Faktor • Karbohidrat
• Lemak
Malabsorbsi • Protein
Diare Diare
sekretorik osmotik
Sekresi air & elektrolit
ke dlm usus halus Bila di dalam lumen
gangguan absorbsi Na usus terdapat
oleh vilus saluran cerna, bahan yang secara
sekresi Cl berlangsung osmotik aktif dan
terus/↑ air & sulit diserap
elektrolit keluar dari
tubuh (tinja cair). diare.
PENILAIAN DEHIDRASI MENURUT
WHO
Kolom A Kolom B Kolom C
Anamnesis
≠ ada /
Muntah Kadang – kadang Sering sekali
sedikit
Inspeksi
2 tanda / lebih →
Tanpa 2 tanda / lebih →
Kesimpulan dehidrasi ringan
dehidrasi dehidrasi berat
- sedang
MANIFESTASI KLINIS
1. Bayi/anak cengeng, gelisah, suhu tubuh
meningkat, nafsu makan menurun
2. Muntah
3. Kalau banyak kehilangan cairan dan
elektrolit jadi dehidrasi berat badan
menurun, turgor kulit menurun, mata dan
ubun-ubun besar cekung, selaput lendir
dan mulut serta kulit kering
GEJALA KHAS DIARE AKUT
DIAGNOSIS
1. Anamnesis 2. Pemeriksaan Jasmani
• Lamanya diare
Dilihat dari derajat dehidrasi
• Frekuensi ( berapa kali sehari )
menurut WHO
• Banyaknya / volumenya
• Warnanya
• Baunya 3. Pemeriksaan Laboratorium
• Buang air kecil • Pemeriksaan tinja
• Batuk, panas, pilek, dan kejang
• pH & kadar gula
• Makanan dan minuman sebelum
dan sesudah sakit • Pemeriksaan darah
• Penderita diare di sekitar rumah • Analisa gas darah
• Berat badan sebelum sakit
• Kadar ureum
PENATALAKSANAAN
TUJUAN PENGOBATAN
• Mencegah dehidrasi
• Mengatasi dehidrasi yang telah ada
• Mencegah kekurangan nutrisi dengan memberikan
makanan selama dan setelah diare
• Mengurangi lama dan beratnya diare, serta
berulangnya episode diare, dengan memberikan
suplemen zinc.
TERIMA KASIH