Anda di halaman 1dari 27

ETIKA: LANDASAN

DASAR

Anis Chariri Etika Bisnis dan Profesi 1


WHAT IS ETHICS?
 Disiplin yang berhubungan dgn “apa yg
baik dan buruk” dan berhubungan dgn
“tugas dan kewajiban moral”
 Seperangkat prinsip atau nilai moral
 Teori atau sistem nilai moral
 Prinsip perilaku yang mengatur individu
atau kelompok
(Source: Webster’s Collegiate Dictionary)
Etika Bisnis dan Profesi 2
Contoh: “Assisted Suicide”
 “Assisted Suicide” = benar atau salah?
 Penilaian benar atau salah didasarkan pada:
seperangkat nilai yg diyakini oleh individu atau
kelompok, atau
disiplin yang mempelajari prinsip-prinsip etika
 Disiplin Etika akan mempelajari apa yang
dinamakan “assisted suicide” (analysis) dan apa
alasan utk mendukung atau menolak “assisted
suicide” (evaluation)
Etika Bisnis dan Profesi 3
ELEMEN ETIKA
 Setiap orang memiliki keyakinan atau
prinsip-prinsip etika
 Elemen Keyakinan Etika:
1. Subyek
Keyakinan tentang apa?
2. Predikat
Apa yang dikatakan tentang subyek tersebut
 Contoh: seseorang mempercayai bahwa
“assisted suicide” adalah Salah
Assisted suicide = subyek
“Salah” = predikat
Etika Bisnis dan Profesi 4
SUBYEK DARI
KEYAKINAN ETIS
 Didasarkan pada “judgment” seseorang
(Bgm seseorang mengepresikan keyakinan
etisnya)
 Subyek atas keyakinan etis:
Tindakan (action) atau Praktik (practice)
Sistem atau Institusi

Etika Bisnis dan Profesi 5


TINDAKAN (ACTION)
 Tindakan manusia (human action) merupakan subyek
utama pertimbangan etis
 Human action:
– Perilaku atau aktivitas yang dilakukan oleh individu
secara sadar dan sengaja
– Individu tsb memiliki tanggung jawab atas aktivitas yg
dipilih
 Perilaku dapat menimbulkan isu etika ketika perilaku tsb
bermanfaat atau merugikan pihak lain.
 Contoh: Pakai dasi warna merah? Mencontek pekerjaan
orang lain? Berselingkuh?

Etika Bisnis dan Profesi 6


SISTEM ATAU INSTITUSI
 Etika berkaitan dgn praktik sosial,
organisasi, institusi, sistem ekonomi,
politik, dll
 Praktik Social (social practice) berkaitan
dengan tindakan sekelompok orang atau
masyarakat
 Implementasi:
– “Korupsi adalah salah”
– “Manipulasi informasi adalah salah”
– “Seorang petugas pajak memanipulasi data adalah
salah”
Etika Bisnis dan Profesi 7
WHY STUDY ETHICS?
 Keyakinan moral seseorang mungkin tdk cukup
utk memahami isu-isu kompleks
 Ketika prinsip-prinsip tertentu saling
bertentangan, sulit utk menentukan apa yang
harus dikerjakan
 Individu tertentu mungkin mimiliki pemahaman
yg terbatas ttg prinsip-prinsip etika
 Untuk memahami apakah atau mengapa
seseorang memilih alternatif tertentu yg
dipandang bermanfaat
 Untuk memahami prinsip-prinsip etika yg dapat
diterapkan pada tindalkan individu
Etika Bisnis dan Profesi 8
BERPERILAKU ETIS: APA YANG
HARUS DILAKUKAN?
 Apakah tindakan tertentu baik utk saya?
– Apa yang baik bagi seseorang belum tentu sesuatu yg
diinginkan oleh orang tersebut.
 Apakah tindakan tertentu bermanfaat atau merugikan
masyarakat?
– Apa yang baik bagi individu belum tentu baik bagi
masyarakat
 Apakah tindakan tertentu merupakan sesuatu yang adil?
 Apakah tindakan tertentu menghilangkan hak seseorang?
 Apakah saya sudah membuat komitmen/niat tertentu?

