Anda di halaman 1dari 16

SISTEM INFORMASI KESEHATAN

DAN KAB. LABUHANBATU


PROVINSI SUMATERA UTARA
SISTEM INFORMASI KESEHATAN

• Sistem Informasi Kesehatan adalah seperangkat tatanan yang meliputi data,

SIK
informasi, indikator, prosedur, perangkat, teknologi, dan sumber daya manusia
yang saling berkaitan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan
tindakan atau keputusan yang berguna dalam mendukung pembangunan
kesehatan. [PP 46/2014 SIK]
• Sistem Informasi Kesehatan merupakan suatu sistem yang menyediakan
dukungan informasi bagi proses pengambilan keputusan di setiap jenjang
administrasi kesehatan, baik di tingkat Fasilitas Pelayanan Kesehatan, di
tingkat kab/kota, di tingkat provinsi, maupun di tingkat pusat. [PP 46/2014
SIK]
HIS
MASALAH SIK

Sistem Data, Informasi, Pengambilan


Informasi Pengetahuan Keputusan

Tatakelola
Ketersediaan
lemah & Kualitas
Data Pengambilan
Fragmentasi Keputusan
Lemahnya Kebutuhan Lemah
Manajemen Data Utilisasi
& Sistem Data
Penunjang
Pengambilan
better information – better decision – better health
Keputusan
FOKUS PENGUATAN

Penggunaan Data dan Informasi

Meningkatkan kualitas dan


Meningkatkan ketersediaan dan
kecepatan proses kerja
kualitas data dan informasi
pelayanan kesehatan

Penataan Data Transaksi Optimalisasi Aliran dan


di Fasyankes Integrasi Data

Aspek Dasar:
Leadership, Governance, Regulasi, Kebijakan,
Standarisasi, Sumber Daya, dll
HARAPAN KONDISI SIK

• Sistem Informasi Kesehatan merupakan suatu sistem yang menyediakan


dukungan informasi bagi proses pengambilan keputusan di setiap
jenjang administrasi kesehatan, baik di tingkat Fasilitas Pelayanan
Kesehatan, di tingkat kab/kota, di tingkat provinsi, maupun di tingkat Komponen
pusat.
• Sistem informasi kesehatan yang efektif harus dapat memberikan
dukungan informasi pada proses pengambilan keputusan di semua
tingkatan.  Sistem informasi harus dapat menjadi alat manajemen Standar
yang efektif.
• Peningkatan sistem informasi kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
ketersediaan, aksesibilitas, kualitas, dan penggunaan informasi kesehatan
untuk pengambilan keputusan
KOMPONEN SIK

Sumber daya
SIK

Penyebarluasan
dan Indikator
penggunaan

SIK
Kualitas data Sumber data

Manajemen
data
STANDAR SIK

Penyebarluasan dan
Sumber daya SIK Indikator Sumber data Manajemen data Kualitas data
penggunaan
• Kebijakan dan • Jenis indikator • Statistik vital • Overall structure • Indikator status • Analisis dan
perencanaan • Key principles • Survei berbasis  SOP kesehatan penggunaan
• Koordinasi dan • Proses pemilihan masyarakat • User dimension  • Indikator faktor informasi
kepemimpinan • Pencatatan bank data risiko • Penggunaan
• Kelembagaan kesehatan dan • Standards informasi
• Sumber daya penyakit dimension  • Data-collection • Kebijakan dan
manusia • Pencatatan metadata method advokasi
• Pembiayaan pelayanan • Tools dimension  • Timeliness • Perencanaan dan
• Infrastruktur kesehatan kode unik • Periodicity penetapan
• Pencatatan sumber prioritas
• Consistency
daya • Alokasi sumber
• Representativeness
daya
• Disaggregation
• Contents • Pelaksanaan
• Adjustment kegiatan
• Capacity & methods
Practices
• Dissemination
• Integration and use
PEMETAAN KONDISI SIK

Komponen
Penilaian Kondisi
& Standar
LANGKAH IMPLEMENTASI GF - HSS

Pengenalan Evaluasi dan


Penilaian dashboard penilaian
mandiri kabupaten dan semua
pelaksanaan proses komponen
SIK kabupaten monitoring hibah HSS

Penyusunan Laporan, Pengembangan


rencana aksi review, desain tools, metode,
SIK kabupaten ulang, analisis dan best
dan practices
penggunaan untuk
dashboard perluasan
LABUHANBATU
KONDISI SIK

Komponen 6 56%

Komponen 5 79%

Komponen 4 50%

Komponen 3 54%

Komponen 2 100%

Komponen 1 35%

Not Adequate at Present But Not


Not Functional Adequate Highly Adequate
All Adequate
JENIS IMPLEMENTASI

Pengadaan
Barang dan
Jasa, 17
Rapat Bulanan dan Pengembangan
Triwulan, 9 Modul dan SOP,
41
Mentoring, 14

Implementasi
DHIS2 dan
SIKDA Pelatihan, 5
GENERIK, 13
PENGAJUAN ANGGARAN

Pengembangan
Modul dan SOP,
528,688,000

Pengadaan
Barang dan Pelatihan,
Jasa, 474,670,000
1,349,300,000
Implementasi
DHIS2 dan
SIKDA
GENERIK,
272,886,000
Rapat Bulanan
dan Triwulan, Mentoring,
504,540,000 309,476,000
Apa yang dilaksanakan di proyek HSS-GF?

1. Melaksanakan kebijakan nasional, tools (instrumen) dan standar utk


Sistem Informasi Kesehatan (HIS) dan Tata Kelola Rantai Pasok Obat
(SCM) pada fasilitas kesehatan di tingkat kabupaten

2. Pembelajaran dan medokumentasikan hal yang terbaik (best practice)


agar pelaksanaan dapat berjalan dengan lancar dan efisien

3. Melaksanakan proses “Packaging” tools agar dapat dipergunakan lebih


mudah pada pelaksanaan di kabupaten lain

4. Pelaksanaan dengan pendekatan “Health System Strengthening” dan


Perencanaan “bottom up”
SELF ASSESSMENT/PENILAIAN
ALUR OLEH DIRI SENDIRI
HIS/SCM 1
PELAKSAANA
AN PROYEK GAP/KESENJANGAN
HIS/SCM 2

Rencana Aksi
HIS/SCM 3

IMPLEMENTASI/PELAKSANAAN 4
MENGEMBANG DHIS-2 RAPAT
IMPLEMENTATION/PELAKSANAAN
FORECASTING
KAN MODUL / PELATIHAN SIKDA MENTORING BULANAN,3
EXERCISE BULANAN
SOP GENERIK

FINAL EVALUASI & PENILAIAN 5

"Packaging" scale-up tools, methode and best practices 6


Formulasi dan pengembangan kebijakan dan strategi Nasional
7
HIS/SCM
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai