KPD

Oleh:
Amalia
Eka Nor Fadillah
Hasbiah
S i ti Ma sri a h N urwa hyu
Sumarni
Wa r d a n i a h

U N I V E R S I TA S M U H A M M A D I YA H B A N J A R M A S I N
F A K U LTA S K E P E R A W ATA N D A N I L M U K E S E H ATA N
P R O G R A M S T U D I D. 3 K E B I DA N A N
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN N Y.

S G2 P1 A0 HAMIL 39 MINGGU

DENGAN KETUBAN PECAH DINI

DI RUANG VK BERSALIN RS DR. H. MOCH

ANSARI SALEH BANJARMASIN

• Hari/tanggal : Rabu, 20 Maret 2019
• Jam : 01.10 WITA

A. Data Subjektif
1. Identitas
Istri Suami
Nama Ny. S Tn. M
Umur 22 tahun 22 tahun
Suku/bangsa Banjar / Indonesia Banjar / Indonesia
Agama Islam Islam
Pendidikan SMA SMA
Pekerjaan IRT Swasta
Alamat Jl.Amilin saka permai
2. Keluhan utama: ibu mengatakan mules-mules sejak pagi, keluar air – air sejak jam 11.30 WITA
dan tidak ada keluar lendir bercampur darah
3. status perkawinan
a. Kawin : ya
b. Usia kawin : 20 tahun
c. Lamanya : 2 tahun
d. Berapa kali menikah : 2 kali
e. Dengan suami sekarang :
f. Istri keberapa dari suami sekarang : pertama
 4. Riwayat haid
a. Menarche : 14 tahun
b. Siklusnya : 30 hari
c. Lamanya : 6-7 hari
d. Banyaknya : 2-3 kali ganti pembalut
e. Dismenorrhea : tidak ada
f. HPHT : 18 – 06 - 2018
g. TP : 25 – 03 - 2018
h. UK : 39 minggu 2 hari
5. Riwayat obstetric
Umur Tempat Jenis Anak
No Tahun Penolong Penyulit Nifas
hamil partus partus Sex BB/PB Keadaan
1 2016 Aterm RS SPT-BK Bidan Tidak ada normal 2400/50 Hidup
2 2019 Ini
Riwayat ginekologi
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami operasi pada alat kandungannya
6. Riwayat KB
Ibu menggunakan alat kontrasepsi pil selama ± 1 tahun

7. Riwayat kehamilan sekarang

a. G2 P1 A0
b. ANC trimester 1I
1) Frekuensi : 1 kali
2) Tempat : puskesmas
3) UK : 14 minggu
4) Imunisasi : tidak ada
5) Pergerakan anak : belum dirasakan
6) Keluhan : pusing
7) Nasehat : istirahat yang cukup
8) Pengobatan : kalk, B complek
 c. ANC trimester III
1) Frekuensi : 2 kali
2) Tempat : puskesmas
3) UK : 28 minggu dan 32 minggu
4) Imunisasi : tidak ada
5) Pergerakan anak : (+)
6) Keluhan : tidak ada
7) Nasehat : baca buku KIA
8) Pengobatan : SF, kalk, vit. C
8. Riwayat kesehatan
a.Riwayat kesehatan ibu
Ibu tidak pernah menderita penyakit DM, asma, hepatitis, TBC dan HIV/aids
b.Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun suami tidak ada yang menderita penyakit
DM, asma, hepatitis,TBC dan HIV/aids
9. Data biologis
a. Nutrisi

Frekuensi makan : 3 kali Frekuensi minum : 4 – 7 kali

Jenis : Nasi, lauk, sayur Jenis : Air putih
Porsi : I Piring sedang Porsi : 1 gelas sedang
b. Personal hygiene
Terakhir BAB : Jam 18.00 wita
Terakhir BAK : Jam 18.00 wita

c. Aktivitas
Selama mules ibu hanya berbaring
d. Tidur/Istirahat
Ibu masih bias beristirahat beberapa jam
B. Data objektif
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : baik
b. Kesadaran : compos mentis
c. TTV
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 78 x/menit
Respirasi : 23 x/menit
Temperature :36.8ºC
2. Pemeriksaan khusus
a. Inspeksi
1) Muka : tidak tampak odem, pucat dan cloasma gravidarum
2) Mata : konjungtiva tidak anemis, skelera tidak ikterik
3) Dada/Payudara : Simetris, putting susu menonjol
4) Abdomen : tampak striae gravidarum dan tidak tampak luka bekas operasi
5) Ekstremitas : tidak tampak odem dan varises
b. Palpasi
1)dada/payudara : tidak teraba massa pada payudara, kolostrum sudah keluar
2)Abdomen
Leopold 1 : TFU 3 jari dibawah prx, fundus teraba lunak bundar dan tidak melenting
Leopold 2 : Bagian kanan perut ibu teraba keras memanjang seperti papan (puka) dan
bagian kiri perut ibu teraba bagian terkecil janin (ekstremitas)
Leopold 3 : bagian terbawah janin teraba keras bulat (presentasi kepala)
Leopold 4 : bagian terbawah janin sudah masuk PAP
TFU Mc Donald : 31 cm
TBJ : (31-11)x155 : 3.100 gram
HIS : 3 kali dalam 10 menit selama 30 detik
3) Ekstremitas : tidak teraba odem

c. Auskultasi
1) Frekuensi : 141 x/menit
2) Kejelasan : jelas terdengar disebelah kanan perut ibu
3) Keteraturan : teratur
3. Pemeriksaan dalam
a. Keadaan vagina : baik
b. Arah serviks : antefleksi
c. Pendataran serviks : tebal
d. Pembukaan serviks : 3 cm
e. Selaput ketuban : negatif
f. Presentasi : kepala
g. Penurunan kepala : hodge 1
h. Titik penunjuk : UUK
i. Kesan panggul : luas

