Anda di halaman 1dari 9

Bandwith

Pengertian bandwith

• Bandwidth adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan


oleh sinyal dalam medium transmisi. Dalam kerangka ini, Bandwidth
dapat diartikan sebagai perbedaan antara komponen sinyal frekuensi
tinggi dan sinyal frekuensi rendah. frekuensi sinyal diukur dalam satuan
Hertz. sinyal suara tipikal mempunyai Bandwidth sekitar 3 kHz, analog
TV broadcast (TV) mempunyai Bandwidth sekitar 6 MHz.

• Bandwidth (lebarpita) dalam ilmu computer adalah suatu penghitungan


konsumsi data yang tersedia pada suatu telekomunikasi. Dihitung dalam
satuan bits per seconds (bit per detik). Perhatikan bahwa bandwidth
yang tertera komunikasi nirkabel, modem transmisi data, komunikasi
digital, elektronik, dll, adalah bandwidth yang mengacu pada sinyal
analog yang diukur dalam satuan hertz (makna asli dari istilah tersebut)
yang lebih tepat ditulis bitrate daripada bits per second.
• Dalam dunia web hosting, bandwidth capacity
(kapasitas lebarpita) diartikan sebagai nilai
maksimum besaran transfer data (tulisan,
gambar, video, suara, dan lainnya) yang terjadi
antara server hosting dengan komputer klien
dalam suatu periode tertentu. Contohnya 5 GB
per bulan, yang artinya besaran maksimal transfer
data yang bisa dilakukan oleh seluruh klien adalah
5 GB, jika bandwidth habis maka website tidak
dapat dibuka sampai dengan bulan baru. Semakin
banyak fitur di dalam website seperti gambar,
video, suara, dan lainnya, maka semakin banyak
bandwidth yang akan terpakai.
Kebutuhan Bandwith
Menghitung kebutuhan bandwidth untuk sebuah jaringan
• Kebutuhan atas bandwidth dari satu jaringan ke jaringan lainnya
bisa bervariasi. Sangat penting menentukan berapa banyak bit per
detik yang melintasi jaringan dan jumlah bandwidth yang digunakan
tiap-tiap aplikasi agar jaringan bisa bekerja cepat dan fungsional.

• Bisa dibuktikan oleh banyak administrator jaringan, bandwidth


untuk jaringan adalah salah satu factor penting dalam merancang
dan memelihara LAN atau WAN yang baik. Tidak seperti server,
yang bisa dikonfigurasi dan di konfigurasi-ulang sepanjang masa
aktif suatu jaringan, bandwidth adalah salah satu dari elemen-
elemen desain jaringan yang biasanya dioptimalkan dengan cara
terbaik dengan mengkonfigurasi jaringan secara benar dari
terminal luar. Namun bagaimana Anda bisa menentukan berapa
banyak bandwidth yang dibutuhkan saat merancang jaringan? Apa
saja pertimbangan khusus yang diterapkan? Inilah beberapa
pertanyaan yang ingin dijawab.
•Bandwidth mengacu pada data rate yang didukung oleh koneksi jaringan yang
terhubung ke jaringan. Ia biasanya diekspresikan dalam istilah bit per sekon
(bps), atau kadangkala byte per sekon (Bps). Bandwidth jaringan mewakili
kapasitas koneksi jaringan, walaupun penting untuk memahami beda antara
throughput secara teoretis dan hasil nyatanya. Misalnya, jaringan Ethernet
Gigabit 1000BASE-T (yang menggunakan kabel UTP – unshielded twisted-
pair) secara teoretis mendukung 1,000 megabit per sekon (Mbit/s), tapi
level ini tidak pernah bisa dicapai dalam prakteknya karena perangkat keras
dan sistem perangkat lunak yang digunakannya. Inilah yang menjadi
tantangan dalam menghitung bandwidth.

•Jadi bagaimana Anda menentukan berapa banyak bandwidth yang


dibutuhkan? Proses ini dimulai dengan menanyakan pertanyaan yang tepat —
Aplikasi apa saja yang dijalankan, dan bagaimana performa service-level
agreement (SLA) untuk aplikasi-aplikasi tersebut? Sebab ada beberapa
manajer jaringan yang hanya perhatian pada berapa banyak user terkoneksi
pada VLAN. Apa yang perlu Anda ketahui adalah apa yang akan user lakukan
pada jaringan. Mungkin saja terjadi 200 user menyebabkan bottleneck atas
beberapa aplikasi client server yang “wah” daripada sekelompok user terdiri
dari 3 orang tapi mereka sudah benar-benar mengoprek jaringan dengan
benar.
Menghitung badwidth jaringan
 
