PEMERIKSAAN KLINIS Pemeriksaan fisik / klinis adalah Sebuah proses dari seorang ahli medis memeriksa tubuh pasien untuk menemukan tanda klinis penyakit.
Biasanya,Pemeriksaan fisik di lakukan secara
sistematis,mulai dari bagian kepala dan bagian terakhir anggota gerak. Dan setelah pemeriksaan organ utama di periksa dengan inspeksi,palpasi,perkusi dan auskultasi. Tujuan Pemeriksaan Fisik
1. Sebagai skringin rutin untuk meningkatkan
perilaku sejahtera 2. Sebagai tindakan kesehatan prefintif 3. penerimaan di Rumah Sakit dan perawatan jangka panjang INSPEKSI Inspeksi adalah melihat dan mengevaluasi pasien secara visual dan merupakan metode tertua yang di gunakan untuk mengkaji atau menilai pasien PALPASI Palpasi adalah menyentuh dan merasakan dengan tangan,adalah langkah kedua pada pemeriksaan pasien yang di gunakan untuk menambah data yang telah diperoleh melalui inspeksi JENIS – JENIS PALPASI • Palpasi ringan Perawat memberikan tekanan perlahan,lembut,dan hati hati sedalam kira- kira 1CM • Palpasi dalam Untuk memeriksa kondisi organ,penekanan sedalam 2 – 4 CM PERKUSI Perkusi adalah mengetuk permukaan tubuh secara ringan dan tajam untuk menentukan posisi,ukuran dan densitas struktur atau cairan udara di bawah METODE PERKUSI • Perkusi langsung Pengetukan permukaan tubuh secara langsung dengan satu atau dua jari tanpa perantara • Perkusi tidak langsung Dengan menepatkan jari tengah non dominan (disebut pleksimenter) diatas permukaan tubuh dengan telapak tangan dan jari-jari lain tidak berada di permukaan kulit AUSKULTASI Auskultasi adalah keterampilan untuk mendengar suara tubuh pada paru paru,jantung,pembuluh darah dan bagian dalam. Auskultasi dilakukan dengan Stetoskop