Anda di halaman 1dari 38

JURNAL READING YUNIOR ENDOKRINOLOGI

Oleh:
Selvi Destaria

Pembimbing:
Dr. dr. Asri Purwanti, Sp.A(K), MPd
Dr. dr. Agustini Utari, Msi.Med, Sp.A(K)
Masalah Terkait Obesitas

 Obesitas pada anak  masalah yang persisten,
epidemik, terjadi di seluruh dunia, dan mencegah
obesitas pada anak dan komorbiditasnya  hal yang
sangat penting.
 Mengobati anak-anak atau remaja  sulit dan
membutuhkan perubahan dalam pola makan,
aktivitas, dan lingkungan.
 Intervensi terhadap gaya hidup intensif, menghubungi
pasien dan keluarga setidaknya setiap bulan selama 3
bulan pertama, dan memberikan pendidikan diet dan
nutrisi, untuk aktivitas fisik, serta terapi perilaku
yang tidak diganti (reimbursed) dengan pantas 
sering menghambat pelayanan ini.
Definisi

 Anak-anak dan remaja usia ≥ 2 tahun didiagnosa
dengan overweight jika BMI ≥ persentil 85 tapi <
persentil 95
 Obes jika BMI ≥ persentil 95 untuk usia dan jenis
kelamin
 Anak <2 tahun  obes jika BB/PB ≥ persentil 97,7
berdasarkan standar pertumbuhan WHO
 Obesitas ekstrem jika BMI ≥ 120% dari persentil 95
atau ≥ 35 kg/m2
1.0 Mendiagnosa Kegemukan dan Obesitas

Rekomendasi

 1.1 Menggunakan index massa tubuh (BMI) dan
BMI normative CDC persentil untuk mendiagnosa
kegemukan atau obesitas pada anak-anak dan
remaja pada usia ≥ 2 tahun.
 1.2 Anak-anak atau remaja usia ≥ 2 tahun
didiagnosa:
 Overweight  BMI ≥ persentil 85 tetapi <
persentil 95 untuk usia dan jenis kelamin
 Obese  BMI pada persentil 95
 Extremely obese  BMI ≥ 120% dari persentil 95
atau > 35 kg/m2.
 1.3 Menghitung, mem-plotkan, dan mengkaji persentil
BMI dari anak-anak atau remaja paling tidak setiap
tahun selama kunjungan saat anak sehat atau anak
sakit
 1.4 Seorang anak di usia 2 tahun didiagnosa gemuk
jika BB/PB ≥ dari persentil 97,7 sesuai dari chart WHO
 1.5 Evaluasi laboratorium rutin untuk etiologi
endokrin dari obesitas anak tidak disaranakan, kecuali
jika tinggi badan dan/atau kecepatan tinggi pasien
terhambat (dinilai dalam kaitannya dengan potensi
genetik/keluarga dan tahap pubertas)
 Gangguan endokrin dan sindrom sebagai penyebab
kelebihan berat badan  jarang terjadi pada anak-
anak dan remaja dan berhubungan dengan gejala
tambahan
 Ciri pembeda dari penyebab endokrin pada obesitas,
seperti kekurangan hormon pertumbuhan (GH),
hipotiroidisme, atau sindrom Cushing  perawakan
dan kecepatan tinggi menurun, sedangkan tingkat
pertumbuhan normal atau meningkat umumnya tidak
termasuk penyebab endokrin.
 Kegemukan/obesitas pada anak  dikaitkan dengan
perkembangan payudara yang lebih awal, pubarche,
dan menarche pada anak perempuan, dan peningkatan
pertumbuhan kerangka pada anak laki-laki yang akan
mengarah pada peningkatan laju pertumbuhan
Rekomendasi
 1.6 Anak-anak atau remaja dengan BMI ≥
persentil 85  dievaluasi untuk kemungkinan
terjadinya komorbiditas
 1.7 Pengukuruan konsentrasi insulin tidak
disarankan ketika evaluasi pada anak-anak atau
remaja untuk obesitas


