Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

KELAS 8.5 / KEL. BENGKUANG


Disusun Oleh :

 Muhammad Reza Fahlevi


 Nabila Putri Abadi
 Sofie Khairani
 Vitto Adhitya
 Zenita Cahyani
Pembahasan :

 Sistematika UUD 1945 Sebelum dan Sesudah Amandemen

 Hubungan Kedudukan Pembukaan UUD 1945 dengan


Proklamasi
1. Sistematika UUD 1945
 Sebelum Amandemen :  Sesudah Amandemen :
1. Pembukaan , terdiri dari 4 alinea 1. Pembukaan , terdiri dari 4 alinea

2. Batang tubuh terdiri dari 16 Bab , 37 2. Pasal pasal atau batang tubuh
Pasal , 4 Pasal aturan peralihan , 2 terdiri dari 21 Bab , 73 Pasal , 170
Ayat aturan tambahan . Ayat , 3 Pasal aturan peralihan , 2
Ayat aturan tambahan .

3. Penjelasan , terdiri dari penjelasan


umum dan pasal demi pasal
2. Hubungan Kedudukan Pembukaan UUD 1945 Dengan Proklamasi

 Pembukaan UUD 1945 sebagai pernyataan kemerdekaan yang terperinci


Bangsa Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 telah menyatakan proklamasi
kemerdekaannya yaitu dalam suatu Naskah Proklamasi yang dibacakan oleh
Soekarno-Hatta atas nama seluruh bangsa Indonesia. Proklamasi pada hakikatnya
memiliki dua makna, yaitu suatu pernyataan tentang kemerdekaan bangsa
Indonesia dan tindakan-tindakan yang harus segera dilaksanakan berkaitan
dengan proklamasi tersebut, artinya mulai detik proklamasi tersebut bangsa
Indonesia menyusun negara yang merdeka yang memiliki kedaulatan sendiri
untuk mewujudkan cita-cita bersama, yaitu masyarakat yang adil dan makmur,
material maupun spiritual. Dalam Pembukaan UUD 1945, baik pernyataan
proklamasi (pada alinea ke-3) maupun tindakan-tindakan tentang pembentukan
Negara Republik Indonesia terinci sejak alinea ke-3.
SEKIAN & TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai