REFLEKSI KASUS

VERTIGO SENTRAL
OLEH Indah Purnamasari Rauf
PEMBIMBING KLINIK : dr. Wijoyo Halim, SpS
IDENTITAS
 Nama : Tn. H
 Umur : 47 tahun
 Kelamin :Laki-laki
 Agama : Islam
 Alamat : Jl. Perumnas
 Bangsal : Kutilang
 Tanggal Pemeriksaan 19 Juni 2017
 Masuk RS tanggal: 19 Juni 2017
Anamnesis
 Keluhan Utama : Pusing berputar-putar
 Informasi mengenai keluhan utama :
Pasien mrs dengan keluhan pusing sejak kemarin. Pusing
dirasakan secara tiba-tiba. Pasien merasakan pusing
berputar seakan-akan lingkungan sekitar yang
berputar. Pusing bertambah berat apabila pasien
membuka mata dan menutup mata Pasien mengeluhkan
sakit kepala (+), nyeri ulu hati (+), mual (-), muntah (-)
telinga berdenging (+), diplopia (+). Pasien belum
pernah menderita hal ini sebelumnya. Riw DM (-), Riw
Hipertensi (-), Riw Jantung (-). BAK (+) lancar, BAB (+)
Biasa.
 Informasi riwayat penyakit terdahulu (penyakit
yang mungkin mendasari KU dan penyakit yang
pernah diderita:
 Riwayat hipertensi disangkal
 Riwayat diabetes melitus disangkal

 Riwayat penyakit jantung disangkal

 Anamnesis tentang pekerjaan/keluarga/hobi dan

sebagainya
ibu rumah tangga
Pemeriksaan Umum
Kesan : sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Gizi : Gizi baik

- TD : 110/80 mmHg
- Nadi : 70x/menit
- Suhu : 36,5oC
- Pernafasan: 28x/menit

 Anemi : -/-
 Ikterus : -/-
 Sianosis : -/-
THORAKS
 Inspeksi : simetris bilateral
 Palpasi : vokal fremitus kanan=kiri
* Paru-paru :
-Perkusi : sonor
-Auskultasi : vesicular +/+, Wh -/-, Rh -/-
* Jantung :
- Perkusi : pekak
-Auskultasi : Bunyi Jantung I/II murni regular
ABDOMEN
 Inspeksi : datar
 Palpasi/Perkusi : nyeri tekan (-)/timpani
 Hepar : tidak teraba
 Lien : tidak teraba
PEMERIKSAAN PSIKIATRIS
 Emosi dan afek : dalam batas normal
 Penyerapan : dalam batas normal
 Proses berfikir : dalam batas normal
 Kemauan : dalam batas normal
 Kecerdasan : dalam batas normal
 Psikomotor : dalam batas normal
 Status Neurologis :GCS= E4 V5 M6

 1. kepala:
 Penonjolan : (-)
 Posisi: central

 Bentuk/ukuran: normocephale

 Auskultasi: tidak dilakukan pemeriksaan

2. Nervus cranialis
 NI : normosmia
 N II : Normal
 N III, IV, Vi : Ptosis (-/-)
: posisi bola mata: central/central
: nistagmus horizontal/horizontal,
isokor
 NV : Normal
 N VII : normal
 N VIII : pendengaran :N/N
 N IX, X : normal
 N XII : normal
3. Leher
 Tanda-tanda perangsangan selaput otak:
 Kaku kuduk : (-)
 Kernig’s sign : (-)
 Kelenjar limfe : tidak ada pembesaran
kelenjar limfe
4. Abdomen
 Refleks kulit dinding perut: dalam batas Normal

5. Kolumna vertebralis
 Inspeksi: dalam batas Normal
 Pergerakan : dalam batas Normal
 Palpasi : dalam batas Normal

 Perkusi : dalam batas Normal

6. EKSTREMITAS
 SENSIBILITAS
- Nyeri : N/N N/N
- Suhu : tidak dilakukan
pemeriksaan
Rasa raba halus : N/N N/N
 FUNGSI KORTIKAL
Rasa diskriminasi: tidak dilakukan pemeriksaan
pemeriksaan
Stereognosis: tidak dilakukan pemeriksaan
pemeriksaa

 Pergerakan abnormal yang spontan: (-)

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Darah Rutin
 Leukosit 10x103/mm3

 Eritrosit 5,62x106/mm3

 Hemoglobin 15 gr/dL

 Platelet 228 x103/mm3

Kimia Darah
 Gula Darah Sewaktu 195 mg/dL
5. RESUME
 Pasien mrs dengan keluhan pusing sejak kemarin. Pusing dirasakan
secara tiba-tiba. Pasien merasakan pusing berputar seakan-akan
lingkungan sekitar yang berputar. Pusing bertambah berat apabila
pasien membuka mata dan menutup mata Pasien mengeluhkan sakit
kepala (+), nyeri ulu hati (+), mual (-), muntah (-) telinga berdenging
(+), diplopia (+). Pasien belum pernah menderita hal ini
sebelumnya. Riw DM (-), Riw Hipertensi (-), Riw Jantung (-). BAK (+)
lancar, BAB (+) Biasa.
 Dari hasil pemeriksaan fisik: TD: 130/80 mmHg, nadi: 120x/menit,
suhu: 36,5oC, pernafasan: 28x/menit. Nervus kranialis: N.III,IV,VI
nistagmus horizontal. Ekstremitas superior: kekuatan otot 5/5,
pergerakan normal/normal, tonus otot normal/normal. Ekstremitas
inferior: kekuatan otot 5/5, pergerakan normal/normal, tonus otot
normal/normal.
6. DIAGNOSA
 Diagnosa klinis : vertigo sentral
 Diagnosa topis : labirin
 Diagnosa etiologi : Benign Paroxysmal
Positional Vertigo
 TERAPI
 Histaminik : Mertigo (Betahystine mesylate)
6 mg 3x1

 Antihistamin H2: Ranitidin 1 ampul/12 jam/iv

 Antiemetik : Ondansentron 1 ampul/12

jam/iv

 Vitamin neurotropik : Farbion 1ampul/hari/drips

Prognosa
 - Qua ad vitam : dubia ad bonam
 - Qua ad sanationem : dubia ad bonam
TERIMA KASIH