Kelebihan berat badan dan obesitas padaanak dihubungkan
dengan komorbiditas peting, termasuk:
 Prediabetes/diabetes mellitus tipe 2 (DM II)
 Dislipidemia
 Prehipertensi/hipertensi
 Sleep apnea
 Non alcoholic fatty liver disease (NAFLD)
 Proteinuria dan focal segmental
 Glomerulosklerosis
 Aterosklerosis subklinis awal
 Hyperandrogenemia/polycystic ovary syndrome (PCOS);
 Slipped capital femoral epiphysis dan pseudotumor cerebri
 Morbiditas pada penyakit kardiovaskular (CVD)
 Kematian dini pada masa dewasa
 Riwayat medis dan keluarga yang menyeluruh sangat
penting untuk mendiagnosa anak muda dengan obesitas,
karena obesitas dan komorbiditas yang terkait mungkin
bersifat asimptomatik/subklinis tetapi memiliki
kecenderungan pada keluarga
 Riwayat keluarga harus mencakup obesitas; operasi
bariatric; DM II; diabetes gestasional; dislipidemia;
hipertensi; NAFLD; sirosis; sleep apnea dan penggunaan
CPAP secara kontinu; kejadian/kematian CVD prematur
(seperti serangan jantung atau stroke); dan infertilitas (pada
wanita), PCOS
 Dokter harus mendapatkan riwayat penyakit kejiwaan yang
cermat, karena:
 Anak-anak dan remaja yang kelebihan berat badan atau
obesitas lebih mungkin untuk menderita gangguan
kesehatan mental daripada rekan-rekan mereka dengan
berat badan normal
 Dokter harus mendapatkan riwayat penggunaan
antipsikotik generasi kedua, seperti clozapine,
risperidone, olanzapine dan quetiapine, karena
hubungan obat-obatan ini dengan penambahan berat badan
Dokter harus mengevaluasi hal-hal sebagai berikut:


 Berat, tinggi, dan perhitungan BMI (termasuk lingkar
pinggang, tekanan darah)
 Acanthosis nigricans dan skin tags
 Jerawat dan hirsutisme ekstrem pada gadis dengan
pubertas
 Pemeriksaan fundoskopik untuk pseudotumor cerebri
 Tenderness dan rentang gerakan lutut, tungkai, atau
kaki
 Edema perifer, pemeriksaan tiroid untuk gondok
 Temuan fisik terkait dengan sindrom obesitas,
terutama jika ada kelainan perkembangan saraf
2.0 Sindrom Obesitas Genetik


Rekomendasi
 2.1 Uji genetik pada pasien dengan obesitas awal
yang ekstrem (sebelum usia 5 tahun) dan yang
memiliki gejala klinis dari sindrom obesitas
genetik (khususnya hyperphagia ekstrem)
dan/atau riwayat keluarga dengan obesitas
ekstrem.
 Beberapa varian genetik yang umum dan langka
berkontribusi terhadap heritabilitas untuk BMI dan
lingkar pinggang
 Sekitar 7% dari pasien dengan obesitas pediatrik yang
ekstrim mungkin memiliki kelainan kromosom yang
langka dan/atau mutasi genetik dengan tingkat
penetrant tinggi yang mendorong obesitas mereka.
 Ketika menilai anak-anak dan remaja dengan obesitas
ekstrem, dokter harus mempertimbangkan penyebab
yang dapat diobati dan kondisi-kondisi genetik yang
ada
Diagnosis and management flowchart




3.0 Pencegahan Obesitas
Rekomendasi
 3.1 Promosi dan partisipasi dalam pendidikan diet
dan aktivitas sehat untuk anak-anak dan remaja,
orang tua, dan masyarakat, dan mendorong sekolah-
sekolah untuk memberikan pendidikan yang
memadai tentang makan yang sehat
 3.2 Menentukan dan mendukung kebiasaan
mengkonsumsi makanan yang sehat, seperti:
  hindari konsumsi makanan padat kalori,
makanan bergizi buruk (cth/ minuman dengan
pemanis, minuman olahraga, minuman buah,
sebagian besar fast food" atau yang
mengandung tambahan gula, sirup jagung
fruktosa tinggi, makanan olahan yang tinggi
lemak atau tinggi natrium, dan camilan padat
kalori)
  mendorong konsumsi buah utuh dibandingkan jus
buah.
 3.3 Anak-anak dan remaja dilibatkan dalam
setidaknya 20 menit, optimal 60 menit, aktivitas
fisik setidaknya 5 hari per minggu untuk
meningkatkan kesehatan metabolisme dan
mengurangi kemungkinan berkembangnya
obesitas.
 Tujuan umum untuk mencegah obesitas  untuk
meningkatkan aktivitas fisik dan mengurangi waktu
santai untuk mengurangi asupan energi
 Tingkat aktivitas yang lebih pendek, seperti 20 menit
sehari pada 3 hingga 5 hari per minggu, dapat
meningkatkan pengukuran metabolisme pada anak-
anak dan remaja obesitas dalam periode 3 hingga 6
bulan, dan tingkat aktivitas yang lebih rendah ini juga
dapat mencegah obesitas.
 Kurangnya aktivitas dapat menyebabkan obesitas dan
kelebihan berat badan, tetapi obesitas juga
mengurangi koordinasi dan kapasitas untuk
berolahraga, serta kemungkinan dipilih untuk
olahraga tim, menghasilkan penurunan keinginan
secara keseluruhan untuk aktivitas fisik.
Rekomendasi
 3.4 Mengembangkan pola tidur yang sehat pada anak-
anak dan remaja untuk mengurangi kemungkinan
berkembangnya obesitas karena perubahan asupan kalori
dan metabolisme yang berkaitan dengan gangguan tidur.
 Gangguan tidur dan kualitas pada orang dewasa, anak-
anak, dan remaja mempengaruhi nafsu makan dan
menurunkan sensitivitas insulin
 National Sleep Foundation merekomendasikan tidur 8
hingga 11 jam untuk anak-anak dan remaja usia sekolah
Rekomendasi:
 3.5 Menyeimbangkan teknologi yang tidak dapat dihindari
terkait waktu yang dihabiskan pada layar pada anak-anak
dan remaja dengan peningkatan kesempatan untuk
aktivitas fisik
 3.6 Upaya pencegahan obesitas dari dokter
mengikutsertakan seluruh anggota keluarga daripada
hanya pasien itu sendiri.
 3.7 Menilai fungsi keluarga dan membuat rujukan yang
tepat untuk mengatasi stresor keluarga untuk mengurangi
perkembangan obesitas
 3.8 Menggunakan program berbasis sekolah dan
keterlibatan masyarakat dalam pencegahan obesitas pada
anak.
 3.9 Intervensi secara menyeluruh untuk perubahan
perilaku dalam mencegah obesitas.
 3.10 Menyusui bayi berdasarkan banyak manfaat
dari kesehatan, untuk pencegahan obesitas,
sebagai bukti pendukung hubungan antara
menyusui dan obesitas adalah tidak konsisten
4.0 Mengobati obesitas
Gaya-hidup: pertimbangan umum


