MEETING
RSUD KOTA MAKASSAR
SABTU,18 AGUSTUS 2018
LAPORAN KASUS
1. NIDDM + Kaki Diabetik
2. Gastritis NSAID
3. Kolelithiasis
4. Hepatitis B Akut
5. Suspek Disentri Basiler
1. NIDDM + Kaki
Diabetik
IDENTITAS PASIENNTITAS
PASIEN
Nama : Tn.H
Umur : 55 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Karyawan
Alamat : JL. AR Hakim
Tanggal MRS : 14-08-2018
No.RM : 2522xx
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Luka pada kaki
Anamnesis Terpimpin :
Luka kaki sebelah kanan dialami sejak 3 minggu SMRS. Awalnya
mengalami luka gores, lama kelamaan bengkak, berwarna kehitaman, nyeri
(+), berbau (+), nanah (+), panas (+) sejak 1 minggu yang lalu. Demam (+)
sejak 1 minggu yang lalu, bersifat naik turun, sakit kepala (+), pusing (-).
Batuk (-). Mual (+), muntah (-), nafsu makan menurun. BAK lancar, warna
kuning. BAB biasa, konsistensi normal. Riw. Konsumsi insulin 4 tahun
lalu namun tidak teratur. Riw. Merokok kurang lebih 10 tahun, 12 batang
perhari. Riw. Berobat ke klinik 2 hari lalu dan mendapatkan terapi :
Furosemid 1x1, Paracetamol 2x1, Levofloxacin 500 mg 1x1, Metformin
Hcl 2x1
Review Of System
Demam (+), menggigil (-), sakit kepala (-), batuk (-), sesak (-), mual (+),
muntah (-), nyeri ulu hati (-), BAB kesan normal, konsistensi padat, warna
kuning kecoklatan. BAK lancar, warna kuning, jernih.
ANAMNESIS
Riwayat penyakit dahulu :
- - - -
PEMERIKSAAN FISIS
Jantung: I = Ictus cordis tidak tampak
P = Ictus cordis tidak teraba
P = Pekak relatif
Batas atas kanan = ICS II parasternal dextra
Batas atas kiri = ICS II parasternal sinistra
Batas kanan bawah = ICS V linea parasternalis
dextra
Batas kiri bawah = ICS V linea medio
clavicularis
A = Bunyi jantung I/II murni reguler, murmur(-)
PEMERIKSAAN FISIS
Abdomen: I = cembung, mengikuti gerak napas
A = Peristaltik (+) kesan normal
P = Nyeri tekan abdomen (-)
Massa tumor (-)
Hepar tidak teraba, Lien tidak teraba
P = Tympani (+), asites (-)
Ekstremitas : Edema -/+, akral hangat, deformitas (-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATORIUM
Darah Rutin
Nilai Rujukan Kimia Darah
(14/08/2018) Nilai Rujukan
WBC 29.800/µL (H) 4.000 – 10.000 (14/08/2018)
Kimia Darah
Nilai Rujukan
(15/08/2018)
PLAN DIAGNOSTIK
- Foto Pedis (D) AP
- GDP
- GDS perhari
PLAN TERAPI
(Non farmakologi) (Farmakologi)
Nama : Ny. DG R
Umur : 68
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : BTN DEWI K SARI
Tanggal MRS : 15-08-2018
No.RM : 2521xx
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Muntah
Anamnesis Terpimpin:
Muntah dialami sejak 2 minggu yang lalu, frekuensi lebih dari 10
kali berisi sisa makanan, darah tidak ada, rasa terbakar di dada tidak ada.
Batuk tidak ada, sesak tidak ada. Nyeri kepala ada, Pusing tidak ada. Nyeri
menelan tidak ada. Pasien mengeluh nyeri ulu hati. Demam tidak ada. BAK
kesan lancar, warna kuning, jernih. BAB kesan biasa, konsistensi padat,
warna kuning kecoklatan. Riwayat asam urat (+) 10 tahun lalu konsumsi
Allopurionol, Riwayat minum obat anti nyeri, Meloxicam ketika sakit.
