak dan jantung sudah
tidak adekuat. Mekanisme kompensasi
vasokontriksi pada organ dan jantung. Sudah
terjadi anuria dan penurunan kesadaran dan
sudah ada gejala hipoksia jantung ( EKG
abnormal, curah jantung turun ). Perdarahan
masif > 40 % dari volume darah
SYOK OBSTRUKTIF
Syok distributif adalah syok yang terjadi akibat
berkurangnya tahanan / tonus pembuluh darah
perifer, sehingga darah tidak dapat terdistribusi
ke seluruh tubuh. Syok ini terjadi pada :
a. Syok neurogenik

b. Cedera medulla spinalis atau batang otak

c. Syok anafilakis

d. Obat-obatan

e. Syok septik
SYOK KARDIOGENIK
Syok kardiogenik didefinisikan sebagai
kegagalan pompa jantung ( pump failure ).
Syok ini diakibatkan oleh terjadinya penurunan
daya kerja jantung yang berat, seperti
a. Penyakit jantung iskemik, seperti infark

b. Obat obat yang mendepresi jantung

c. Gangguan irama jantung


SYOK OBSTRUKTIF
Syok ini disebabkan oleh obstruksi aliran ke
sirkulasi sentral, antara lain terlihat pada :
a. Tamponade jantung

b. Pneumotoraks

c. Emboli paru
TERAPI SYOK
Pemeriksaan Fisik meliputi ABCDE
a. Airway dan breathing Prioritas pertama
adalah menjamin airway yang paten dengan
cukupnya pertukaran ventilasi dan oksigenasi
b. Sirkulasi kontrol perdarahan
mengendalikan perdarahan yang jelas terlihat,
memperoleh akses intravena yang cukup, dan
menilai perfusi jaringan
c. Disability-pemeriksaan neurologi
menentukan tingkat kesadaran, pergerakan mata
dan respon pupil, fungsi motorik dan sensorik
d. Exposure-pemeriksaan lengkap diperiksa
dari "ubun-ubun sampai ke jari kaki" sebagai
bagian dari mencari cedera
Terapi Awal Cairan
Larutan elektrolit isotonik digunakan untuk
resusitasi awal

RESPON CEPAT RESPON TANPA RESPON

SEMENTARA

Tanda vital Kembali ke normal Perbaikan Tetap abnormal

sementara, tensi

dan nadi kembali

turun

Kehilangan darah Minimal (10-20%) Sedang (20-40%) Berat (>40%)

Kebutuhan Sedikit Banyak Banyak

kristaloid

Kebutuhan darah Sedikit Sedang-banyak Segera

Operasi Mungkin Sangat mungkin Emergensi


TERAPI LANJUTAN (PENYEBAB)
Syok Hipovolemik menormalkan
kembali volume intravaskular dan interstitial
a. Catat tanda vital
b. Pilih RL/NaCl 0,9 % tetes cepat ( 1000 2000 ml dalam 30
60 menit)
c. Jika hemodinamik membaik, infus dilambatkan dan tidak
perlu transfusi
d. Jika hemodinamik memburuk, teruskan cairan, jika membaik
tetapi Hb < 8 gr, Ht < 25 %, beri transfusi darah dan koloid,
begitu juga jika hemodinamik memburuk
Indikasi transfusi
SYOK HEMORAGIK
SYOK KARDIOGENIK
Meminimalisir iskemik dan syok yang sedang
terjadi. Pasien dipasang akses intravena, oksigen
high flow, dan monitor jantung/ EKG.
SYOK SEPTIK
Prinsip utama semua syok tetap ABC.
Pengobatan berupa resusitasi cairan segera dan
setelah kondisi cairan terkoreksi, dapat
diberikan vasopressor untuk mencapai MAP
optimal. Perfusi jaringan dan oksigenasi sel
tidak akan optimal kecuali bila ada perbaikan
preload. Dapat dipakai dopamin, norepinephrine
dan vasopressin. Untuk menurunkan suhu tubuh
yang hiperpireksia dapat diberikan antipiretik.
Pengobatan lainnya bersifat simtomatik

Anda mungkin juga menyukai