KEHAMILAN
A-1
LI. 1. Memahami dan Menjelaskan Hipertensi dalam
Kehamilan
Penyakit hipertensi atau yang lebih dikenal dengan darah tinggi adalah suatu keadaan
dimana tekanan darah seseorang adalah ≥ 140 mmHg (tekanan sistolik) dan ≥ 90 mmHg
(tekanan diastolik). (JNC IV, 2003)
Klasifikasi yang di pakai di Indonesia adalah berdasarkan Report of the National High
Blood Pressure Education Program Working Group on High Blood Pressure in Pregnancy
tahun 2001, ialah:
• Hipertensi kronik
• Preeklamsia – eklamsia
• Hipertensi gestasional
• LO. 1.3 Menjelaskan Etiologi Hipertensi dalam Kehamilan
Faktor resiko:
1. Primigravida, primipaternitas
6. Obesitas
- Nyeri epigastirum
- Hemolisis mikroangiopatik
- Trombositopenia berat
- Sindrom HELLP
LO. 1.6 Menjelaskan Diagnosis dan Diagnosis Banding Hipertensi
dalam Kehamilan
• Diagnosis hipertensi kronik: menurun meskipun ibu hamil sudah dirawat di rumah
sakit dan sudah menjalani tirah baring.
Tekanan darah ≥140/90 mmHg
Proteinuria > 5 g/ 24 jam atau 4 + dalam pemeriksaan
Sudah ada riwayat hipertensi sebelum hamil, atau kualitatif.
diketahui adanya hipertensi pada usia kehamilan <20
minggu Oliguria, produksi urin < 500 cc/ 24 jam
Tidak ada proteinuria (diperiksa dengan tes celup urin Kenaikan kadar kreatinin plasma
• Diagnosis preeklamsia ringan ditegakkan berdasarkan Gangguan visus dan serebral: penurunan kesadaran,
timbulnya hipertensi disertai proteinuria dan/atau nyeri kepala, skotoma, dan pandangan kabur.
edema setelah kejamilan 20 minggu.
• Diagnosis banding:
Hipertensi: sistolik/diastolik ≥ 140 mmHg/ 90 mmHg
Antiphospholipid Antibody Syndrome and Pregnancy
Proteinuria: ≥ 300 mg/ 24 jam atau ≥ 1 + dipstik
Antithrombin Deficiency
Edema: edema lokal tidak dimasukkan dalam kriteria
preeklamsia, kecuali edema pada lengan, muka dan Aortic Coarctation
perut, edema generalisata.
Autoimmune Thyroid Disease and Pregnancy
• Diagnosis preeklamsia berat ditegakkan bila
menemukan satu atau lebih gejala sebagai berikut: Cardiomyopathy, Peripartum
Tekanan darah sistolik ≥ 160 mmHg dan tekanan darah Common Pregnancy Complaints and Questions
diastolik ≥ 110 mmHg. Tekanan darah ini tidak
LO. 1.7 Menjelaskan Penatalaksanaan Hipertensi dalam Kehamilan
LO. 1.8 Menjelaskan Pencegahan Hipertensi dalam Kehamilan
• Pencegahan preeklamsia
A, Nonmedical
Tirah baring untuk yang berisiko tinggi preeklapsia (tidak terbukti mencegah terjadinya
preeklampsia dan mencegah persalinan preterm)
Diet ditambah suplemen yang mengandung minyak ikan yang kaya dengan asam lemak
tidak jenuh, misalnya omega-3 PUFA, antioksidan : vitamin C,E,β-karoten, CoQ10, N-
asetilsistein, asam lipoik dan elemen logam berat : zinc, magnesium, kalsium
B. Medical
Magnesium 365/hari
Obat anti trombotik yang dianggap dapat dapat mencegah preeklampsia adalah aspirin
dosis rendah rata-rata di bawah 100mg/hari atau dipyridamole