Review Of System
Demam (-), menggigil (-), sakit kepala (+), batuk (-), sesak (-), mual
(+), muntah (+) frekuensi >10x , nyeri ulu hati (+), BAB kesan biasa,
konsistensi padat, warna cekolat. BAK lancar, warna kuning, jernih.
ANAMNESIS
- - - -
- - - -
PEMERIKSAAN FISIS
DD : -Ulkus Peptikus
- GERD
PLAN DIAGNOSTIK
- Endoskopi
PLAN TERAPI
Non Farmakologi PLAN TERAPI
1. Hindari makan makanan Farmakoogi
yang merangsang kenaikan
-IVFD RL 28 tpm
asam lambung seperti :
pedas, teh, kopi, buah- -Paracetamol 1gr/12jam/iv
buahan yang asam -Ondansentron 1amp/8jam/iv
2. Makan makanan yang lunak -Ranitidin 1amp/12jam/iv
3. Banyak konsumsi air putih -Epyisan syr 2x1C ( Sucralfat )
3. KOLELITHIASIS
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. M
Umur : 57 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Kristen
Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Alamat : Jl. Raya Sentani Waena
Tanggal MRS : 15 Juli 2018
No.RM : 2521xx
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Sesak
Anamnesis Terpimpin :
Pasien datang dengan keluhan sesak dialami sejak kurang lebih 2 minggu yang
lalu, sesak memberat sejak 1 jam SMRS. Mata kuning dialami sejak 2 bulan yang
lalu. Perut dirasakan membesar, kedua kaki bengkak dialami sejak 1 bulan yang
lalu. Sakit kepala (+), demam (-). Batuk (+), lendir (+) warna hijau sejak 1 bulan
yang lalu, darah (-). Mual (-), muntah (-), NUH (-). BAK warna kuning,
terputus-putus dialami sejak 4 hari yang lalu. Disertai rasa nyeri (+), rasa tidak
puas (+) saat berkemih, berpasir (-), darah (-). BAB lancar, konsistensi padat,
warna cokelat, lendir (-), darah (-). Riwayat penyakit kuning sebelumnya
disangkal, Riw. HT disangkal, Riw. DM (+) sejak 2013 berobat dengan
glimepiride 2 mg 1-0-0 kontrol teratur. Riw. Pengobatan sebelumnya :
Salbutamol 2 mg 3x2, Ambroxol 2x1, Glimepiride 2 mg 1x1
Review Of System
Demam (-), sakit kepala (+), batuk (+), sesak (+), mual (-), muntah (-),
nyeri ulu hati (-), BAB lancar, konsistensi padat, warna cekolat. BAK warna
kuning, terputus-putus dialami sejak 4 hari yang lalu. Disertai rasa nyeri (-), rasa
tidak puas (-), berpasir (-), darah (-)
ANAMNESIS
ANAMNESIS
Riwayat penyakit dahulu :
Riwayat penyakit DBD : tidak ada
Riwayat penyakit typhoid : tidak ada
Riwayat stroke : tidak ada
Riwayat hipertensi : disangkal
Riwayat diabetes melitus : Ada, sejak tahun 2013
Riwayat penyakit jantung : tidak ada
Riwayat operasi sekitar perut : tidak ada
Riwayat penyakit Hati : tidak ada
Riwayat batuk lama/berobat 6 bulan : tidak ada
Riwayat trauma : tidak ada
Riwayat penyakit atopi : tidak ada
PEMERIKSAAN FISIS
Status Generalis : Sakit sedang/Gizi baik /Compos mentis
Status Kesadaran
Kuantitatif : GCS 15 (E4M6V5)
Kualitatif : Compos mentis
BB = 65 kg
TB = 161
IMT = 25 kg/m2
