Anda di halaman 1dari 7

1. KECEPATAN AKSES INTERNET.

BAB 3 KECEPATAN AKSES INTERNET Kecepatan akses internet sama dengan


kecepatan akses transfer data. Dalam bidang telekomunikasi dan #ias#r#r, kecepatan
transfer data adalah jumlah data dalam bit yang melewati satu media tertentu dalam satu
detik. Umumnya ditulis dalam bit perdetik ( bit per scond) dan disimbolkan dengan bit/s
atau bps. Tabel Kecepatan Transfer Data Kecepatan Simbol Keterangan Aplikasi 1.000
bit/s 1 kbit/s atau 1 kbps 1 kilobit atau seribu bit per detik Rata-rata kecepatn internet
dial-up di Indonesia saat ini adalah 56 kbps 1.000.000 bit/s 1 Mbit/s atau 1 Mbps 1
Megabit atau sejuta bit per detik Kecepatan transfer data melalui komunikasi tanpa kabel
(wireless) pada 2,4 GHz adalah 2 Mbps sedangkan kecepatan sebuah switch standar
adalah 100 Mbps 1.000.000.000 bit/s 1 Gbit/s atau 1 Gbps 1 gigabit atau satu milyar bit
per detik Kecepatan sebuah switch dengan teknologi Gigabit adalah 1 Gbps Apabila kita
mempelajari kecepatan transfer data maka kita tidak akan lepas dari istilah- istilah
download, upload, downstream, upstream dan usage. Mari kita bahas arti dari istilah-
istilah tersebut: 1. Download adalah kegiatan menyalin data/file/aplikasi dari sebuah
#ias#r#r yang terhubung dalam sebuah jaringan ke #ias#r#r #ias#. Untuk melakukan
kegiatan download pengguna #ias#r#r harus melakukan permintaan terhadap
data/file/aplikasi tersebut pada suatu halaman web. 2. Upload adalah kebalikan dari
proses download. Jadi upload dapat diartikan sebagai kegiatan menyalin data/file/aplikasi
dari #ias#r#r #ias# ke internet (server). 3. Downstream adalah kecepatan aliran data
ketika pelanggan sedang melakukan download dengan kecepatan maksimum sampai
dengan 284/512 Kbps. 4. Upstream adalah kecepatan aliran data ketika pelanggan sedang
melakukan upload dengan kecepatan maksimum sampai dengan 64 Kbps. 5. Bandwidth
adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam
koneksi melalui sebuah network.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecepatan Akses Internet BAB 3 Kecepatan Akses


Internet Saat kita mengakses internet kadang terasa cepat dan kadang terasa lambat.
Banyak factor yang mempengaruhi kecepatan akses internet tersebut. Koneksi internet
menggunakan banyak perangkat dari penyedia layanan yang berbeda. Faktor-faktor yang
mempengaruhi kecepatan akses internet adalah: 1. Unit Komputer Komputer sangat
berperan dalam kecepatan akses internet karena di dalam #ias#r#r ada harddisk, RAM,
dan Processor yang berperan penting pada proses kerja #ias#r#r tersebut. Bila hardisk
yang dipakai berkecepatan rendah maka kecepatan akses internet pun juga rendah, begitu
juga bila menggunakan RAM atau Processor yang kecepatannya rendah, ini sangat
mempengaruhi kecepatan akses internet. 2. Modem Modem juga sangat mempengaruhi
kecepatan akses internet. Modem mempunyai kecepatan yang berbeda-beda. Modem
yang sering digunakan adalah modem yang berkecepatan 56 kbps. 3. Jaringan
Komunikasi yang digunakan untuk Akses Internet. Untuk mengakses internet kita #ias
menggnakan layanan line telephone, CDMA, GPRS, dan satelit. Masing-masing layanan
tersebut mempunyai kecepatan yang berbeda-beda. Kecepatan yang paling rendah adalah
menggunakan line telephone. 4. Besar Bandwidth Bandwidth adalah luas atau lebar
cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Bandwidth
biasanya diukur dengan satuan Hertz. Semakin besar bandwidth yang disediakan oleh
ISP, maka semakin cepat pula akses internetnya. 5. Jumlah pengguna yang mengakses
server secara bersamaan Kecepatan akses internet pada jam-jam tertentu biasanya sangat
lambat, ini dikarenakan banyaknya pengguna internet yang mengakses internet secara
bersamaan. Pada jam 08.00 15.00 WIB biasanya jaringan internet sedang sibuk-
sibuknya. Untuk itu bila tidak mendesak lebih baik mengakses internet diluar jam
tersebut. Jenis Kecepatan Akses Internet BAB 3 Kecepatan Akses Internet