Rekomendasi
 4.1 Mendukung perubahan gaya hidup yang
intensif, sesuai usia, modifikasi gaya hidup yang
berpusat pada keluarga (diet, aktivitas fisik,
perilaku) dalam menurunkan BMI.
 Ketika orang tua tidak secara khusus dilibatkan,
dampak pada penurunan berat badan tidak
signifikan. Penting untuk melibatkan keluarga
saat memberikan kombinasi intervensi gaya
hidup.
Diet


Rekomendasi
 4.2 Menentukan dan mendukung kebiasaan makan
sehat sesuai dengan pedoman dari AAP dan Dept.
Pertanian AS sebagai berikut:
 Kurangi konsumsi sukrosa dan eliminasi konsumsi
minuman dengan pemanis.
 Kurangi konsumsi sirup jagung berfruktosa tinggi dan
mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak, tinggi
natrium, atau makanan olahan
 Konsumsi buah utuh dibandingkan jus buah
 Pendidikan terkait pengontrolan porsi
 Kurangi asupan lemak jenuh untuk anak-anak dan
remaja berusia > 2 tahun
 Konsumsi serat, buah-buahan, dan sayuran
 Makan teratur dan tepat waktu, dan menghindari
“ngemil” terus-menerus di siang hari, terutama setelah
sekolah dan setelah makan malam
 Kenali tanda-tanda ingin makan di lingkungan anak
atau remaja, seperti kebosanan, stres, kesepian, atau
waktu menonton film
 Mendorong pengemasan satu porsi dan perbaikan label
makanan agar lebih mudah digunakan oleh konsumen
Aktivitas Fisik

Rekomendasi
 4.3 Menentukan dan mendukung pengurangan
ketidakaktifan dan juga minimal 20 menit
aktivitas fisik berskala sedang hingga berat setiap
harinya, dengan goal 60 menit, semua dalam
konteks diet kalori yang terkontrol.
 4.4 Mendukung pasien untuk membatasi waktu di
depan layar yang tidak berhubungan dengan
aktivitas akademik  1 - 2 jam per hari dan
mengurangi perilaku tidak aktif lainnya, seperti
aktivitas digital
Psikososial

Rekomendasi
 4.5 Mengidentifikasi pola pemeliharaan maladaptif
yang berkaitan dengan diet dan aktivitas serta
mendidik keluarga tentang makanan sehat dan
kebiasaan olahraga.
 4.6 Menyelidiki dan mendiagnosis pola komunikasi
intra keluarga yang tidak sehat dan mendukung pola
pengasuhan yang berupaya meningkatkan harga diri
anak atau remaja.
 4.7 Mengevaluasi komorbiditas psikososial dan
menentukan penilaian dan konseling ketika diduga
terdapat masalah psikososial.
Karena masalah psikososial begitu lazim, penyedia
layanan harus menyaring secara psikologis semua anak
muda yang mengalami masalah kesehatan mental serta
mengajukan pertanyaan mengenai:
 Ketidakhadiran/penolakan untuk sekolah
 Ejekan dari teman sebaya berkaitan dengan
penampilan/berat badan
 Kegelisahan yang terus timbul ·
 Depresi/melukai diri sendiri ·
 Emosi yang meledak-ledak·
 Aktivitas seksual, alcohol, dan penggunaan obat ·
 Gangguan makan—muntah atau membuang makanan
yang dikonsumsi secara sengaja (purging), anoreksia,
makan secara berlebihan bahkan ketika kenyang
(binge eating) ·
 Memfungsikan keluarga/sikap keluarga tentang berat
badan dan khususnya obesitas/psikopatologi dari orang
tua.
Farmakoterapi

