MIKROBIOLOGI DAN PARASITOLOGI

KEPERAWATAN

NAMA MERYLIN KOPOUW

NIM 17142010052
SEMESTER VII
 A. PENGERTIAN

 Mikrobiologi
 Adalah sebuah cabang dari ilmu biologi yang mempelajari mikroorganisme. Objek
kajiannya biasanya adalah semua makhluk (hidup) yang perlu dilihat dengan
mikroskop, khususnya bakteri, fungi, alga mikroskopik, protozoa, dan Archaea.
 B. PARASITOLOGI

 Kata parasitos berarti jasad yang mengambil makanan, dan logos berarti ilmu.
 Berdasarkan istilah, parasitologi adalah ilmu yang mempelajari organisme yang
hidup untuk sementara ataupun tetap di dalam atau pada permukaan
organisme lain untuk mengambil makanan sebagian atau seluruhnya dari
organisme tersebut
 PEMBAGIAN PENGELOMPOKAN PARASIT BERDASARKAN TUMBUHAN DAN
BINATANG SECARA UMUM

 Zooparasit, yaitu parasit yang berupa binatang. Zooparasit dibagi menjadi 3 yaitu
: protozoa, metozoa (bersel banyak) seperti cacing dan arthropoda(serangga).
 Fitoparasit, yaitu parasit yang berupa tumbuh-tumbuhan yang terdiri dari bakteri
dan fungi.
 Spirochaeta dan Virus.
pembagian tersebut di atas, parasit dapat dibagi berdasarkan letak/ tempat dimana
parasit hidup, yaitu :

 Endoparasit, yaitu jenis parasit yang hidup di dalam tubuh hospes.

 Ektoparasit, yaitu jenis parasit yang hidup di luar/dipermukaan tubuh hospes.
 NEXT...

 Parasitologi yang mempelajari hubungan antara manusia dan penyebab

kesakitan atau kematian bagi manusia disebut Parasitologi Kedokteran
(Medical parasitologi).
 Penyebab kesakitan dan kematian tersebut meliputi protozoa, helminthes
(kelompok cacing), arthropoda, fungi (jamur) dan virus.
Simbiose, merupakan bentuk hidup bersama dua jenis organisme yang bersifat
permanen dan tidak bisa dipisahkan. Ada beberapa simbiose, yaitu :

 Simbiose Mutualisme, yaitu simbiose yang saling menguntungkan bagi kedua jenis organisme
tersebut.
 Simbiose komensalisme, yaitu simbiose dimana satu pihak mendapat keuntungan sedangkan yang
lain tidak dirugikan.
 Simbiose parasitisme, yaitu simbiose dimana satu jenis mendapatkan makanan dan keuntungan,
sedangkan yang lain dirugikan bahkan dibunuh.
 Dikenal ada 3 jenis Hospes, yaitu :

 Hospes Definitif, yaitu hospes dimana parasit didalamnya berkebang biak secara seksual.
 Hospes Intermedier (Perantara), yaitu hospes dimana parasit didalamnya menjadi bentuk infektif yang
siap ditularkan kepada hospes/manusia yang lain.
 Hospes Reservoir, yaitu hospes yang dapat sebagai sumber infeksi bagi manusia.
 Vektor, yaitu binatang biasanya serangga, yang dapat menularkan parasit manusia dan binatang.
Dikenal ada 2 macam vektor, yaitu vector biologic dan vector mekanik.
 Zoonosis, yaitu merupakan penyakit binatang yang dapat ditularkan kepada manusia.
 C. KLASIFIKASI

 Protozoa, protozoa dibagi dalam 4 kelas, yaitu : Sporozoa, Rhizopoda,

Flagelata/Mastighopora, dan Ciliata.
 Helminthes (Helmin atau kelompok cacing), helmintes dan dibagi menjadi 2 kelas
super, yaitu : Nemathelmintes, antara lain Nematoda, dan Plathelmintes
(Tremathoda dan Cestoda)
 Fungi/Jamur.
 Arthropoda, diantaranya yang penting dalam bidang kesehatan, adalah kelas
Hexapoda (insekta) yang terdiri dari 7 ordo.
 THANK YOU

GOD BLESS YOU AND ME