Kecepatan akses akan sangat bergantung pada teknologi jaringan di sekitar jarak dan
jarak / kondisi lingkungan saat koneksi internet dilakukan. Adanya perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi saat ini memungkinkan kita dapat mengoneksikan
#ias#r#r dengan internet melalui beberapa cara. Terdapat beberapa pilihan tipe / jenis
kecepatan internet yang dapat digunakan. Berikut adalah kecepatan internet sesuai
dengan saluran yang dipilih. Koneksi Dial-Up (melalui Jalur PSTN) Sebelum ada
handphone, umumnya komunikasi dilakukan melalui saluran telephone. Kita #ias
mengakses internet dengan cara menghubungkan computer ke kabel telephone rumah
melalui modem analog (konvensional). Cara ini lebih sering disebut dengan koneksi dial
up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) adalah cara kita
terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone #ias#r#
(PSTN), contohnya adalah Telkomnet Instan dari ISP Telkom. Dahulu, koneksi dial up
sering digunakan oleh orang-orang yang menginginkan akses internet dari rumah sendiri.
Kecepatan akses internet yang dihasilkannya tergolong rendah untuk ukuran jaman
sekarang, yaitu maksimal 56 kbps. Jadi, wajar kalau sekarang banyak ditinggalkan oleh
konsumennya karena ada pilihan-pilihan lain dari ISP-ISP sekarang yang menjanjikan
kecepatan yang lebih baik. Koneksi ADSL ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line)
adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104
kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL
dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan
ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax
secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan
saluran telepon dan saluran modem). Berapakah bandwith maksimum yang didapat
apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL: o Untuk line rate 384
kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps. O Untuk line rate 384
kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang #ias didapatkan sekitar 40 Kb/s. o
Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps. O
Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang #ias
didapatkan sekitar 52 Kb/s. Contoh koneksi ADSL adalah Speedy dari Telkom.
Dibandingkan koneksi dial up, koneksi ADSL jauh lebih cepat sehingga banyak yang
beralih ke layanan koneksi ini. Koneksi GPRS

Saat ini handphone telah menjadi alat komunikasi yang sangat #ias#r#, bahkan
meninggalkan kejayaan telephone karena kelebihannya pada mobilitas dan individualitas.
Dalam hal biaya yang harus dikeluarkan juga lebih fleksibel daripada berlangganan
telephone rumah (maksudnya murah atau mahalnya #ias diatur sesuai dengan kebutuhan
dan kemampuan). Dalam perkembangannya, handphone terus- menerus mengalami
kemajuan teknologi dengan dibenamkannya fitur-fitur yang makin canggih di dalamnya.
Salah satunya adalah teknologi komunikasi data. Teknologi komunikasi data yang saat ini
masih umum dan tetap dipertahankan ada (utamanya pada handphone-handphone kelas
menengah kebawah) adalah GPRS, yang memungkinkan si pemilik handphone berkirim
pesan MMS dan mengakses internet dengan cukup baik. GPRS adalah kepanjangan dari
General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan
menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan
data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile). Sistem GPRS dapat
digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail,
data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada
jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps,
sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke #ias#r#r,
notebook dan handheld computer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat
tergantung #ias#r-faktor sebagai berikut: o Konfigurasi dan alokasi time slot pada level
BTS o Software yang dipergunakan o Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan
Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa
lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps. Koneksi
3G 3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari third-generation technology. Istilah ini
umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel
(wireless). 3G sebagai sebuah solusi nirkabel #ias memberikan kecepatan akses internet
sebesar: o 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile). O 384 Kbps untuk kondisi
berjalan (pedestrian). O 2 Mbps untuk kondisi #ias#r di suatu tempat. Jaringan 3G
bukan merupakan upgrade dari 2G; operator 2G yang berafiliasi dengan 3GPP perlu
untuk mengganti banyak komponen untuk #ias memberikan layanan 3G. Sedangkan
operator 2G yang berafiliasi dengan teknologi 3GPP2 lebih mudah dalam upgrade ke 3G
karena berbagai network element nya sudah didesain untuk #ias#r# layanan nirkabel
pita lebar (broadband wireless). Jaringan Telepon Telekomunikasi selular telah meningkat
menuju penggunaan layanan 3G dari 1999 hingga 2010. Jepang adalah #ias#r pertama
yang memperkenalkan 3G secara nasional dan transisi menuju 3G di Jepang sudah
dicapai pada tahun 2006. Setelah itu Korea menjadi

