Anda di halaman 1dari 38

ADAPTASI FISIOLOGIS DAN PSIKOLOGI

S PADA PERIODE PRENATAL/KEHAMIL


AN

OLEH :
Ani Retni
Kehamilan

 Kehamilan merupakan suatu peristiwa y


ang penting dalam kehidupan seorang
wanita dan keluarganya

 Dalam kehamilan terjadi perubahan-per


ubahan fisiologis di dalam tubuh, sepert
i perubahan sistem kardiovaskular, hem
atologi, respirasi dan endokrin, dsb. Jug
a disertai dengan perubahan sikap, kea
daan jiwa ataupun tingkah laku
Beberapa istilah dalam kep. Maternitas:

1. Gravida: wanita yang hamil. Graviditas: kehamilan


2. Parturien: wanita yg melahirkan. Partus: melahirkan
3. Paritas: jumlah kehamilan yang janinnya telah mencap
ai viabilitas
4. Viabilitas: kapasitas janin untuk hidup di luar rahim, ±
20 mg atau berat janin > 500 g.
5. Nuligravida: wanita yang belum pernah hamil
6. Primigravida: wanita yang hamil pertama kali
7. Multigravida: wanita yang sudah hamil dua kali atau le
bih
8. Nulipara: wanita yang belum pernah menjalani kehami
lan sampai janin mencapai tahap viabilitas
9. Primipara: wanita yg sudah menjalani kehamilan
pertama sampai janin mencapai tahap viabilitas.
10. Multipara; wanita yg sudah menjalani dua atau le
bih kehamilan dan menghasilkan janin sampai tah
ap viabilitas.
12. Matur/Term: Bayi lahir pd usia kehamilan 38-42
mg.
13. Prematur: kehamilan yang telah mencapai usia ke
hamilan 20-37mg
14. Postmatur/serotinus: kehamilan yang berlangsun
g > 42 minggu
15. Abortus: Keluarnya hasil konsepsi sebelum janin
dapat hidup di luar rahim (usia kehamilan< 20 m
g)
ADAPTASI FISIOLOGIS

 Adaptasi fisiologis dimulai setelah terjadi


nya fertilisasi/konsepsi – sepanjang keha
milan.
 Disebabkan oleh adanya janin dan perub
ahan hormonal.
 Tujuan perawatan maternitas kehamila
n sehat, aman secara fisik dan emosiona
l dengan hasil yang memuaskan bagi ibu
, bayi dan keluarga.
Diagnosis Kehamilan
a.Tanda Presumtif/dugaan tanda yang
diasumsikan sebagai tanda kehamilan a
wal sampai tanda yang lebih mungkin di
peroleh. Contoh: amenorrhea, morning
sicknes/, sering BAK, kelelahan, merasa
kan gerakan janin (Queckening), suhu t
ubuh meningkat.
b. Probable (tanda mungkin)perubahan
yg bisa diobservasi oleh pemeriksa).
berkaitan dengan perubahan uterus/rahim

Misalnya:
- Tanda Hegar, Chadwick,
Goodell , Braxton Hicks, Piscacek, dll.
- Uterus dan payudara membesar
- Chloasma gravidarum (muka topeng)
- Strie gravidarum, linea nigra.
- Ballotemen (+).
- Test kehamilan (+).
3. Tanda Pasti (Positive sign):
a. USG (Ultra Sono Grafi): terlihat kerangka
janin.
b. Terdengar Denyut jantung Janin (DJJ)
dengan alat Fetoskop atau Elektronik F
etal Monitoring (EFM). Dengan Fetosko
p mulai terdengar pada usia kehamilan
16 mg, dg EFM 10-12 mg
DJJ normal 110 – 160 x/menit.
• c. Pemeriksa melihat dan merasakan gera
kan janin
Perubahan dan adaptasi fisiologis selama
kehamilan

 SISTEM REPRODUKSI
 SISTEM KARDIOVASKULER
 SISTEM RESPIRASI
 SISTEM GASTROINTESTINAL
 SISTEM GINJAL
 SISTEM INTEGUMEN
 SISTEM MUSKULOSKELETAL
 SISTEM ENDOKRIN
1. Perubahan Sistem Reproduksi
Uterus membesar: berat: 50 gr  900 s.d
1200 gr, volume: 10 ml  10 lt. Akhir min
ggu ke-12 uterus melewati/keluar dr rongg
a panggul.
Cerviks : Vaskularisasi & vasokongesti
meningkat Goodell’s sign & Hegar sig
n.
Vagina & vulva : vagina terlihat kebirua
n (tanda Chadwick’s), cairan lebih asam
mudah infeksi
Ovarium : mensekresi estrogen dan pr
ogesteron sampai plasenta terbentuk da
n berfungsi.
2. Perubahan Sistem Kardiovaskuler

Volume darah & komposisi darah : Plas


ma darah meningkatterjadi hemodilusi
 anemia fisiologis.
Cardiac Output : meningkat
TD : bervariasi
3. Perubahan sistem pernapasan

Perubahan anatomi, tinggi diagfragma m


eningkat 4 cm.
Adaptasi ventilasi, kebutuhan oksigen me
ningkat.
5. Sistem perkemihan

