Teknik-Teknik Terapi Manipulasi untuk

Sendi Bahu

KELOMPOK B’2:

1. Via Marlinda
2. Mohammad Aditya Said
3. Nabila Nisa Karima
4. Marissa Khirana A.P
5. Silmi Kaffah
6. Della Rizka Y.
7. Deiza Novamaria Aziza
8. Qonita Nabila
9. Vinka Silvia Rose H
 Teknik-Teknik pada Shoulder
 Gerakan Fisiologis pada
Glenohumeral Joint:
1. Flexi (Grade 4)
2. Abduksi (Grade 4)
3. Eksternal Rotasi (Grade 4)
4. Internal Rotasi (Grade 4)
5. Horizontal Flexi (Grade 4)
 Gerakan Akssesori pada
Glenohumeral Joint:
1. AP Glides saat Abduksi
2. Caudal Glides saat
Abduksi
3. Caudal Glides saat Flexi
 Gerakan Aksesori
Acromioclavicular Joint:
1. Acromioclavicular Joint
Caudal Glides
2. Clavicle Rotation (Wiggle)
Shoulder Flexion (Grades IV – IV+)
Posisi Pasien : Supine laying
Posisi Fisioterapis:
-Proximal Hand
Letakan tangan di bawah
bahu pasien dan pegang
bagian atas otot trapezius ;
forearm berada di sepanjang
scapula bagian medial. )
-Distal Hand
Genggam distal humerus
untuk menstabilisasi sendi
elbow.
Teknik Mobilisasi
> Gunakan lengan yg berada
di sisi proximal untuk
menstabilisasi scapula dan
mencegah bahu terangkat
> Bawa tangan pasien
melakukan fleksi untuk
menemukan perlawanan
(R1 and R2. Berikan sedikit
amplitudo mobilisasi fleksi
(2-3°) dalam resisten ini )
Shoulder Abduction (Grades IV – IV+)
Posisi Pasien : Supine laying
Teknik Mobilisasi
Posisi Fisioterapis:
> Gunakan lengan yg berada
-Proximal Hand
di sisi proximal untuk
Letakan tangan di bawah
menstabilisasi scapula dan
bahu pasien dan pegang
mencegah bahu terangkat
bagian atas otot trapezius ;
forearm berada di sepanjang
> Bawa tangan pasien
scapula bagian medial. )
melakukan abduksi untuk
menemukan perlawanan
-Distal Hand
(R1 and R2. Berikan sedikit
Genggam distal humerus
amplitudo mobilisasi fleksi
untuk menstabilisasi sendi
(2-3°) dalam resisten ini )
elbow.
 ROTASI EKSTERNAL BAHU (Grades IV – IV+)
Posisi Pasien
-Lengan bawah supinasi, bahu abduksi dan siku
flexi sampai 90 °, lengan atas beristirahat di alas
Posisi Fisioterapis
-Tangan proksimal: Memegang humerus distal;
berbaring di bahu anterior untuk stabilisasi
-Tangan bagian bawah: Memegang pergelangan
tangan dan tahan dalam posisi netral
Teknik Mobilisasi
-Bawa lengan pasien ke rotasi eksternal untuk
menemukan resistansi. Terapkan mobilisasi
bergradasi (~ 10 °) dalam tahanan.
-Dapat dilakukan dalam berbagai tingkat abduksi
berdasarkan gejala dan respons pasien
 ROTASI INTERNAL BAHU (Grades IV – IV+)
Posisi Pasien
-Lengan bawah supinasi, bahu abduksi dan siku
flexi sampai 90 °, lengan atas beristirahat di alas
Posisi Fisioterapis
-Tangan bagian proksimal: Memegang humerus
distal; berbaring di bahu anterior untuk stabilisasi
-Tangan bagian inferior: Memegang pergelangan
tangan dan tahan dalam posisi netral
Teknik Mobilisasi
-Bawa lengan pasien ke rotasi internal untuk
menemukan resistansi. Terapkan mobilisasi
bergradasi (~ 10 °) dalam tahanan.
-Dapat dilakukan dalam berbagai tingkat abduksi
berdasarkan gejala dan respons pasien
Shoulder Horizontal Flexion
Grades IV – IV+
PosisiPasien
– Supinasi shoulder dan fleksi elbow 90°
Posisi Terapis
– Tangan bagian Proximal: Tempatkan siku di bawah batas
medial skapula untuk stabilisasi
– Tangan bagian Distal: Pegang pergelangan tangan dan tahan
dalam posisi netral
– Letakkan siku pasien ke lipatan bahu Anda
Teknik mobilisasi
Mobilisasi amplitudo kecil ke HF diterapkan:
1) Sepanjang shaft humerus, atau
2) ke arah bahu yang berlawanan.
Digunakan secara mandiri atau bersama
Glenohumeral Joint AP Glides in Abduction
(Grades III – IV)
Posisi pasien :

