MVA
SVA
Atribut
• Atribut turunan (Derived Attribute)
– Atribut yang nilainya diperoleh dari pengolahan
atau diturunkan dari atribut/tabel lain
NIM NAMA ALAMAT ANGKATAN IPK
13111111 ANI Jalan Bunga 2013 3,7
13111112 SUSI Jalan Rajawali 2013 3,3
Atribut Turunan
Atribute Sederhana ( Simple Attribute )
atribut atomik yang tidak dapat dipilah lagi
Atribute Komposit ( Composite Attribute ) atribut
atomik yang masih dapat dipilah lagi
Contoh :
Atribut nama :
atribut sederhana (nilai sudah paling kecil / atomik)
Atribut alamat :
atribut komposit masih dapat dipilah lagi menjadi
atribut : jalan, kota, kodepos
• Atribut bernilai banyak (multivalued attribute)
merupakan atribut yang dapat bernilai lebih dari
1 nilai yang sejenis
• Atribut bernilai tunggal (single-valued attribute)
merupakan atribut yang hanya mempunyai 1
nilai
Contoh :
SuperKey :
No_KTP+No_SIM+Nama+Alamat
No_KTP+No_SIM+Nama
No_KTP+No_SIM
No_KTP
No_SIM
• Kamus Data:
– Dosen = {Nama, Alamat_dosen}
– Mengajar = {Nama, Kode_mk, waktu, ruang}
– Mata_Kuliah = {Kode_mk, nama)mk, sks}
• Derajad Relasi Minimum:
– Menunjukkan hubungan minimum yang boleh
terjadi dalam suatu relasai antar himpunan
entitas. Nilai derajad relasi minimum hanya boleh
0 atau 1
• Relasi dalam notasi lain
• Contoh
• Kamus Data:
– Mahasiswa = {NIM, Nama, Alamat}
– Mempelajari = {NIM, Kode_MK, WAKTU, Ruang}
– Mata_kuliah = { Kode_MK, nama_mk, sks}
Jenis Relasi
• Relas Tunggal (Unary Relation)
– Relasi yang terjadi antar himpunan entitas yang
sama
• Relasi Biner : Merupakan relasi yang terjadi
dari sebuah himpunan entitas ke himpunan
entitas lain yang berbeda.
Entitas 1 R1 Entitas 2
Jenis Relasi
• Relasi Ganda (Redundant Relation) : Relasi
ganda yaitu relasi yang terjadi antara dua
himp. Entitas yang memiliki lebih dari satu
relasi
Entitas 1 R1 Entitas 2
R2
Jenis Relasi
• Relasi Multi Entitas (N-ary Relation)
– Relasi yang terdiri dari 3 / lebih himpunan entitas
Participation Constraint
• Menjelaskan batasan keikutsertaan dari suatu entity terhadap
hubungannya dengan entity yang lainnya.
• Total Participation : menyatakan instance dari suatu entity harus
berhubungan dengan instance dari entity lainnya.
• Partial Participation : menyatakan setiap instance dari suatu entity tidak
harus berhubungan dengan instance dari entity lainnya.
• Contoh : setiap departemen harus dipimpin oleh seorang
manager/karyawan (total participation) dan tidak semua karyawan yang
memimpin suatu departemen (partial participation).
1 1
employee manages departement
Tahap Pembuatan Entity
Relationship Diagram
• Spesifikasi Database
– Data dari film berupa : judul, jumlah kepingan, jumlah film.
– Film yang disewakan dikelompokkan ke dalam kelompok film yang
terdiri dari jenis film dengan masing-masing jenis memiliki harga
sewa yang berbeda, artinya jenis film menentukan harga sewanya.
– Data customer yang menyewa berupa : no identitas, jenis identitas,
nama dan alamat.
– Setiap customer dapat menyewa lebih dari satu film.
– Satu judul film dapat disewa oleh beberapa customer.
– Lama sewa sesuai dengan jumlah film, terhitung dari tgl menyewa.
– Setiap keterlambatan pengembalian akan dikenakan denda per
hari dan per film. nilai dari denda sudah ditetapkan (konstan).
Tahap Pembuatan Entity
Relationship Diagram
1. Mengidentifikasikan entity-entity yang ada.
entity-entity : KelompokFilm, Film, Customer.
2. Menentukan atribut-atribut dari setiap entity.
Entity Atribut
Film judul, jml_keping, jml_film
KelompokFilm jenis, harga_sewa
Customer no_identitas, jenis_identitas, nama, alamat
jenis_identitas
tgl_sewa total_film
no_identitas
M total_harga
Customer menyewa