4. Pemeriksaan penunjang
a. Hb : 12
b. Reduksi urin : negatif
c. Albumin : negative
d. Lakmus : positif
C. Analisa
G2 P1 A0 hamil 39 minggu, inpartu kala 1 fase laten, janin tunggal hidup intra uterin
dengan ketuban pecah dini

D. Penatalaksanaan
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan yang telah dilakukan dan pembukaan 3 cm
ketuban negatif
2. Memberitahu ibu bahwa ibu mengalami Ketuban Pecah Dini dan menganjurkan ibu
agar tidak melakukan aktifitas yang mengakibatkan air ketuban banyak keluar seperti
duduk / berjalan
3. Menganjurkan ibu miring kiri
4. Memberikan asuhan sayang ibu dengan memberi minum disela kontraksi dan
memberikan semangat
5. Mengobservasi kemajuan persalinan
6. Menyiapkan kelengkapan ibu dan bayi
KALA II
S : Ibu ada dorongan kuat untuk mengedan dan ingin BAB

O : Keadaan Umum : Baik

Kesadaran : Compos mentis
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 80x/menit
Suhu : 36.5°C
Respirasi : 20x/menit
His : 4x dalam 10 menit durasi 60 detik
DJJ : 145x/menit
VT : Ø 10 cm, portio tidak teraba, selaput ketuban negatif, kepala di hodge IV
Perineum tampak menonjol vulva tampak membuka
A : G2P1A Hamil 39 minggu, inpartu kala II
P : 1. Memberitahu hasil pemeriksaan bahwa pembukaan sudah lengkap dan keadaan janin baik
2. Mengajarkan posisi meneran
3. Melakukan pimpinan meneran disaat ada kontraksi
4. Setelah kepala bayi 5-10 cm didepan vulva melindungi perineum dengan menggunakan satu tangan,
tangan lainnya menahan kepala bayi agar tidak terjadi defleksi maksimal
5. Cek lilitan tali pusat (tidak ada lilitan)
6. Tunggu putaran paksi luar, tangan secara biparietal membawa kepala bayi secara lembut kebawah
sampai bahu atas lahir kemudian membawa kepala bayi secara lembut keatas sampai bahu bawah
lahir lalu sangga susur
7. Bayi lahir jam 04.40 jenis kelamin laki-laki, segera menangis, warna kulit kemerahan, bayi bergerak
aktif
8. Letakkan bayi diatas perut ibu, mengeringkan tubuh bayi dan membungkus kepala sampai badan
bayi kecuali muka dan tangan
 KALA III
S : Ibu mengatakan perutnya masih mules

O : Keadaan Umum : Baik

Kesadaran : Compos mentis
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 79x/menit
Suhu : 36.5°C
Respirasi : 23x/menit
TFU : Sepusat
Kontraksi uterus : Keras
Kandung kemih : Kosong
Ada semburan darah, tali pusat memanjang, uterus membundar

A : P2A0 kala III

P : 1. Memberitahu ibu bahwa akan disuntikkan oksitosin agar kontraksi uterus baik
2. Menyuntikkan oskitosin 10 unit ke 1/3 paha bagian luar
3. Memindahkan klem 5 cm didepan vulva, lakukan peregangan tali pusat dengan satu tangan
kemudian satu tangan lainnya melakukan dorsokranial
4. Setelah plasenta tampak diintroitus vagina, pindahkan tangan kebawah untuk menangkap plasenta
kemudian putar searah jarum jam sampai selaput ketuban terpilin
5. Melakukan masase uterus sampai uterus berkontraksi
6. Memeriksa plasenta (plasenta lahir lengkap jam 04.55 wita)
KALA IV
S : Ibu mengatakan sudah merasa lega tetapi masih merasa nyeri

O : Keadaan Umum : Baik

Kesadaran : Compos mentis
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 82x/menit
Suhu : 36.6°C
Respirasi : 22x/menit
TFU : Teraba 1 jari dibawah pusat
Kontraksi uterus : Teraba keras
Perdarahan : ± 150 cc
A : P2A0 post partum kala IV
P : 1. Mengevaluasi apakah ada laserasi
2. Memastikan uterus berkontraksi dengan baik dan kandung kemih kosong
3. Mengajarkan ibu dan keluarga untuk masase uterus dengan cara memutar searah jarum jam selama
15 detik
4. Mengevaluasi jumlah kehilangan darah
5. Melakukan pemantauan 2 jam post partum, setiap 30 menit pada 1 jam pertama dan setiap 1 jam
pada 1 jam berikutnya
6. Memantau keadaan bayi
7. Menempatkan alat ke dalam larutan klorin 0.5% untuk didekontaminasi selama 10 menit
8. Membuang bahan bahan habis pakai yang terkontaminasi
9. Membersihkan ibu menggunakan air DTT, membantu ibu menggunakan celana dalam dan pakaian
10. Memastikan ibu merasa nyaman, serta menganjurkan keluarga untuk memberikan ibu makan dan
minum
11. Mendekontaminasi tempat bersalin menggunakan larutan klorin 0.5%
12. Mencelupkan sarung tangan kedalam larutan kloring 0.5% dan melelpas secara terbalik
13. Mencuci tangan
14. Memakai sarung tangan
15. Memberikan salep mata, injeksi vitamin K dan melakukan pemeriksaan fisik pada bayi
16. Melengkapi partograf
 THANK YOU

ANY QUESTION?