Anda di halaman 1dari 14

Pengertian Bandwidth

Bandwidth adalah suatu ukuran dari banyaknya informasi atau data (bit)
yang dapat dikirim dari suatu tempat ke tempat lain dalam satu detik.
Bandwidth bisa digunakan untuk mengukur aliran data analog maupun
aliran data digital. Satuan yang digunakan dalam Bandwidth adalah bps
atau bit per second.
Sehari-hari kita sering mendengar bahwa pengertian
dari Bandwidth Internet adalah sebuah batas
maksimal kecepatan yang diberikan oleh sebuah ISP
(Internet Service Provider) atau sebuah Penyedia jasa
layanan Internet kepada kita. Dapat diibaratkan
sebuah pipa yang dilalui oleh air, jika ukuran pipa
tersebut semakin besar maka air yang dikirim pun
akan semakin besar pula.
Macam-Macam Bandwidth
1. Bandwidth Analog

Merupakan rentang antara frekuensi yang terendah dengan frekuensi


yang tertinggi yang digunakan pada transmisi signal radio (digital
ataupun analog) dalam satuan Hertz (Hz) yang dapat menentukan
banyaknya informasi yang dapat ditransmisikan dalam suatu saat.
2. Bandwidth Digital

Merupakan jumlah atau banyaknya data (bit) yang dapat dikirimkan dan
diterima melalui sebuah saluran komunikasi tanpa adanya distorsi dalam
1 detik. Satuannya adalah bits, Byte, Kilo, Mega, Giga.
1Byte (1B) = 8bits
1 Kilobit (1kb) = 1.000bits
1KiloByte(1KB) = 8.000bits
1Megabit (1Mb) = 1000.000bits
1Gigabits(1Gb) = 1.000.000.000 bits.
Bandwidth Uplink dan Downlink
Bandwidth Uplink atau Upload (Batas kecepatan upload).

Upload merupakan sebuah proses dimana kita mengunggah atau


mengirim data dari perangkat kita berupa text, pesan, gambar, video, dll
ke perangkat lain menggunakan jaringan komputer/internet. Contohnya
seperti ketika mengunggah sebuah foto ke Sosial Media seperti
Facebook. Meskipun kita hanya mengirim sebuah pesan melalui FB, WA,
BBM, dsb itu sudah disebut dengan upload.
Bandwidth Downlink atau Download
(Batas kecepatan download).

Download adalah sebuah proses dimana kita


mengambil/mengunduh data dari perangkat lain atau internet
berupa text, pesan, gambar, video, dll ke komputer kita dengan
menggunakan jaringan komputer atau internet. Browsing pun
merupakan kegiatan yang disebut dengan download karena
komputer atau perangkat yang sedang digunakan sudah
mengambil data dari internet.
Konsep bandwidth tentunya juga mempunyai
kelemahan, salah satunya adalah bandwidth tidak
dapat menghitung berdasarkan kondisi jaringan yang
sebenarnya.
II. Pengertian Throughput
Throughput adalah bandwidth yang sebenarnya atau
aktual, diukur dengan satuan waktu tertentu dan
pada kondisi jaringan tertentu yang digunakan untuk
melakukan transfer file dengan ukuran tertentu juga.
Misalnya bandwidthnya sebesar 64 kbps, lalu kita ingin
mendownload file dari internet berukuran 128 kb,
seharusnya file tersebut sudah sampai ke komputer kita
hanya dengan waktu 2 detik (128/64), namun apa yang
terjadi, file tersebut tiba di perangkat kita dalam waktu 8
detik. Jadi bandwidth yang sebenarnya adalah 128kb/8
detik = 16 kbps.
Faktor - Faktor yang
Mempengaruhi Bandwidth dan
Throughput
Perangkat jaringan yang digunakan.
Topologi jaringan yang digunakan.
Tipe data yang ditransfer.
Banyaknya pengguna jaringan.
Spesifikasi komputer server.
Spesifikasi komputer client/user.
Induksi listrik maupun cuaca.
Studi Kasus 1
Sebuah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di Malang memiliki jaringan
komputer yang terdiri dari 2 ruang Lab.Komputer yang terhubung ke
internet. Jika masing-masing Lab. terdiri dari 25 komputer dan semua
Komputer selalu digunakan untuk browsing (tidak digunakan untuk
download). Hitung kebutuhan bandwidth secara ideal.
Analisa kebutuhan bandwidth Studi Kasus 1:
1.Penggunaan internet di sekolah banyak digunakan untuk layanan web
atau browsing.Layanan web membutuhkan bandwidt h minimal
128Kbps.
2.Lab. komputer 2 ruangan, masing-masing 25 komputer. Total
komputer adalah 25 * 2 = 50 komputer.
3.Kebutuhan bandwidt h adalah 128 Kbps * 50 = 6400 Kbps
Catatan: Kebutuhan 128Kbps adalah gambaran umum untuk layanan
akses web atau browsing. Jadi untuk melakukan analisan di klien yang
menggunakan layanan lainnya harus melakukan analisa mendalam pada
akses badwidth layanan yang digunakan.
Studi Kasus 1
Sebuah perusahaan toko online mempunyai 7 karyawan yang terdiri
dari (customer service 2 orang, kasir 1 orang, online marketing 1
orang,packing 2 orang dan manager 1 orang).Berapa bandwidth yang
dibutuhkan oleh perusahaan tersebut ?
Analisa kebutuhan bandwidth Studi Kasus 2:

1.Semua karyawan membutuhkan koneksi int ernet dengan service web kecuali bagian packing.
2.Jumlah computer adalah 5 buah (2 komputer untuk custome service, 1 komputer untuk kasir,1
komputer untuk marketing dan 1 komputer untuk manager).
3.Jika semua komputer digunakan unt uk akses web, maka masing-masing komputer membutuhkan
bandwidt h sebesar 128Kbps maka perhitungannya adalah. 5 x 128Kbps = 640 Kbps

Saran untuk studi kasus ke-2 :

1.Bandiwidth yang dibutuhkan sebesar 640 Kbps. Sebagian besar provider internet tidak menyediakan
layanan dengan bandwidt h sebesar 640 Kbps. Biasanya ISP menawarkan bandwidth internet sebesar
384 Kbps, 512 Kbps, 1024 Kbps dan seterusnya.
2.Kebutuhan bandwidth 640 Kbps. Perusahaan dapat berlangganan internet pada ISP seperti telkom
dengan layanan speedy dengan bandwidt h 512Kbps sebanyak 2 line at au 1 Mbps sebanyak 1 line.
3.Untuk mengantisipasi koneksi terputus, sebaiknya perusahaan berlangganan koneksi internet pada 2
ISP yang berbeda. Berlangganan pada t elkom dengan produknya speedy bandwidt h sebesar 512Kbps
dan berlangganan koneksi pada ISP lain sebesar 512 Kbps.
4.Saran nomor 3 lebih baik dari pada berlangganan bandwidth speedy pada telkom sebesar 512
Kbps sebanyak 2 line.

Anda mungkin juga menyukai