BAHASA DAN
PROBLEMATIKANYA
KELOMPOK 4
Ayu Noerfitriah
Firdha Ilman Nafi’a
Olivia Nabilla Maharani
Putri Wahyuni
Perkembangan Kognitif Anak
– Tahap Pralinguistik
Pada usia 0-3 bulan, bunyinya didalam dan berasal dari tenggorok. Pada
usia3-12 bulan, banyak memakai bibir dan langit-langit, misalnya ma,da,ba.
– Tahap Protolinguitik
Pada usia 12 bulan-2 tahun, anak sudah mengerti dan menunjukkan alat-
alat tubuh. Ia mulai berbicara beberapa patah kata (kosakatanya dapat
mencapai200-300).
– Tahap Linguistic
Pada usia2-6 tahun atau lebih, pada tahap ini ia mulai belajar tata bahasa
dan perkembangan kosakatanya mencapai 3000 buah.
Teori Pemerolehan Bahasa
– Teori Behaviorisme
– Teori Nativisme
– Teori Kognitivisme
– Teori Interaksionisme
Teori Behaviorisme Teori Kognitivisme
Teori behaviorisme menyoroti Munculnya teori ini dipelopori oleh
perilaku kebahasaan yang dapat Jean Piaget (1954) yang mengatakan
diamati langsung dan hubungan bahwa bahasa itu salah satu di
antara rangsangan (stimulus) dan antara beberapa kemampuan yang
reaksi (respon). berasal dari kematangan kognitif.
Teori
Teori Nativisme
Menurutnya, bahasa hanya dapat
Interaksionisme
Teori interaksionisme beranggapan
dikusai oleh manusia, binatang tidak bahwa pemerolehan bahasa
mungkin dapat menguasai bahasa merupakan hasil interaksi antara
manusia. kemampuan mental pembelajaran
dan lingkungan bahasa.
Faktor Penentu Pemerolehan Bahasa
– Pemerolehan Bahasa Pertama
Pemerolehan Bahasa
Kedua
Menurut Dulay, Burt, dan Krashen perolehan bahasa
kedua ditentukan oleh faktor lingkungan bahasa dan
faktor internal.
Problematika Perkembangan
Bahasa
Faktor yang mempengaruhi perkembangan bahasa
peserta didik:
Kognitif
Pola komunikasi dalam keluarga
Posisi urutan kelahiran
Kedwibahasaan
Gangguan Berbahasa