1. Bahaya listrik
2. Bahaya listrik bagi manusia
3. Bahaya kebakaran dan peledakan
Pada satu sisi, dalam menjalankan
aktivitas sehari-hari, kita sangat
membutuhkan daya listrik, namun pada sisi
lain, listrik sangat membahayakan
keselamatan kita kalau tidak dikelola
dengan baik. Sebagian besar orang
pernah mengalami / merasakan
sengatan listrik, dari yang hanya merasa
terkejut saja sampai dengan yang
merasa sangat menderita. Oleh karena
itu, untuk mencegah dari hal-hal yang
tidak diinginkan, kita perlu meningkatkan
kewaspadaan terhadap bahaya listrik
dan jalan yang terbaik adalah melalui
peningkatan pemahaman terhadap sifat
dasar kelistrikan yang kita gunakan.
Bahaya listrik dibedakan menjadi dua,
yaitu bahaya primer dan bahaya
sekunder.
D. Prosedur keselamatan
Dampak sengatan listrik antara lain adalah:
*Gagal kerja jantung (Ventricular
Fibrillation), yaitu berhentinya denyut
jantung atau denyutan yang sangat
lemah sehingga tidak mampu
mensirkulasikan darah dengan baik.
Menggunakan peralatan
INTERLOCKING. Peralatan ini biasa
Di pasang pada pintu-pintu. Ruangan
yang di dalamnya terdapat
peralatan yang berbahaya. Jika
pintu dibuka, semua aliran listrik ke
peralatan terputus (door switch).
Hanya orang-orang yang berwenang, dan berkompeten yang
diperbolehkan bekerja pada atau di sekitar peralatan listrik
Menggunakan peralatan listrik sesuai dengan
prosedur (jangan merusak atau membuat tidak berfungsinya
alat pengaman)
Jangan menggunakan tangga logam untuk
bekerja di daerah instalasi listrik
Pelihara alat dan sistem dengan baik
Menyiapkan langkah-langkah tindakan
darurat ketika terjadi
kecelakaan
- Prosedur shut-down : tombol pemutus
aliran listrik (emergency off) harus mudah
diraih.
- Pertolongan pertama