Anda di halaman 1dari 13

Manipulasi

Langsung
Oleh: Ir. Ida Bagus Putu Widja, MT
Pengantar
▪ Definisi dari Manipulasi Langsung adalah dialog dimana obyek tampilan
visual dapat dimanipulasi langsung sebagai tindakan fisik dan reaksinya
dapat dilihat langsung.
▪ Tiga elemen pada dialog Manipulasi Langsung adalah Obyek Visual,
Tindakan Fisik sebagai input dan Reaksi langsung dari sistem.
(Shneiderman, 1983)
▪ Akan lebih tepat disebut Manipulasi Visual karena pentingnya sesuatu
yang kita lihat selama proses berlangsung (Cooper & Reimann, 2003).
▪ Manipulasi Langsung bersifat Sederhana, Langsung, Mudah
Digunakan dan Mudah Diingat.
▪ Karakter lain adalah walaupun di layar display ada banyak obyek, tetapi
pengguna hanya bisa berkuasa penuh atas satu obyek saja.
2
Aspek Kognitif Pada
Manipulasi Langsung
▪ Dalam suatu antarmuka muncul gagasan directness (kesan/perasaan yang
muncul dari hasil interaksi). Kesan ini terbagi menjadi dua yaitu aspek Jarak
dan Keterlibatan.
▪ Directness Aspek Jarak – Kesan yang timbul akibat jarak antara yang
dipikirkan oleh pengguna dengan kebutuhan fisik yang disediakan oleh sistem.
▪ Directness Aspek Keterlibatan – Perasaan keterlibatan dari pengguna saat
manipulasi langsung pada obyek semantik dari gol.

3
Manipulasi Program
vs Manipulasi Isi
▪ Manipulasi Program – adalah cara pengguna menggunakan program
aplikasi untuk menyelesaikan suatu tugas. Misalnya tindakan menekan
tombol dan menggulung, yang dapat diakses seragam oleh semua
pengguna.
▪ Manipulasi Isi – lebih merujuk ke data yang diolah oleh program aplikasi
tersebut. Misalnya membuat, modifikasi dan pemindahan data yang tampak
di layar secara manual dan langsung. Hasil akhirnya dipengaruhi oleh
keahlian pengguna.
4
Fitur-fitur Antarmuka
Manipulasi Langsung
1. Kenampakan Obyek yang menjadi perhatian
2. Penggantian bahasa perintah yg rumit dengan suatu tindakan
memanipulasi obyek secara langsung
3. Tindakan bertahap pada antarmuka dengan umpan balik segera untuk
semua tindakan yang diambil.
4. Kebenaran Sintaksis untuk semua tindakan, sehingga semua tindakan
pengguna merupakan langkah yang sah.
5. Semua tindakan dapat dibatalkan, sehingga pengguna dirangsang untuk
menjelajah antarmuka tertentu tanpa khawatir jika ada kesalahan.
5
Fase Pada Proses
Manipulasi Langsung
1. Fase Bebas – fase sebelum pengguna melakukan suatu tindakan.
Antarmuka akan menunjukkan jenis manipulasi langsung yang
dapat dilakukan pengguna.
2. Fase Aktivasi – fase ketika pengguna melakukan penggeseran.
3. Fase Penghentian – fase setelah pengguna melepas tombol
tetikus. Antarmuka memberikan sinyal yang tegas bahwa suatu
tindakan sudah berhenti.
6
Umpan Balik Visual
• Kunci keberhasilan manupilasi langsung adalah adanya umpan balik
visual yang lengkap.
• Fase-fase proses dimana kita berada dapat ditandai oleh bentuk
kursor. (Contoh bentuk bisa “panah” atau “tangan”)
• Kursor di fase bebas mengambil bentuk tertentu dan akan berubah
bentuk jika masuk ke fase aktivasi. Contoh kursor di fase aktivasi:
adanya tanda “+” kecil dekat kursor saat melakukan copy, atau
beberapa icon sekaligus dapat di geser mengikuti pergerakan kursor.
7
Piranti Penunjuk
▪ Tetikus merupakan piranti penunjuk (pointing
device) yang paling populer
▪ Tetikus digunakan untuk menempatkan
kursor pada posisi tertentu pada display
komputer.
▪ Tetikus yang ada dipasasan dapat memiliki
1,2 dan 3 tombol
8
Mengunakan
Tetikus
▪ Tombol kiri – selalu digunakan untuk Contoh operasi tetikus:
melakukan fungsi manipulasi langsung. ▪ Menunjuk
Paling banyak untuk ▪ Menunjuk, mengklik, melepas klik
memilih/mengaktifkan. ▪ Menunjuk, mengklik, menggeser,
▪ Tombol Kanan – untuk mengaktifkan melepas klik
fungsi sekunder misalnya masuk ke ▪ Menunjuk, mengklik 2 kali
properti obyek yang ditunjuk. ▪ Dll
▪ Tombol Tengah – sering disertai roda
scroll yang dapat di klik. (tombol ini
jarang digunakan)
9
Contoh Penerapan
Manipulasi Langsung
▪ Kontrol Proses – diterapkan pada berbagai industri misalnya pembangkit dan
distribusi listrik, industri manufaktur atau makanan bersekala besar
▪ Editor Teks – pada aplikasi pengolah kata modern dengan konsep WYSIWYG
dimana tampilan editing sama dengan hasil cetakannya nanti.
▪ Simulator – sistem miniatur yang meniru kerja suatu sistem tertentu, misalnya
simulator penerbangan, atau aplikasi mesin virtual virtualbox untuk simulator
berbagai sistem operasi.
▪ Kontrol lalu lintas Penerbangan – lokasi pesawat yang sedang terbang
diterjemahkan ke dalam bentuk 2 dimensi dalam layar monitor operator
▪ CAD (Computer Aided Design) – perancangan model rumah, mobil, pesawat
terbang dengan bantuan komputer dengan gambar nyata
10
Keuntungan dan Kerugian
Manipulasi Langsung

11
Rangkuman
▪ Manipulasi Langsung adalah dialog dimana obyek tampilan visual dapat
dimanipulasi langsung sebagai tindakan fisik dan reaksinya dapat dilihat
secara langsung
▪ Dalam suatu antarmuka muncul gagasan directness dalam aspek Jarak
dan Keterlibatan.
▪ Fase manipulasi langsung adalah, fase bebas, fase aktivasi dan fase
penghentian.
▪ Tetikus merupakan piranti penunjuk (pointing device) yang paling populer
▪ Manipulasi langsung memiliki keuntungan dan kerugian

12
End of Slide
13

Anda mungkin juga menyukai