Rekomendasi
 4.8 Farmakoterapi untuk anak-anak atau remaja
dengan obesitas hanya dilaksanakan setelah
program formal modifikasi gaya hidup intensif
gagal membatasi kenaikan berat badan atau
memperbaiki komorbiditas
 Tidak merekomendasi penggunaan obat-obatan
obesitas pada anak-anak dan remaja di usia 16
tahun yang kelebihan berat badan tetapi tidak
obesitas, kecuali dalam konteks uji klinis
 4.9 FDA menyetujui bahwa farmakoterapi untuk
obesitas dapat diberikan hanya dengan program
modifikasi gaya hidup bersamaan dengan intensitas
tertinggi yang ada dan hanya oleh dokter yang
berpengalaman dalam penggunaan agen anti-obesitas
dimana dokter juga sadar terhadap potensi reaksi yang
merugikan
 4.10 Menghentikan pengobatan dan mengevaluasi
kembali pasien jika pasien tidak memiliki
pengurangan > 4% BMI/BMI z score setelah minum
obat anti obesitas selama 12 minggu selama prosess
pengobatan.

ORLISTAT
menghambat lipase
gastrointestinal, mengurangi
penyerapan lemak pada
remaja sebesar 30%
mengurangi BMI secara
signifikan pada orang dewasa
dari 0,7 ke 1,7 kg/m2
mempengaruhi penyerapan
vitamin E dan D yang larut
dalam lemak
Operasi Bariatrik

Rekomendasi
 4.11 Menyarankan operasi bariatrik hanya pada
kondisi-kondisi sebagai berikut:
 Pasien telah mencapai Tanner 4 atau 5 pada
perkembangan pubertas dan tinggi dewasa akhir atau
mendekati akhir, pasien memiliki BMI >40 kg/m2 atau
>35 kg/m2 BMI dan komorbiditas ekstrem yang
signifikan
 Obesitas ekstrim dan komorbiditas tetap ada meskipun
telah sesuai dengan program formal modifikasi gaya
hidup, dengan atau tanpa farmakoterapi
 Evaluasi psikologis mengkonfirmasi stabilitas dan
kompetensi unit keluarga [tekanan psikologis akibat
gangguan kualitas hidup (QOL) dimana obesitas
mungkin ada, tetapi pasien tidak memiliki penyakit
dasar kejiwaan yang tidak diobati]
 Pasien menunjukkan kemampuan untuk mematuhi
prinsip-prinsip diet menyehatkan dan kebiasaan untuk
beraktivitas
 Terdapat akses ke ahli bedah berpengalaman pada
pusat bedah bariatrik pediatrik unggul yang
menyediakan infrastruktur yang diperlukan untuk
perawatan pasien, termasuk tim yang mampu
menindaklanjuti jangka panjang dari kebutuhan
metabolik dan psikososial pasien serta keluarga
 4.12 Tidak direkomendasikan untuk melakukan
operasi bariatrik pada anak-anak yang belum
remaja, remaja yang sedang hamil atau menyusui
(dan mereka yang berencana untuk hamil dalam 2
tahun operasi), dan pada setiap pasien yang belum
menguasai prinsip-prinsip diet sehat dan
kebiasaan beraktivitas dan/atau memiliki
penyalahgunaan zat yang tidak ditanggulangi,
gangguan makan, atau gangguan kejiwaan yang
tidak diobati
 Penentuan prosedur bariatrik untuk penurunan
berat badan pada remaja  karena
ketidakberhasilan perawatan non-bedah dalam
mencapai dan mempertahankan penurunan berat
badan pada remaja dengan obesitas ekstrem
 Indikasi operasi  BMI > 35 kg/m2 dengan
komorbiditas utama obesitas (DM II, sleep apnea
sedang hingga ekstrem, pseudotumor cerebri,
masalah ortopedi, dan steatohepatitis non-alkohol
dengan fibrosis lanjut), tekanan psikologis
ekstrem

TERIMA KASIH
MOHON ASUPAN

Anda mungkin juga menyukai