Kecepatan akses internet adalah kecepatan transfer data pada saat melakukan akses melalui
jalur internet. Apa itu bit dan byte? Bit singkatan dari Binary Digit. Satuan bit ditulis dengan
huruf kecil (b). Contohnya 1 Kb (dibaca 1 kilo bit).
1 Byte = 8 bit
1. Bandwidth
Bandwidth adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersama-sama oleh data-data yang
ditransfer. Bandwidth paling banyak digunakan sebagai ukuran kecepatan aliran data. Tetapi
apakah itu Bandwidth itu sebenarnya? Bandwidth adalah suatu ukuran dari banyaknya
informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam suatu waktu tertentu.
Mengukur bandwith
Satuan yang dipakai untuk bandwith adalah adalah bit per second. Ternyata konsep bandwith
tidak cukup untuk menjelaskan kecepatan jaringan dan apa yang terjadi di jaringan. Untuk
itulah konsep throughput muncul. Throughput adalah bandwidth aktual yang terukur pada
suatu ukuran waktu tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika
sedang mendownload suatu file. Sedangkan throughput walaupun memiliki satuan dan rumus
yang sama dengan bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yang
sebenarnya ( aktual ) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan jaringan internet
tertentu yang digunakan untuk mendownload suatu file dengan ukuran tertentu. Beberapa
faktor yang mennetukan bandwidth dan throughput, antara lain :
piranti jaringan ;
tipe data yang ditransfer ;
topologi jaringan ;
banyaknya pengguna jaringan ;
spesifikasi komputer client / user ;
spesifikasi komputer server ;
induksi listrik dan cuaca ; dan alasan – alasan lain.
Kecepatan transfer data dalam dunia komputer dan telekomunikasi adalah jumlah data dalam
bit yang melewati suatu medium dalam satu detik. Umumnya dituliskan dalam bit per detik
dan disimbolkan bit/s atau bps bukan bits/s.
Apabila kita mempelajari kecepatan transfer data maka kita tidak akan lepas dari istilah –
istilah download, upload, downstream, upstream dan usage. Mari kita bahas arti dari istilah –
istilah tersebut :
2. Server proxy
3. Backbone
4. Keamanan data
Supaya data tetap aman dan tidak dibajak, ISP menggunakan firewall untuk
keamanan transaksi online atau tidak.
B. Faktor yang Memengatuhi Kecepatan Akses Internet
a. Unit Komputer
Komputer sangat berperan dalam kecepatan akses internet karena di dalam komputer ada
hardisk, RAM, dan Processor yamh berperan penting pada proses kerja komputer tersebut.
b. Modem
Modem juga sangat memengaruhi kecepatan akses internet. Modem mempunyai kecepatan
yang berbeda-beda. modem yang sering digunakan adalah modem yang berkecepatan 56
kbps.
Untuk mengakses internet, kita bisa menggunakan layanan line telepon, CDMA, GPRS, dan
satelit.
d. Besar Bandwidth
Bandwidth adalah luas atau lebar cakupan frekuansi yang digunakan oleh sinyal dalam
medium transmisi.
Kecepatan akses internet pada jam-jam tertentu biasanya sangat lambat, ini dikarenakan
banyaknya pengguna internet yang mengakses internet secara bersamaan. Pada jam 08.00 –
15.00 WIB biasanya jaringan internet sedang sibuk-sibuknya.
a. Jika komputer kita berada dalam suatu jaringan dan semua komputer terhubung dengan
internet, lebih baik pastikan komputer yang lain tidak sedang melakukan download atau
apload dan lebih baik lagi dimatikan komputer selain server.
b. Sebaiknya kita melakukan koneksi internet pada PC router atau server saja jika tidak
memungkinkan mematikan komputer yang lain. Kita hanya tinggal menonaktifkan jaringan
lokal.
c. Pastikan komputer kita bersih dari gangguan semua virus, spam, spyware
Dial-Up melalui jalur PSTN adalah cara kita terhubung ke ISP melalui jaringan telepon
reguler (PSTN)
2. Koneksi ADSL
ASDL adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai
1104 kHz. Keuntungannya adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan
tinggi dan suara/fax secara simultan.
GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan
suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan
untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile).
Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan
dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS
dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah
dari GSM.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga
memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan
handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-
faktor sebagai berikut:
4. Koneksi 3G
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari third-generation technology. Istilah ini umumnya
digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless). 3G sebagai
sebuah solusi nirkabel bisa memberikan kecepatan akses internet sebesar:
5. Koneksi HSDPA
6. Koneksi WiFi
Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan
mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat
dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat
digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan.
8. Koneksi LAN
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya
mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3
Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100,
atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut
Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
9. TV Kabel
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum
27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan
upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi
dengan kartu ethernet (ethernet card).Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel”
menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah
kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu
ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan
kemudian ke komputer.