- Sering BAK akibat  sensitivitas dan kompresi


kandung kemih
- Perubahan terjadi akibat horman, dan volume
darah.
6. Sistem integumen
Terjadi akibat ketidakseimbangan hormon dan pere
gangan mekanis.
 Hiperpigmentasi (kulit gelap) di puting, areola, ax
ila.
 pertumbuhan rambut dan kuku
 Percepatan aktivitas kelenjar keringat
 Striae gravidarum/stretch mark
 Linea nigra
 Cloasma gravidarum
 7. Adaptasi Sistem Endokrin

Estrogen 
- Pertumbuhan uterus
- Pertumbuhan mammae
- Pembesaran genetalia eksternal
-  Pigmentasi
- Perubahan Psikologis
 Progesteron :
- sekresi  alveolus produksi ASI
- Hypotalamus  supresi FSH dan
LH
- Penumpukan lemak
- Relaxasi otot:
-  tonus kandung kemih dan
ureter.
 8. Sistem Pencernaan

- Pada awal kehamilan sering terjadi penurunan


nafsu makan karena mual dan muntah
- Pembesaran uterus  usus dan gaster tertek
an
-  progesteron tonus dan motilitas usus 
- absorpsi cairan di kolon  resiko konstipasi
- gangguan makan  tidak jelas penyebab
-  produksi saliva ( unknown )karies gigi
- gusi mudah berdarah
 9. Sistem Muskuloskeletal
- pengaruh hormon dan mekanis
- pusat gravitasi tubuh berubah kedepan postur tu
buh menjadi lordosis fisiologis dan cara jalan berub
ah shg pergerakan tubuh menjadi sulit.
- Ligamen sirkuler  sakit/nyeri pinggang
- Carpal tunnel syndrome:  kesemutan
- Parestesia  hilang rasa
- Lemah dan kaku
- Oedema di kaki
Adaptasi Psikososial Selama Prena
tal
Stressor pada saat kehamilan:
- Pengaruh hormonal
- Hubungan suami-istri tidak ada komunikasi
dan kurang pengertian
- Ingin support berlebih
- Perubahan hubungan
- Ketidaknyamanan fisik, perubahan citra tubuh
- Support keluarga <, khawatir kondisi janin
a.Trimester pertama

Ragu-ragu akan kehamilannya, ambiv


alen (konflik perasaan), dan lebih ban
yak fokus pada diri sendiri. Pada trim
ester ini, karena perasaan tidak nyam
an akibat perasaan mual, muntah dan
letih seringkali keinginan seksual men
urun.
b. Trimester kedua

 Dengan adanya pergerakan bayi, ibu menj


adi yakin dengan keberadaan bayinya dan i
bu merasa percaya akan segera mempunya
i bayi.
 Ibu lebih banyak berfokus pada bayinya, bi
asanya ibu merasa lebih baik daripada trim
ester I dan belum terganggu aktivitasnya
 Perubahan ukuran tubuh, untuk beberapa o
rang menyebabkan perubahan body image
atau pandangan terhadap gambaran diri ya
ng negatif
c. Trimester ketiga

 Persiapan kelahiran sudah mulai dilakukan,


ibu menanyakan tentang tanda-tanda persa
linan kepada teman, saudara yang telah m
engalami proses persalinan.
 Beberapa wanita mengalami ketakutan per
salinan dan merasa tidak nyaman menghad
api hari-hari menjelang persalinan.
 Ibu menyiapkan pakaian, tempat untuk ba
yi dan merencanakan perawatannya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi adaptas
i psikososial ibu
Usia
Pasangan
Multiparitas
Sosial ekonomi
C. Adaptasi Pasangan

 Menunjukkan kepedulian terhadap istrinya


 Merasa kesepian dan terasing karena istrinya seca
ra fisik dan emosional lebih terikat dengan calon a
nak mereka.
 Menganggap kehamilan istrinya sebagai bukti keja
ntanannya
 Kehamilan dapat merupakan kesempatan agar da
pat dengan sungguh-sungguh mempersiapkan diri
menjadi seorang ayah.
D. Adaptasi Kakek-Nenek

 Ada beberapa yang belum siap menjadi kak


ek-nenek dan terkejut pada saat anaknya h
amil, namun kebanyakan kakek-nenek san
gat gembira menantikan kehadiran cucunya.
 Hal ini membangkitkan kembali perasaann
ya saat mereka masih muda. Mereka mengi
ngat kembali pada saat bayi mereka lahir.
 Rasa puas muncul saat ada kepastian bahw
a ada kelanjutan generasi.
E. Adaptasi Sibling (Saudara
Kandung)

Berita tentang akan kehadiran seorang adik


dapat merupakan krisis utama bagi seorang
anak. Anak yang lebih besar sering merasa
cemburu karena digantikan oleh bayi yang
baru.
Ibu perlu mempersiapkan anak-anaknya un
tuk menyambut kelahiran sang bayi dan m
emulai proses perubahan peran dalam kelu
arga dalam melibatkan anak-anaknya yang
lebih besar
Reaksi sibling:

 < 2 tahun belum sadar dengan kehamilan


& tdk paham penjelasan
 2-4 tahunberespon terhadap perubahan fi
sik dan tingkah laku ibu
 4-5 tahunsenang merasakan gerakan jani
n, belajar perkembangan janin
 Usia sekolahhow & why
 Adolesennegatif & tdk senang penampilan
ibu.

Anda mungkin juga menyukai