INTRODUCE

FLOWSHEET TAMPILAN
(DIAGRAM ALIR)
INFORMASI TAMBAHAN

SIMBOL

By : Jekasyah Permadi LAY-OUT

M. Bagas Pratama
 INTRODUCE

FLOWSHEET TAMPILAN
(DIAGRAM ALIR)
INFORMASI TAMBAHAN

SIMBOL

By : Jekasyah Permadi LAY-OUT

M. Bagas Pratama
 INTRODUCE
Flowsheet merupakan Studi mengenai penyiapan dan penyajian diagram alir
proses yang umum dikenal dengan singkatan PFD (Process Flow Diagram) .

Bagan alir adalah dokumen utama dalam desain proses, yang merupakan
susunan peralatan yang dipilih untuk:
- melaksanakan prosesnya;
- koneksi aliran, laju alir dari alur proses;
- komposisi, dan kondisi operasi.
- serta sebagai alat dasar bagi operator dalam/ untuk membandingkan kinerja
dari suatu operasi dengan desain awalnya.

Flowsheet Juga membahas model diagram dari suatu proses, yang digunakan
oleh kelompok desain khusus sebagai bahan dasar untuk kegiatan perancangan.
 INTRODUCE

SISTEM
PEMIPAAN

INSTRUMENTASI
CAKUPAN
FLOWSHEET DESAIN
PERALATAN
TATA LETAK
PABRIK
 INTRODUCE

Neraca bahan dalam proses yang

lengkap dan oleh tiap bagian/ unit
operasi secara individual operatornya

ACUAN DIAGRAM
ALIR
Neraca energi digunakan untuk
menentukan alur energi dan
persyaratan serta kebutuhan utilitas
untuk menunjang operasi pabrik.
 INTRODUCE
Sebagian besar perhitungan dilakukan dengan menggunakan program simulasi
proses komersialistik.
Program simulasi proses ini berisi model yang sebagian besar adalah unit
operasi serta model property termodinamik dan fisik. Semua program komersial
menyajikan berbagai tingkat kemampuan pemodelan khusus yang memungkinkan
perancang menambahkan model untuk operasi yang tidak standar.

Sejumlah perusahaan, mengembangkan program flowsheeting (tahun 1960-

1980). Oleh karena biaya pemeliharaan dan pembaharuan (update) dari software
sangat tinggi, akibatnya, sangat sedikit program flowsheeting yang berpemilik itu
digunakan.
 INTRODUCE
Dan, sebagian besar perusahaan sekarang mengandalkan sepenuhnya pada
software komersial yang tersedia. Masing-masing program simulasi proses
komersial itu, memiliki keistimewaan tersendiri, meskipun saling berbagi banyak
fitur yang umum.

Di sesi flowsheeting ini, dipaparkan masalah umum tentang simulasi proses dan
penjelasan tentang masalah spesifik dari software yang biasanya
didokumentasikan secara menyeluruh dalam manual pengguna.

Karena flowsheeting umumnya dilakukan dengan menggunakan program

komputer, maka perlu bagi engineer desain memiliki pemahaman yang baik
tentang bagaimana cara mengatur dan menyelesaikan model-model komputer
itu.
 INTRODUCE
Model flowsheet yang dipecahkan pada komputer untuk membangunkan formula neraca
massa dan energi seringkali bukan merupakan representasi yang tepat dari sesuatu
diagram alir proses, sehingga perlu menggunakan kombinasi model simulasi dari studi
literal bersama model pengguna agar terserap kinerja peralatan proses sesungguhnya.

Spreadsheet atau alat bantu perhitungan juga (hand-out for calculations) seringkali
diperlukan untuk membantu dalam menyiapkan model simulasi proses dan membantu
untuk prediksi nilai awal yang cocok sehingga dapat mempercepat pencarian yang
konvergentif.

Langkah selanjutnya (dalam desain proses) setelah flowsheeting adalah peyiapan Piping
and Instrument Diagram (disingkat: PID atau P&I Diagram), yang sering kali disebut
floswheet mekanik. Diagram P&I, sebagaimana tercermin dari namanya, akan
menunjukkan rincian teknis dari proses, dan mendasarkannya pada floswheet proses.
MAIN MENU
 TAMPILAN

Jelas Tampilan Diagram

Jenis Tampilan
Blok

Flowsheet
Komprehensif Tampilan Pictorial
Syarat Tampilan (bergambar)
Flowsheet
Akurat Tampilan laju alir
dari arus

Lengkap
 TAMPILAN
DIAGRAM BLOK
Diagram blok adalah bentuk presentasi YANG paling sederhana. tiap blok
mewakili satu kesatuan peralatan atau tahap, yang lengkap dalam
prosesnya.