pengadopsi jaringan 3G pertama dan transisi telah dicapai pada awal tahun 2004 dan
memimpin dunia dalam bidang telekomunikasi. HSDPA High-Speed Downlink Packet
Access (HSDPA) adalah sebuah #ias#r#r telepon genggam dan kadangkala disebut
sebagai teknologi 3,5G. HSDPA fase pertama berkapasitas 4,1 Mbps. Kemudian
menyusul fase 2 berkapasitas 11 Mbps dan kapasitas maksimal downlink peak data rate
hingga mencapai 14 Mbit/s. Teknologi ini dikembangkan dari WCDMA (3G). HSDPA
memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System
(UMTS/3G) yang memungkinkan untuk penggunaan kapasitas data yang lebih besar
(sampai 14,4 Mbit/detik arah turun). Hingga kini penggunaan teknologi HSDPA hanya
pada komunikasi downstream (arah bawah) menuju telepon genggam. Dalam hal
kecepatan download dikatakan bahwa: o Di lingkungan perumahan teknologi ini dapat
melakukan unduh data hingga berkecepatan 3,7 Mbps. O Dalam keadaan bergerak
seseorang yang sedang berkendaraan di jalan tol berkecepatan 100 km/jam dapat
mengakses internet berkecepatan 1,2 Mbps. O Di lingkungan perkantoran yang padat
pengguna dapat menikmati streaming video dengan perkiraan kecepatan 300 Kbps.
Kelebihan HSDPA adalah mengurangi tertundanya pengunduhan data (delay) dan
memberikan umpan balik yang lebih cepat saat pengguna menggunakan aplikasi
interaktif seperti mobile office atau akses Internet kecepatan tinggi untuk penggunaan
fasilitas permainan atau mengunduh audio dan video. Kelebihan lain HSDPA,
meningkatkan kapasitas sistim tanpa memerlukan #ias#r#r frekuensi tambahan. Hal ini
menyebabkan berkurangnya biaya layanan mobile data secara signifikan. WiFi Pernahkan
kalian melihat sambungan komunikasi tanpa kabel? Teknologi itu dikenal dengan
Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi
berada pada #ias#r#r 2,4 GHz. Wi-Fi memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar
yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks
WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi
802.11a atau b, seperti 802.16 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru
tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga
kecepatan transfernya. Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti
handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat
mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk
mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di
perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan Kebebasan
karena teknologi Wi-Fi

memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer


data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan caf-caf yang bertanda Wi-Fi Hot
Spot. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot
memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh.
Wireless Broadband Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke
berbagai perangkat. Termasuk ponsel, #ias#r#r notebook, dan PDA. Dari segi
mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang sekarang
menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100
meter, sementara Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun
pemancarnya. Akses Wireless Broadband juga disebut masih #ias diterima di dalam
kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung bersama
dengan Electronics and Technology Research Institute (ETRI) dan telah mendapat
sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan
hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data
berplatform HSDPA yang memiliki kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps. LAN
Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan #ias#r#r
Anda ke jaringan #ias#r#r yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di
perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Sebuah #ias#r#r yang dijadikan server
(#ias#r#r layanan) di hubungkan ke internet. Komputer lain di jaringan tersebut
kemudian dihubungkan ke server tersebut. Biasanya #ias#r#r yang berfungsi sebagai
server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon
atau melalui #ias#r#. Sedangkan untuk menghubungkan #ias#r#r ke #ias#r#r server
dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP). Local
Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan #ias#r#r yang jaringannya hanya
mencakup wilayah kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3
Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10,
100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa
disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. TV Kabel Pernahkan
kalian mendengar Televisi/TV kabel? Siaran TV sering menawarkan perangkat TV kabel.
Jaringan TV kabel untuk menghubungkan #ias#r#r ke internet telah banyak digunakan.
Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga
(rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel
dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.

Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan
maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps
upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel,
#ias#r#r harus dilengkapi dengan kartu #ias#r#r (#ias#r#r card). Di dalam jaringan
rumah, kabel dari TV kabel menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah
pemisah saluran (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati
splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari
modem kabel baru menuju kartu #ias#r#r dan kemudian ke #ias#r#r.

UKURAN KECEPATAN AKSES INTERNET Materi Pembelajaran 1. Pengertian


kecepatan akses internet: adalah kecepatan transfer data. Kecepatan transfer data adalah
jumlah data dalam bit yang melewati suatu media tertentu dalam satu detik. Bit adalah
binary digit yaitu satuan terkecil dalam komputasi, terdiri dari sebuah besaran yang
memiliki nilai antara 0 dan 1. Byte adalah sekumpulan bit yang mempresentasikan
sebuah karakter tunggal. 1 byte=8 bit. 1 Kilo Byte=1024 bit. 2. Satuan kecepatan akses
internet: adalah bit per sekon, disingkat bps. Umumnya kecepatan akses internet adalah
kbps (kilo bit per sekon) 3. Perhitungan kecepatan akses internet, 1.000 bit/s= 1 kbps,
1.000.000 bit/s=1 Mbps. 1.000.000.000 bit/s=1 Gbit/s=Gbps. Kecepatan akses internet
dial up di Indonesia rata-rata 56 kbps. Kecepatan transfer data tanpa kabel (wireless) 2,4
Ghz adalah 2 Mbps, sedangkan kecepaan switch standar adalah 100 Mbps. 4. Kecepatan
akses internet untuk beberapa peralatan: I. Audio 8 kbit/s-kwalitas telepon 32 kbit/s-
kwalitas medium wave (MW) 96 kbit/s- kwalitas FM 128 kbit/s- kwalitas CD 1,4
Mbit/s- kwalitas CD dengan teknologi CDDA II. Video 16 kbit/s- kwalitas video phone
128 kbit/s- kwalitas video conferencing 1 Mbit/s- kwalitas VHS 5 Mbit/s- kwalitas
DVD 10 Mbit/s- kwalitas HDTV 5. Beberapa istilah terkait dengan akses internet:
Download : kegiatan menyalin data/file/aplikasi dari sebuah computer yang terhubung
dalam sebuah jaringan internet ke computer #ias# Upload : kebalikan dari istilah
download, yaitukegiatan menyalin/menyimpan data/file/aplikasi dari computer #ias# ke

internet (server) Downstream : kecepatan aliran data ketika pelanggan sedang melakukan
download dengan kecepatan maksimum 384/512 kbps Upstream : kecepatan aliran data
ketika pelangan melakukan upload dengan kecepatan maksimum sampa dengan 64 kbps
6. Faktror #ias#r yang mempengaruhi kecepaan akses internet: 1. Unit Komputer.
Meliputi hardisk dan RAM, parameter untuk menentukan performa dari hardisk adalah: -
Data rate: jumlah bit perdetik yang dapat diantarkan ke CPU Seek time: selang waktu
yang diperlukan CPU merequest sebuah file dengan 2. Saat bit pertama trerkirim ke CPU
1. Jenis modem: satuan kecepatan transfer kbps. Kisaran 300 bps-56,6 kbps 2. Jenis
jaringan komunikasi: ada yang menggunakan line telepon (max 56 kbps), layanan GPRS
pada telepon seluler (>115 kbps), layanan CDMA (115 kbps) jaringan TV kabel (250
kbps) dan satelit. 3. Besar bandwidth yang disewa oleh ISP ke backbone internet 4.
Jumlah pengguna yang mengakses server secara bersama 7. Cara mengukur kecepatan
akses internet: Ada beberapa cara untuk mengukur seberapa besar kecepatan akses
internet yaitu melalui test kecepatan melalui web, melalui software bandwidth monitor
yang diinstal terlebih dahulu pada computer kita. Selain itu, kecepatan akses internet juga
#ias diukur melalui web CJY-Net. Dengan menggunakan web ini, kita dapat mengukur
kecepatan koneksi menggunakan web browser, baik untuk akses via modem, leased line,
ADSL, cable modem, dll.

Bit adalah binary digit yaitu suatu terkecil dalam komputasi, terdiri dari sebuah besaran
yang memiliki nilai antara 0 dan 1.

Byte adalah sekumpulan bit yang mempresentasikan sebuah kkarakter tunggal, 1 beyt= 8
bit, 1 kilo byet= 1024 bit.

2. SALURAN INTERNET
3. bih lengkapnya, macam-macam saluran akses internet yang biasa digunakan dapat dilihat
pada rangkuman tabel berikut:

Kecepatan/Bit
No. Saluran Askes Internet Keterangan
Rate
Saluran telepon digunakan untuk menghubungkan
1 Saluran Telepon 56kbps
komputer kita ke ISP untuk akses Internet.
ISDN (Integrated
ISDN merupakan layanan telepon berkecepatan
2 System Digital 128 kbps
tinggi.
Network)
HDSL (High Data-Rate 1,544/2,048 HDSL merupakan sistem yang memungkinkan
3
Digital Subcribe Lines) Mbps transmisi dan berkecepatan tinggi.
SDSL disebut symmetric karena kecepatan aliran
SDSL (Single-Line 1,544/2,048
4 data untuk upload sama dengan kecepatan aliran
Digital Subcribe Lines) Mbps
data selama download.
ADSL disebut asymmetric karena kecepatan
ADSL (Asymetric
5 8 Mbps untuk kirim data berbeda dengan kecepatan
Digital Subcribe Lines)
menerima data.
VDSL (Very-high-bit- VDSL dapat mengirimkan data dengan kecepatan
6 rate Digital Subcribe 25 Mbps 1,6 Mbps dan menerima data dengan kecepatan
Lines) 25 Mbps pada jarak maksimum 900m
VSAT (Very Small VSAT berbentuk seperti piringan yang berukuran
7 55 Mbps
Aperture Terminal) besar dan menghadap ke langit.
Radio paket merupakan suatu bentuk komunikasi
8 Radio Paket 9.600 bps data/aplikasi yang menggunakan gelombang radio
sebagai media koneksi.
9 TV Kabel 38 Mbps TV kabel dapat digunakan sebagai saluran
mengakses atau koneksi internet
Kabel Listrik
Kabel listrik merupakan alternatif baru untuk
10 (PLC/Power Line 10.000 kbps
askes kedunia maya.
Communication)
WAP adalah protocol yang memungkinkan para
WAP (Wireless pengguna ponsel dapat mengakses layanan online
11 9,6 kbps
Application Protocol) internet dengan menggunakan built-in browser
pada pinsel
Teknologi GPRS yang memungkinkan kita untuk
GPRS (General Packet
12 115 kbps dapat mengakses internet dimana pun selama
Radio Service)
GPRS masih hidup.
WiFi ialah standar IEE 802.11x, yaitu teknologi
13 WiFi (Wireless Fidelity) 11 Mbps wireless/nirkabel yang dapat menyediakan akses
internet mencapai 11 Mbps.
4. About these ads

Kelompok iii
Ketua: Annissa ihza. D
Anggota:
Pria:
Andi muh hafidz
Ade afdal
Perempuan:
Astian safitri
Aniati
pembahasan
TV KABEL SAMPAI DENGAN HAL 35-37.

Rangkuman
~KECEPATAN AKSES INTERNET..

Anda mungkin juga menyukai