18
Vilius Grabauskas
Untuk identifikasi prioritas masalah kesehatan masyarakat
Untuk mengetahui tingkat penyakit yang ada dalam masyarakat.
Mengidentifikasi penyebab penyakit dan faktor risiko.
Untuk menentukan prioritas intervensi kesehatan.
Untuk mengetahui tingkat kerusakan dan kapasitas infrastruktur
lokal.
Untuk memantau tren kesehatan masyarakat.
Mengevaluasi dampak program kesehatan.
19
Kurang memahami prinsip-prinsip dasar
epidemiologi dan teknik pengukuran.
Seringnya pergantian staf ahli epidemiologi
Kurangnya akses ke sebagian besar
penduduk yang terkena dampak karena
kekacauan atau ketidakamanan.
Sumber daya terbatas untuk memproses
informasi.
Kesulitan dalam mengestimasi ukuran
populasi.
Sampel survei mungkin tidak mewakili
populasi total yang terkena dampak
20
Vilius Grabauskas
Incidence Kesadaran akan pentingnya
Prevalence imunisasi
Morbidity rate Kepatuhan terhadap
Mortality rate kewaspadaan universal
terhadap HIV / AIDS
Keseimbangan dalam
access distribusi sumber daya
coverage
quality of services
Availability
21
Vilius Grabauskas
Untuk menentukan besarnya keadaan darurat.
Untuk menentukan kebutuhan kesehatan spesifik
dari populasi yang terkena dampak.
Menetapkan prioritas dan tujuan tindakan.
Mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat
yang ada dan potensial.
Mengevaluasi kapasitas respon daerah termasuk
sumber daya dan logistik.
Untuk menentukan kebutuhan sumber daya
eksternal untuk tindakan prioritas.
Menyusun sistem dasar informasi kesehatan.
22
Vilius Grabauskas
Memantau kesehatan suatu populasi dan
mengidentifikasi prioritas kebutuhan kesehatan
Untuk mengikuti tren penyakit untuk deteksi dini
dan pengendalian wabah
Membantu perencanaan dan pelaksanaan
program kesehatan
Untuk memastikan sumber daya ditargetkan ke
kelompok yang paling rentan
Memantau kualitas perawatan kesehatan
23
Vilius Grabauskas
Penyakit yang Dapat Penyakit Penting bagi
Dilaporkan Kesehatan Masyarakat
24
Vilius Grabauskas
Mengidentifikasi kemungkinan penyebab
masalah.
Untuk menyelidiki lebih lanjut untuk
memverifikasi penyebab sebenarnya dari
suatu masalah.
Untuk mendefinisikan kebutuhan yang belum
terpenuhi.
Mengembangkan rencana tindakan untuk
mengatasi masalah.
Untuk meningkatkan kualitas program.
25
Risiko = f (Bahaya x Kerentanan/Kemampuan)
• 5 Pasti (hampir dipastikan 80 - 99%).
• 4 Kemungkinan besar (60 – 80% terjadi tahun
depan, atausekali dalam 10 tahun mendatang)
• 3 Kemungkinan terjadi (40-60% terjadi tahun
depan, atau sekali dalam 100 tahun)
• 2 Kemungkinan Kecil (20 – 40% dlm 100 tahun)
• 1 Kemungkian sangat kecil (hingga 20%)
• jumlah korban;
• kerugian harta benda;
• kerusakan prasarana dan sarana;
• cakupan luas wilayah yang terkena bencana; dan
• dampak sosial ekonomi yang ditimbulkan,