Contoh pada proses produksi VC (Vinil Klorida). Dalam contoh ini, setiap
blok mewakili peralatan untuk masing-masing tahap dengan reaksi
lengkap, misalnya pada: kolom reaktor, pemisah, dan distilasi.

BERIKUT CONTOH DAN

PEMBAHASANNYA
TAMPILAN
TAMPILAN
 TAMPILAN

Diagram blok berguna untuk merepresentasikan suatu proses dalam bentuk

sederhana yang ada dalam: laporan, buku teks, dan presentasi, namun hanya
memiliki penggunaan yang terbatas sebagai dokumen teknik.

Laju alir dan komposisi pada aliran dapat ditunjukkan pada diagram yang tak-jauh
dari garis alur aliran, kalau ada sedikit informasi yang akan ditampilkan, atau
boleh ditabulasikan secara terpisah.

Blok diagram sering kali digambar dengan menggunakan program grafis

sederhana seperti VisioTM atau Microsoft Power PointTM.

KEMBALI
 TAMPILAN
Tampilan bentuk pictorial (bergambar)
Pada flowsheet rinci yang digunakan untuk desain dan operasi, peralatan
biasanya ditampilkan dalam bentuk bergambar dengan style tertentu. Untuk
dokumen tender atau brosur perusahaan, gambar peralatan yang sebenarnya
kadang-kadang justru digunakan, namun lebih sering menggunakan representasi
dalam bentuk yang sederhana.

Ada banyak standar SI untuk simbol-simbol PFD, namun banyak perusahaan

menggunakan sendiri, karena biaya untuk mengubah gambar yang ada menjadi
berlebihan. ISO 10628 adalah standar SI untuk simbol gambar PFD. Namun,
sedikit perusahaan di Amerika Utara yang menerapkan standar ini.
 TAMPILAN

Simbol yang diberikan dalam British Standard, BS 1553 (1977)

''Simbol Grafis untuk Teknik Umum'' Bagian-1, ''Sistem Pemipaan dan
Pabrik”, lebih khas dari yang umum digunakan, dan pilihan simbol
dari BS 1553 diberikan pada Lampiran A. Simbol pada BS 1553
digunakan di Inggris dan negara-negara persemakmuran. Sebagian
besar negara Eropa telah mengadopsi standar ISO 10628 sebagai
standarnya.

KEMBALI
 TAMPILAN
Tampilan laju alir dari arus
Data dari laju alir masing-masing individu dari komponen, pada laju alir arus total, dan %
komposisi dapat ditunjukkan pada flowsheet dengan berbagai cara.

Metode yang umum, yang sesuai untuk proses sederhana dengan beberapa peralatan, adalah
mentabulasikan data di blok samping jalur arus proses, seperti yang ditunjukkan pada Gambar
3.1.

Hanya sejumlah informasi (terbatas) dapat ditunjukkan dengan cara ini, dan sulit untuk membuat
perubahan ke yang lebih baik atau menambahkan data tambahan. Metode yang lebih baik untuk
penyajian data pada flowsheet ditunjukkan oleh Gambar 3.2.

Dalam metode ini setiap baris arus dihitung dan data ditabulasikan di bagian bawah lembaran.
Perubahan dan penambahan bisa dilakukan dengan mudah. Ini adalah metode yang umumnya
digunakan oleh Kantor Desain profesional.
Flowsheet komersial yang khas ditunjukkan pada Gambar 3.3.
TAMPILAN

KEMBALI
TAMPILAN

KEMBALI
TAMPILAN

MAIN MENU
 INFORMASI TAMBAHAN FLOWSHEET
Jumlah informasi yang ditunjukkan pada flowsheet akan tergantung pada
kebiasaan dan praktik dalam perancangan oleh Kantor tertentu.

Daftar berikut ini terbagi menjadi beberapa item penting dan item opsional. Item
penting harus selalu ditunjukkan dan item opsional untuk menambah kegunaan
flowsheet meskipun tidak selalu disertakan.
1. Komposisi aliran, akan baik :
i. Laju alir masing-masing komponen, kg/jam, yang
lebih disukai; atau,
ii. Komposisi arus sebagai fraksi berat.
2. Laju alir arus total, kg/jam;
3. Suhu aliran, derajat Celsius lebih disukai;
4. Tekanan operasi nominal (tekanan operasi yang
dibutuhkan);
5. Entalpi aliran, kJ/jam.
 INFORMASI TAMBAHAN FLOWSHEET

Informasi pilihan:

1. Komposisi persentase molar dan/ atau laju alir molar;

2. Data properti fisik, nilai rata-rata untuk arus, seperti:
i. kepadatan, kg/m3
ii. viskositas, Nm.det/m2
3. Nama arus, penjelasan singkat, satu atau dua kata mengenai nature dari
aliran, misalnya: ''ACETONE COLUMN BOTTOM”.