Etika Bisnis dan Profesi 9


ETHICAL DILLEMA
 Masalah yang muncul ketika alasan utk melakukan
sesuatu dihadapkan pada alasan untuk tidak
melakukan sesuatu
 Contoh: Memperoleh pinjaman dari bank merupakan
upaya terakhir untuk mengatasi masalah keuangan yg
dihadapi PT. X. Pinjaman dari Bank tdk akan
diperoleh jika PT. X membuat LK sesuai kondisi yg
sebenarnya. Oleh karena itu, untuk memperoleh dana
dari Bank, PT. X dapat memanipulasi data agar
kinerjanya kelihatan baik
 Teori etika muncul utk memecahkan masalah “ethical
dillema”

Etika Bisnis dan Profesi 10


TEORI ETIKA

 Ethical Theory menjelaskan prinsip-prinsip


yang memberikan alasan mengapa
tindakan tertentu dipilih oleh individu
 Teori Etika:
– Egoism
– Utilitarianism
– Deontology

Etika Bisnis dan Profesi 11


EGOISM
 Fokus teori = “One should always act in one’s own best
interest”
 Self-interest berbeda dengan selfishness
 Memenuhi kepentingan pribadi (self-interest) merupakan
sesuatu yang baik
 Cenderung menghasilkan “selfishness”, ketika
pemenuhan kepentingan pribadi merugikan pihak lain.
 Selfishness:
– “always do that which is in your own interest”
– Selfish behaviour = unethical behaviour

Etika Bisnis dan Profesi 12


EGOISM: KRITIK
 Egoism tidak cocok dengan kegiatan manusia sbg
makhluk sosial
 Egoism tidak mampu memecahkan masalah
ketika perselisihan muncul
 Terdapat “anomali aneh” dalam egoism (tdk
dapat dipublikasikan, diajarkan, dibicarakan
dengan terbuka)
 Didasarkan pada “distorted egocentric view of
the universe”
– “Keakuan” dipandang sbg pusat perhatian
– Problem = dunia dihuni oleh berbagi individu, tidak
sekedar “aku”
Etika Bisnis dan Profesi 13
UTILITARIANISM
 John Stuart Mill:
“Actions are right in proportion as they tend to
promote happiness, wrong as the tend to
produce the reverse of happiness”
“The happiness…is not the agent’s own greatest
happiness but the greatest amount of happiness
all together”
 Utilitarianism = “Do that action which will
bring about the greatest good for the
greatest number of people”

Etika Bisnis dan Profesi 14


UTILITARIANISM
 Fokus analisis pada konsekuensi yang ditimbulkan dari
suatu aksi/tindakan:
– Konsekuensi bagi pelaku (agent)
– Konsekuensi bagi pihak lain yg terpengaruh dari aksi tersebut
 Tindakan dikatakan baik jika menghasilkan konsekuensi
yang baik
KONSEKUENSI:
•Tindakan a) Bagi diri sendiri (egoism)

•Praktik b) Bagi semua yg


menghasilkan
berkepentingan, termasuk
•Institusi diri sendiri
(utilitarianism)

Etika Bisnis dan Profesi 15


Contoh:
 Akuntan perusahaan “meminjam” uang
perusahaan selama beberapa bulan untuk
didepositokan ke rekeningnya sebelum
dikembalikan lagi ke perusahaan. Akuntan
memperoleh bunga dan tidak mengurangi
jumlah uang milik perusahaan.
 Apakah tindakan akuntan tersebut etis?

