Anda di halaman 1dari 16

Sumber Medan Magnet:

Hukum Biot-Savart

Oleh:
Fitri Afriani, M.Si.

Fakultas Teknik
Universitas Bangka Belitung
Sumber Medan Magnet

Pada listrik kita telah membahas bahwa suatu muatan dapat


menghasilkan medan listrik dan medan listrik tersebut kemudian
menghasilkan suatu gaya pada muatan uji.

Dengan cara pandang yang analogi dengan listrik kita akan bahas
kasus magnetik.

Dari hukum Lorentz kita telah tahu bahwa suatu gaya magnetik akan
dirasakan oleh muatan bergerak (juga arus). Dengan demikian apakah
kita dapat menyatakan bahwa medan magnetik dihasilkan oleh
muatan yang bergerak? Jawabannya adalah: YA!
Sumber Medan Magnet: Muatan (Tunggal) Bergerak

Apabila kita punya rumusan besar medan listrik untuk suatu muatan q
sebagai:
1 q
E
4 0 r 2

Maka kita juga akan memiliki rumusan besar medan magnet untuk
suatu muatan q yang bergerak dengan kecepatan v sebagai:
0 q v sin 
B
4 r2

Adanya suku sinus dalam medan magnet berkaitan dengan arah medan magnet
yang disimpukan melalui eksperimen
Sumber Medan Magnet: Muatan (Tunggal) Bergerak

Sedangkan vektor medan magnet yang dihasilkan oleh suatu muatan


yang bergerak adalah:

0 qv  rˆ
B
4 r 2

0 : permeabilitas ruang vakum


0  4 107 T.m/A
Berkaitan dengan kecepatan cahaya:
1
c
 0 0
Sumber Medan Magnet: Arus

Karena arus adalah suatu muatan yang mengalir (bergerak) maka kita
juga dapat memperoleh medan magnet yang dihasilkan oleh arus.
Apabila suatu segmen konduktor dengan luas penampang A dan
panjang dl memiliki muatan bergerak sejumlah n partikel bermuatan
per satuan volume, dimana masing-masing partikel memiliki muatan q
maka total muatan bergerak pada segmen tersebut adalah:
dQ  nqA dl
Sehingga kita bisa peroleh dari rumusan sebelumnya tentang kuat
medan magnet oleh muatan bergerak:

0 dQ v sin  0 n q Av sin  dl
dB  
4 r 2
r2
Sumber Medan Magnet: Arus

Dengan mengingat arus adalah i  n q vA


0 i sin  dl
dB 
4 r2
Dalam ungkapan vektor:

0 i dl  rˆ
dB 
4 r 2

Sehingga total medan magnetik:

0 i dl  rˆ
4  r 2
B
Sumber Medan Magnet: Arus

Adapun untuk arah medan magnet akibat arus dapat ditentukan


dengan mudah menggunakan aturan tangan kanan.

Arah medan magnet sedemiian rupa sehingga tak memiliki ujung


berkaitan dengan Hukum Gauss medan magnet:

 B dA  0
Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Panjang

Misalkan terdapat suatu kawat panjang terbentang pada sumbu y dari


–a sampai a membawa arus sebesar i tentukan kuat medan magnet
pada suatu titik P yang terletak pada jarak x (x << panjang kawat) dari
kawat seperti gambar!
Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Panjang

Jawab:

Berdasarkan skema gambar tersebut kita dapat definisikan panjang


segmen dl = dy (karena terletak pada sumbu y). Kemudian dari
rumusan kuat medan magnet:
0 i sin  dl
dB 
4 r2 Dengan mengingat aturan:

  sin   sin    
x
i  dy
0  x  y  0 i x dy
2 2

 
4
   x  y 
2 2 3/2
x y
2 2 4 2
Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Panjang

Karena panjang kawat adalah –a sampai a maka total kuat medan


magnet:
0
a i x dy
B
 a 4
x  y 
2 2 3/2

Dengan menggunakan tabel integral diketahui bahwa:


du u
 
v 2
u 
2 3/2
v v  u
2 2

2 1/2

Sehingga: a
a0 i x dy 0ix  y


B 
 a 4
 x 2  y 2  4  x 2  x 2  y 2  
3/2 1/2

a

0i  a  a    o i  2a 
  2      2 
4 x  x  a  x 2  a 2
2
 4 x  x a 
2
Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Panjang

Karena kawat sangat panjang, dimana a jauh lebih besar dari x


sehingga memenuhi lim a   maka medan magnet untuk kawat
panjang berarus pada jarak x adalah:

0i
B
2 x
Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Melengkung

Kawat lengkung yang dimaksud pada kasus ini adalah kawat


melengkung yang kelengkungannya mengikuti pola busur lingkaran.
Misalkan suatu kawat dengan segmen l sehingga dapat membentuk
busur lingkaran dengan sudut θ dan membawa arus seperti pada
gambar. Tentukan medan magnet titik P!
Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Melengkung

Untuk menyelesaikan kasus tersebut maka dapat dibuat skema


seperti di bawah. Pada kawat melingkar (atau sebagian lingkar) arah
vektor panjang suatu segmen selalu tegak lurus dengan jarak
tinjaunya. Pada suatu busur dapat didefinisikan panjang suatu segmen
adalah: dl  R d dan karena vektor panjang suatu segmen selalu
tegak lurus dengan jarak tinjau maka:
0 i dl 0 i  Rd  0 i d
dB   
4 r 2
4 R 2
4 R
0  i d 0 i
B
4 0 R

4 R

Ingat θ dalam satuan radian.


Tinjaun Kasus: Medan Magnet oleh Kawat Melengkung

1. Misalkan contoh untuk kasus lingkaran penuh berarti θ = 2π


sehingga kuat medan magnet di pusat lingkaran adalah:
0i
B
2R
2. Misalkan contoh untuk kasus setengah lingkaran berarti θ = π
maka kuat medan magnet di titik P adalah:
0i
B
4R
Referensi

Young and Freedman, Sears & Zemansky’s University Physics with


Modern Physics (13 ed.): 2012.

Halliday , Resnick, & Walker, Fundamentals of Physics (9 ed.): 2011.

Anda mungkin juga menyukai