Anda di halaman 1dari 9

Fungsi Asam Nukleat

Pembawa Energi Kimia


dalam Tubuh

• Beberapa nukleotida berperan penting dalam transfer gugus fosfat


untuk menerima dan mengantar energy kimia di dalam sel, contoh:
adenosine 5’ monofosfat (AMP), adenosine 5’difosfat (ADP) dan
adenosine 5’ trifosfat (ATP)
• ATP digunakan untuk menyimpan dan mentransfer energy kimia
dalam sel ATP dan berperan penting dalam sintesis asam nukleat dan
menyimpan energy yang dihasilkan tumbuhan dalam resp
Pembawa Energi Kimia
dalam Tubuh (cont.)

• ATP terdiri dari adenosine dan tiga gugus fosfat


• Energi yang dihasilkan dari hidrolisis ATP dan nukleosida trifosfat lain
akan dihitung dari struktur gugus trifosfat. Ikatan antara ribosa dan α
fosfat adalah ikatan gugus ester. Hidrolisis dari ikatan ester
menghasilkan sekitar 14 kJ/mol dalam kondisi standar, sedangkan
hidrolisis pada setiap ikatan anhidrida menghasilkan 30 kJ/mol
Komponen
Kofaktor
• Jenis enzim kofaktor memberikan berbagai fungsi kimia
termasuk adenosine sebagai bagian dari strukturnya
• Penghilangan adenosine pada fungsi kimi kofaktor dapat
mengurangi aktivitas enzim kofaktor secara drastis
• Adenosin tidak unik untuk berkontribusi dalam sejumlah potensi
energi ikat
• Dengan tidak adanya aktivitas dari kofaktor, adenosin secara langsung
menjalankan fungsi utamanya. Namun, dengan tidak adanya
kehadiran adenosin akan menyebabkan turunnya kinerja kofaktor
secara drastis. Hal tersebut terjadi karena adanya ikatan antara enzim
dan subtrat (atau kofaktor) yang digunakan dalam katalisis dan
menstabilkan kompleks enzim-subtrat inti
Pembawa Energi Kimia
dalam Tubuh (cont.)

• ATP terdiri dari adenosine dan tiga gugus fosfat


• Energi yang dihasilkan dari hidrolisis ATP dan nukleosida trifosfat lain
akan dihitung dari struktur gugus trifosfat. Ikatan antara ribosa dan α
fosfat adalah ikatan gugus ester. Hidrolisis dari ikatan ester
menghasilkan sekitar 14 kJ/mol dalam kondisi standar, sedangkan
hidrolisis pada setiap ikatan anhidrida menghasilkan 30 kJ/mol
Fungsi sebagai DNA:
Fungsi sebagai DNA:
AUTOKATALIS HETEROKATALIS
• Autokatalis berkaitan • Berkaitan dengan
dengan peran molekul bagaimana DNA
DNA sebagai cetakan mengontrol
untuk replikasi dirinya perkembangan tubuh
sendiri
dan bagaimana DNA
membawa informasi
genetik ke seluruh
tubuh.
Fungsi sebagai DNA:
Penyimpan Materi Genetik
• Dalam DNA terdapat dua basa nitrogen yaitu purin (adenin dan guanin)
dan pirimidin (sitosin dan timin) yang perpasangan satu sama lain pada
masing-masing untaian DNA. Informasi genetic disimpan dalam bentuk
kombinasi purin dan pirimidin. Lalu dengan bantuan RNA, kombinasi ini
dapat diterjemahkan menjadi enzim dan protein yang dapat
menghasilkan sifat tertentu pada mahluk hidup.
Fungsi sebagai DNA:
Sintesis Protein
• DNA terlibat dalam proses sintesis protein yang secara garis
besar dibagi menjadi dua, yaitu transkripsi dan translasi.
• DNA menjadi cetakan bagi mRNA yang membawa kodon
untuk diterjemahkan oleh tRNA. tRNA membawa asam
amino spesifik untuk tiap kodon pada mRNA sehingga rantai
polipeptida dapat terbentuk.
DNA Berdasarkan Jenis
DNA Kloroplas
DNA Nukleus
• Menghasilkan energi yang
berasal dari sinar • Asam ini merupakan
matahari menjadi energi kimia pengemban kode genetic dan
yang tersimpan dalam dapat memroduksi dan
glukosa mereplikasi dirinya dengan
tujuan membentuk sel-sel
• DNA berada di stroma, terlibat
baru.
dalam metabolisme energi

DNA Mitokondria
• Bersama-sama dengan genom inti bertanggung jawab menyandi
kompleks enzim respirasi yang sangat diperlukan untuk transfer
elektron pada proses fosforilasi oksidasi dalammenghasilkan
energi ATP
Fungsi RNA Berdasarkan Jenis
No Jenis Fungsi
1 mRNA Pembawa informasi genetik dari salinan kode DNA
2 tRNA Penerjemah kode genetik yang dibawa m-RNA
3 rRNA Katalis penyusunan dan pengikatan molekul untuk sintesis protein
4 siRNA Meregulasi ekspresi gen pada tingkat translasi
5 miRNA Mengatur reaksi kimia di dalam sel-sel
6 snRNA Senyawa yang berperan dalam penyambungan (splicing) intron
7 RNA P mengtranskipsikan mRNA dari DNA
8 RNA switch sensor RNA yang mendeteksi dan merespons terhadap lingkungan atau metabolic, dan
mempengaruhi ekspresi gen
9 RNA Katalitik Replikasi, pemrosessan mRNA, dan splicing
10 SL RNA Berperan dalam proses trans-splicing dimana SL RNA akan ikut bergabung dengan
molekul lainnya
11 g RNA Mengubah atau editing pada RNA

Anda mungkin juga menyukai