Tekanan Darah = 150/100 mmHg
Pernapasan = 24x/menit thorakoabdominal
Nadi = 100x/menit, reguler, kuat angkat
Suhu = 37°C, axilla
PEMERIKSAAN FISIS
Kepala : Bentuk = Mesocephal
Ukuran = Normocephal ,Rambut warna hitam, sukar
dicabut, Massa tumor (-)
Mata : Konjunctiva anemis (+/+), sklera ikterus (+/+)
Hidung : Rhinore(-), Deviasi septum (-), mimisan(-)
Telinga : Otore(-)
Bibir : Stomatitis(-), Bibir kering (-)
Mulut : Lidah kotor (-), T1T1 tidak hiperemis Faring
hiperemis (-)
Leher : Pembesaran kelenjar (-), Massa tumor (-),
DVS R+2 cmH20
PEMERIKSAAN FISIS
Thorax :
I = Normochest, Simetris (kanan = kiri)
P = Nyeri tekan (-), Massa tumor (-), Krepitasi (-)
P = Sonor (kanan = kiri)
Batas paru hepar = ICS 5 anterior dextra
A = BP = Vesikular (kiri=kanan)
BT = Rhonki Wheezing
+ + - -
- - - -
- - - -
PEMERIKSAAN FISIS
Jantung :
I = Ictus cordis tidak tampak
P = Ictus cordis tidak teraba
P = Pekak relatif
Batas atas kanan = ICS II parasternal dextra
Batas atas kiri = ICS II parasternal sinistra
Batas kanan bawah = ICS V linea parasternalis dextra
Batas kiri bawah = ICS V linea medio clavicularis
A = Bunyi jantung I/II murni reguler, murmur(-)
PEMERIKSAAN FISIS
Abdomen :
I = Cembung, mengikuti gerak napas
A = Peristaltik (+) kesan normal
P = Nyeri tekan abdomen (+) regio hipochondrium dextra dan
epigastrium, Massa tumor (-), Hepar tidak teraba, Lien tidak
teraba
P = Tympani (+), asites (+)
Ekstremitas : Edema +/+ (pada kedua ekstremitas bawah), akral
hangat, deformitas (-)
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Darah Rutin
Nilai Rujukan
(15/08/2018)
Kimia Darah
WBC 7.700/µL 4.000 – 10.000 Nilai Rujukan
(15/08/2018)
↑Neu% 72.8% 50-70
↑SGPT 59 U/L < 55
↓Lym% 14.0 % 20 – 40
↑SGOT 52 U/L < 27
↑Mon% 11.6% 2.0-8.0
Ureum 37 mg/dL 16-48
↓RBC 3.430.000 4.500.000–
↑Cr 1.21 mg/dL 0.67-1.17
6.200.000
↓Hb 9.7 g/dl 13.0 – 17.0
HCT 28% 40.1 –51.0
PLT 372.000/uL 150.000 – 400.000
Anamnesis Terpimpin:
Nyeri Perut pada kanan atas dialami sejak 1 hari SMRS. Nyeri perut
tidak menjalar, dirasakan tiba-tiba. Mual ada, muntah ada frekuensi 2x, isi sisa
makanan dan air, nafsu makan menurun. Demam ada sejak 3 hari yang lalu
bersifat naik turun. Menggigil tidak ada. Nyeri kepala ada, hilang timbul. Batuk
tidak ada. Sesak tidak ada. Rasa lemas seluruh badan. BAK kesan lancar, warna
teh pekat sejak 2 hari yang lalu. BAB kesan biasa, konsistensi padat, warna
kuning kecoklatan. Riwayat konsumsi alkohol sejak 1 tahun lalu, sebanyak kurang
lebih 5 botol, perbulan. Riwayat merokok sejak 10 tahun lalu, konsumsi kurang
lebih 10 batang perhari.
Review Of System
Demam (+), menggigil (-), sakit kepala (+), batuk (-), sesak (-), mual
(+), muntah (+), nyeri perut kanan atas (+), BAB kesan biasa, konsistensi padat,
warna kuning kecoklatan. BAK lancar, warna teh pekat.