Etika Bisnis dan Profesi 16


UTILITARIANISM: PROSEDUR
 Ambil tindakan
 Hitung manfaat dan kerugian atas
konsekunesi yg timbul dari tindakan tsb
bagi semua pihak yg berkepentingan
 Jika tindakan tertentu memberikan lebih
banyak kebahagiaan dibandingkan
kesedihan bagi banyak orang, maka
tindakan tersebut dapat dibenarkan.
Utilitarianism = teori etika berbasis pada
pertimbangan “cost-benefit”
Etika Bisnis dan Profesi 17
UTILITARIANISM: PROBLEMS
 Distribution problem
Fokus utilitarianism = “greatest good for the greatest number of
people”
Namun, greatest good tidak terdistribusi secara adil kepada “greatest
number of people”
Problem : “How are to we fairly distribute those goods”?
 Problem of deciding what counts as the good
– Intrinsic good
• sesuatu yg diinginkan (misal kebahagiaan)
– Extrinsic good
• sesuatu yg menjadi perantara utk memperoleh
sesuatu yang lain (uang)
continued
Etika Bisnis dan Profesi 18
UTILITARIANISM: PROBLEMS
 Ada perbedaan ttg “what count as intrinsic
good”:
Pluralists = ada banyak intrinsic goods
Eudaimonists = kebahagiaan (kemakmuran)
merupakan satu-satunya intrinsic good
Hedonists = kebahagiaan sama dengan
pleasure (kesenangan)
Economist = kepuasan

Etika Bisnis dan Profesi 19


UTILITARIANISM: PROBLEMS
 Problem of Predicting the Future
– Konsekuensi sbg penentu baik/jelek memerlukan
kegiatan masa mendatang dan prediksi apa ygn akan
terjadi.
– Issue : “Should utilitarians do what they think will
bring about good”
atau
“should they do what they actually know will bring
about good”

– Apa yang diperkirakan baik kadang berubah menjadi


jelek

Etika Bisnis dan Profesi 20


UTILITARIANISM: PROBLEMS
 Problem of Illicit Means
– Kritik = “the ends do not justify the means”
– Contoh: Perusahaan secara sengaja salah menyajikan
aktiva ke Bank
Tujuan akhirnya baik = Perusahaan tetap survive,
tidak ada PHK dan bank tidak rugi
Alat yang dipakai (means) dgn cara “salah
menyajikan aktiva” tetap saja kebohongan

Etika Bisnis dan Profesi 21


DEONTOLOGY
 Kant =
– tindakan manusia harus memperhatikan “moral
motive”, bukan sekedar konsekuensi
– Jika seseorang bertindak atas dasar keinginan (desire),
maka dia tidak bertindak secara moral
 Etika seharusnya didasarkan pada “a sense of
moral obligation”
 Fokus = “Apa yg seharusnya saya kerjakan utk
memenuhi kewajiban atau tugas”
 Bagi Kant, orang dikatakan bertindak etis jika
orang tersebut bertindak atas pertimbangan atau
aturan moral
Etika Bisnis dan Profesi 22
Deontological Ethics
Alasan utk
bertindak
 Formula 1:
“Act so that you can will the maxim of your action to
become a universal law”
“Equals should be treated equally”

 Formula 2:
– “Act so as never to treat another rational being merely
as a means”
– Mengeksploitasi seseorang untuk kemamuran sosial
tidak dapat dibenarkan
Etika Bisnis dan Profesi 23
DEONTOLOGY: PROBLEM
 Seseorang menjadi bermoral karena
kebaikan (virtue) yang diberikan
– Mengapa seseorang harus mengerjakan tugas
(duties) tertentu jika hal tersebut tidak
mengarah pada kebahagiaan (kritik oleh
utilitarianism)
 Apa yg harus dilakukan ketika ada conflict
of duties
– Deontology tidak dapat menunjukkan prioritas
tugas mana yg harus dijalankan
Etika Bisnis dan Profesi 24
VIRTUE ETHICS
 Virtue = excellent capacity
 Etika didasarkan pada kapasitas terbaik
yang dihasilkan oleh pelakunya
 Contoh: pisau memiliki kapasitas utk
memotong
Pisau dikatakan baik jika pisau dapat digunakan
utk memotong dgn baik
 Bagaimana dengan akuntan?

Etika Bisnis dan Profesi 25


The virtue-based approach to
accounting ethics
Q. What is the role that an accountant is meant to be
occupying?

A. Supplying the conditions of trust, which are


required for thriving business and sound financial
markets.

Q. What good traits must an accountant have, to fulfill that


role well?

A. Objectivity, integrity, and independence.

Etika Bisnis dan Profesi 26


SO WHAT?
Gambar di samping
menunjukkan
gambar apa?

Etika Bisnis dan Profesi 27

Anda mungkin juga menyukai