 Neoplasma adalah massa jaringan abnormal

akibat neoplasi

 Neoplasi adalah proses pertumbuhan dan

perkembangan jaringan tubuh yang
abnormal, yang tumbuh aktif dengan sistem
otonom (tidak terkendali).
 Berdasarkan sifat biologik neoplasma
 Berdasarkan sel atau jaringannya
(histogenesis)
 Benign Malignant

Slow growth rate Rapid growth rate

No infiltration Infiltrative

No metastation Metastasizing

No recurrence after surgical removal Recurrence after surgical removal

Cell nucleus is still like its native nucleus Cell nucleus is different than its native
cell, regular, uniform nucleus cell, bigger (1:1, 1:2),
pleomorphic
Polarity cell No polarity cell

High patient survival rates after Poor patient survival rates tendency for
sucception surgical removal local and distant recurrent
 Sel totipoten neoplasma (cth. Seminoma)
 Neoplasma sel germinal
 Berdiferensiasi minimal dengan membentuk massa
malignan sel germinal primitive (Seminoma dan
embrional Ca) atau berkembang mjd berbagai
jaringan spt Trofoblast (Choriokarsinoma), ataupun
struktur somatik (Teratoma)
 Neoplasma sel embrio pluripoten (=embrioma)
 Wilm’s tumor
 Neoplasma sel yang berdiferensiasi
 Tumor epitel
Tumor jinak epitel disebut adenoma, sedangkan
tumor ganas disebut sarkoma, sedangkan tumor
ganas epitel kelenjar disebut adenokarsinoma
 Tumor jaringan mesenkim
(-oma), cth Fibroma (jaringan ikat), Lipoma
(jaringan lemak)