ANAMNESIS
Jantung:
I= Ictus cordis tidak tampak
P = Ictus cordis tidak teraba
P = Pekak relatif
Batas atas kanan = ICS II parasternal dextra
Batas atas kiri = ICS II parasternal sinistra
Batas kanan bawah = ICS V linea parasternalis dextra
Batas kiri bawah = ICS V linea medio clavicularis
A = Bunyi jantung I/II murni reguler, murmur(-)
PEMERIKSAAN FISIS
Nonfarmakologi
- Tirah baring
- Diet tinggi kalori Farmakologi
- Hentikan minum alcohol - IVFD RL 28 tpm
- Hentikan merokok
- Inf. Paracetamol 1 vial /8jam/IV
- Inj. Ondansentron 1 gr/12jam/IV
- Inj. Ranitidin 1 gr/8jam/IV
- Inj. Ceftriaxon 1 gr/12jam/IV
- Inj. Metronidazol 1 vial/8jam/IV
- Lamivudin caps 1x1
5. SUSPEK DISENTRI
BASILER
IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. B
Umur : 55 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Pensiunan
Alamat : Jl. Bontoa Barat
Tanggal MRS : 16 Agustus 2018
No.RM : 2522xx
ANAMNESIS
Anamnesis Terpimpin:
BAB encer dialami sejak 2 hari yang lalu frekuensi kurang lebih 5 kali,
lendir (+) berbau (+) busa (-) darah (-) ampas (+). Mual (+), muntah (-),
nafsu makan menurun. Sakit kepala (-), pusing (-), batuk (-). BAK =
lancar, warna kuning, jernih
Review Of System
Demam (+), menggigil (-), sakit kepala (+), batuk (-), sesak (-), mual (+),
muntah (+), nyeri perut kanan atas (+), BAB kesan biasa, konsistensi
padat, warna kuning kecoklatan. BAK lancar, warna teh pekat.
ANAMNESIS
Jantung:
I= Ictus cordis tidak tampak
P = Ictus cordis tidak teraba
P = Pekak relatif
Batas atas kanan = ICS II parasternal dextra
Batas atas kiri = ICS II parasternal sinistra
Batas kanan bawah = ICS V linea parasternalis dextra
Batas kiri bawah = ICS V linea medio clavicularis
A = Bunyi jantung I/II murni reguler, murmur(-)
PEMERIKSAAN FISIS
Abdomen: I = Datar, mengikuti gerak napas
A = Peristaltik (+) kesan normal
P = Nyeri tekan abdomen (+) regio
epigastrium
Massa tumor (-)
Hepar tidak teraba, Lien tidak teraba
P = Tympani (+), asites (-)
Ekstremitas : Edema -/-, akral hangat, deformitas (-)
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Darah Rutin
Nilai Rujukan
(16/08/2018)
WBC 13500/µL (H) 4.000 – 10.000
Lym% 15,7 % (L) 20.0 – 40.0
Mon% 8,1% 2.0-8.0
RBC 5.040.000 4.500.000–
6.200.000
Hb 14,2 g/dl 13.0 – 17.0
HCT 41,9% 40.1 –51.0
MCV 83,1fL 79.0 – 92.2
MCH 28,2 pg 25.6 – 32.2
MCHC 33,9 g/dl 32.2 – 36.5
PLT 323.000/uL 150.000 – 400.000
ASSESEMENT
-Suspek Disentri Basiler
PLAN DIAGNOSTIK
- Feses rutin
- Rectal Touche
PLAN TERAPI
Farmakologi
Nonfarmakologi - IVFD RL 28 tpm
- Tirah baring - Cotrimoxazole 2 x1
- Banyak konsumsi air putih - Loperamid 3 x 1
- Hindari makanan yang - Inj. Ranitidin 1 gr/8 jam/IV
- merangsang pencernaan - Inj. Ondansentron 1 gr/12
jam/IV
- Timepidium Bromide
(Sesden) 2 x 1
TERIMAKASIH