• Ada dua langkah dasar dalam menghitung bandwidth:
1. Menentukan jumlah bandwidth jaringan yang sudah ada.
2. Menentukan penggunaan rata-rata aplikasi tertentu. 
• Kedua langkah ini harus dinyatakan dalam Bps. Jika jaringan Anda dalah GbE (Gigabyte
Ethernet), berarti tersedia 125,000,000 Bps. Ini dihitung dengan mengambil 1000
Mbps (untuk jaringan Gigabit); yang setara dengan 1 milyar (1,000,000,000) bps dan
membaginya dengan 8 untuk mendapatkan byte.
• (1,000,000,000 bps / 8 = 125,000,000 Bps)
• Setelah memastikan besar bandwidth jaringan, Anda perlu menentukan berapa banyak
bandwidth yang digunakan aplikasi. Gunakan network analyzer untuk mendeteksi angka
Bps dari aplikasi yang dikirim melintasi jaringan. Untuk itu, Anda perlu mengaktifkan
kolom Cumulative Bytes pada network analyzer. Seteleh itu Anda harus:
1. Menangkap traffic dari dan ke workstation pengujian yang menjalankan aplikasi.
2. Pada jendela rangkuman decode, tandailah paket-paket pada awal transfer file.
3.Telusuri catatan waktunya setiap satu detik lalu lihat field byte kumulatif.
• Jika Anda menetapkan aplikasi Anda mentransfer data pada 200,000 Bps, maka Anda
sudah memiliki informasi untuk menghitung: 125,000,000 / 200,000 = 625. Dalam
kasus ini, jaringan sudah memadai dan tidak masalah jika ada 100 user konkuren
(terkoneksi terus-menerus). Tapi lihat apa yang terjadi jika Anda hanya punya
jaringan sebesar 100 mbps. Maka jaringan Anda ini tidak bisa mendukung lebih dari
kira-kira 60 user yang menjalankan aplikasi secara konkuren. Jadi, bandwidth sangat
penting artinya!
Keragaman Bandwith
• Digital bandwidth
Digital Bandwidth adalah jumlah atau volume data
yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran
komunikasi dalam satuan bits per second tanpa
distorsi. Analog Bandwith

• Analog bandwidth
Sedangkan analog Bandwidth adalah perbedaan
antara frekuensi terendah dengan frekuensi
tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang
diukur dalam satuan Hertz (Hz) atau siklus per
detik, yang menentukan berapa banyak informasi
yang bisa ditransimisikan dalam satu saat.
• Bandwidth komputer
Bandwidth Komputer Di dalam jaringan Komputer,
Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim
untuk data transfer rate yaitu jumlah data yang
dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam
jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik).
Jenis Bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits
per second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps
(bytes per second). Suatu modem yang bekerja pada
57,600 bps mempunyai Bandwidth dua kali lebih besar
dari modem yang bekerja pada 28,800 bps. Secara
umum, koneksi dengan Bandwidth yang besar/tinggi
memungkinkan pengiriman informasi yang besar
seperti pengiriman gambar/images dalam video
presentation.
• Alokasi bandwidth
Alokasi atau reservasi Bandwidth adalah sebuah proses menentukan jatah
Bandwidth kepada pemakai dan aplikasi dalam sebuah jaringan. Termasuk
didalamnya menentukan prioritas terhadap berbagai jenis aliran data
berdasarkan seberapa penting atau krusial dan delay-sensitive aliran data
tersebut. Hal ini memungkinkan penggunaan Bandwidth yang tersedia secara
efisien, dan apabila sewaktu-waktu jaringan menjadi lambat, aliran data yang
memiliki prioritas yang lebih rendah dapat dihentikan, sehingga aplikasi yang
penting dapat tetap berjalan dengan lancar. Besarnya saluran atau Bandwidth
akan berdampak pada kecepatan transmisi. Data dalam jumlah besar akan
menempuh saluran yang memiliki Bandwidth kecil lebih lama dibandingkan
melewati saluran yang memiliki Bandwidth yang besar. Kecepatan transmisi
tersebut sangat dibutuhkan untuk aplikasi Komputer yang memerlukan jaringan
terutama aplikasi real-time, seperti videoconferencing. Penggunaan Bandwidth
untuk LAN bergantung pada tipe alat atau medium yang digunakan, umumnya
semakin tinggi Bandwidth yang ditawarkan oleh sebuah alat atau medium,
semakin tinggi pula nilai jualnya. Sedangkan penggunaan Bandwidth untuk WAN
bergantung dari kapasitas yang ditawarkan dari pihak ISP, perusahaan harus
membeli Bandwidth dari ISP, dan semakin tinggi Bandwidth yang diinginkan,
semakin tinggi pula harganya. sebuah teknologi jaringan baru dikembangkan dan
infrastruktur jaringan yang ada diperbaharui, aplikasi yang akan digunakan
umumnya juga akan mengalami peningkatan dalam hal konsumsi Bandwidth. Video
streaming dan Voice over IP ([[VoIP]]) adalah beberapa contoh penggunaan
teknologi baru yang turut mengonsumsi Bandwidth dalam jumlah besar.
Thanks For Attention 

Anda mungkin juga menyukai