Arahkan tangan pasien pada posisi supinasi, abduksi kan shoulder,

kemudian fleksikan elbow 90derajat

Posisi terapis :

Terapis menggenggam humerus dan elbow pasien ke arah distal.

Kemudian pada arah proximal, terapis menahan bagian anterior
atas humerus ke arah proximal

Teknik Mobilisasi :
Mobilisasi Graded AP di aplikasikan sepanjang mobilisasi lengan
terhadap bagian atas humerus. – Kemungkinan perbedaan derajat
dari GH ABD dan HF berdasarkan dari gejala dan respon pasien
Glenohumeral Joint Caudal Glides in Abduction
(Grades III – IV)
Posisi Pasien :
Arahkan tangan pasien pada posisi supinasi, abduksi kan shoulder,
kemudian fleksikan elbow 90derajat

Posisi terapis :
genggam humerus pasien di bagian distal dan elbow pasien ,
kemudian tahan forearm pasien . Pada proximal : tumit tangan
ditempatkan di bagian kepala dari humerus ( mendekati acromion)

Teknik Mobilisasi :
Graded mobilization di aplikasikan sepanjang mobilisasi tangan ke
glide dari arah kaudal kepala humerus. Elbow dimungkinkan untuk
di diamkan saja atau di tahan sejajar dengan garis humerus atau
bisa juga lebih jauh lagi atau tergantung pada iritabilitasnya
Glenohumeral Joint Caudal Glides in Full Flexion
(Grade IV)
Posisi Pasien :
Arahkan tangan pasien pada posisi supinasi, abduksi kan shoulder,
kemudian fleksikan elbow 90derajat

Posisi terapis :
Genggam lengan atas pasien dengan sisi lateral jari telunjuk
terhadap kepala humerus dan jempol sampai axilla. Tahan lengan
pasien pada sisi terapis. Pada proximal : tumit tangan di tempatkan
di sepanjang sisi lateral border dari scapula

Teknik Mobilisasi:
Graded mobilization di aplikasikan sepanjang mobilisasi tangan
hingga glide dari kepala humerus arah kaudal. Stabilisasi scapula
menggunakan tekanan di sepanjang sisi lateral.
Acromioclavicular Joint
Caudal Glides
Posisi Pasien: Terlentang

Posisi Terapis:
- Letakkan kedua ujung ibu jari pada bagian superior
clavicula yang berdekatan dengan AC joint. Jari
merenggang untuk stabilisasi.
- Posisi forearm sejajar dengan gerakan caudal pada AC
joint.

Teknik Mobilisasi:
- Tingkat pola gerakan di aplikasikan oleh tangan anda,
dilakukan oleh ibu jari yang stabil.
- Lapisan bagian luar ibu jari harus merasakan gerakan
sendi.
Rotasi Clavicula (Wiggle)
Posisi pasien : terlentang

Posisi terapis :
- Berdiri di dekat bahu pasien dan menghadap ke
depan clavicula
- tekan pertengahan clavicula menggunakan tepi
inferior jempol dan superior pada ujung jari.

Teknik mobilisasi
- Gunakan mobilisasi dengan lembut dengan gerakan
menggoyang melalui fleksi dan ekstensi pergelangan
tangan secara berulang
- Kerjakan dengan lembut dan tepat mengikuti
mobilisasi sendi AC/DC