Anda di halaman 1dari 12

MOLEKUL PENGENAL ANTIGEN,

SITOKIN, KOMPLEMEN

Disusun Oleh :
Lia Anggraini
Penti Nurmalasari
Resti Eka Rahayu
MOLEKUL PENGENALAN ANTIGEN

 Pengertian Antigen

Istilah antigen dahulu diartikan sebagai molekul yang dapat


merangsang pembentukan antibodi tetapi sekarang
istilah antigen digunakan untuk menyebut substansi yang
mampu bereaksi dengan antibodi yang diproduksi oleh
sel B atas rangsangan imunogen, tanpa mempertimbangkan
apakah antigen itu sendiri bersifat imunogenik
MOLEKUL PENGENALAN ANTIGEN

 Letak Antigen

 Antigen ditemukan di permukaan seluruh sel, tetapi dalam


keadaan normal, sistem kekebalan seseorang tidak bereaksi
terhadap sel-nya sendiri.

 Antigen merupakan sebuah zat yang menstimulasi tanggapan


imun, terutama dalam produksi antibodi.

 Sehingga antigen bisa merupakan bakteri, virus, protein,


karbohidrat, sel-sel kanker, dan racun.
MOLEKUL PENGENALAN ANTIGEN

Bagian Antigen

Imunogen Hapten
Klasifikasi Antigen
 Menurut epitope
 Unideterminan, univalent
 Unideterminan, multivalent
 Multideterminan, univalent
 Multideterminan, multivale

 ketergantungan terhadap sel T


 T dependen
 T independen

 menurut sifat kimiawi


 Lipid
 Hidrat arang (polisakarida)
 Asam nukleat
 Protein

 Menurut spesifisitas
 Heteroantigen
 Xenoantigen
 Aloantigen (isoantigen)
 Atigen organ spesifik
 Autoantigen
SITOKIN

 Pengertian Sitokin

 Menurut definisinya, sitokin merupkan polipeptida yang


diproduksi sebagai respons terhadap mikroba dan antigen lain
yang memperantarai dan mengatur reaksi imunologik dan reaksi
inflamasi.

 Atau Sitokin merupakan protein pembawa pesan kimiawi,


atau perantara dalam komunikasi antar sel yang sangat poten,
aktif pada kadar yang sangat rendah tapi dapat merangsang sel
sasaran.
 Ciri Umum Sitokin

 Sekresi sitokin pada umumnya terjadi singkat dan membuat


sitokin tidak pernah disimpan sebagai molekul yang preformed
dan sintesis sitokin biasanya diawali dengan transkripsi gen yang
terjadi akibat stimulasi.

 Aktivitas sitokin sering kali pleiotropik dan redundant

 Sitokin sering mempengaruhi sintesis dan aktivitas sitokin lainnya

 Aktivitas sitokin dapat lokal maupun sistemik

 Sitokin merupakan mediator respons imun yang sangat poten


dan mampu berinteraksi dengan reseptor pada permukaan sel.
 Klasifikasi sitokin menurut fungsinya

 Mediator dan regulator imunitas bawaan.

 Mediator dan regulator imunitas didapat.

 Stimulator hemopoesis
Komplemen

 Pengertian Komplemen

Komplemen merupakan mediator terpenting dalam


reaksi antigen-antibodi dan terdiri atas sekitar 20 jenis
protein yang berbeda satu dengan lain baik dalam sifat
kimia maupun dalam fungsi imunologik
Lanjutan...

 Komplemen merupakan sistem yang terdiri atas


sejumlah protein yang berperan dalam
pertahanan pejamu, baik dalam sistem imun spesifik
maupun nonspesifik.

 Komplemen merupakan salah satu sistem enzim serum


yang berfungsi dalam inflamasi, opsonisasi dan
kerusakan (lisis) membran patogen.
 Fungsi Komplemen
 Inflamasi
 Kemokin
 Fagositosis – opsonin
 Adherens Imun
 Elimiasi kompleks imun
 Elimiasi kompleks imun
TERIMAKASIH....

Anda mungkin juga menyukai