Anda di halaman 1dari 5

Manajemen Traffic dan Bandwidth Pada Jaringan

Beberapa Definisi Manajemen Traffic


1. Menurut CCITT Manajemen Traffic adalah fungsi pengawasan terhadap unjuk
kerja jaringan dan pengambilan tindakan untuk mengendalikan aliran trafik agar
diperoleh kapasitas jaringan dengan pengoperasian yang maksimum.
2. Sementara menurut Kornel Terplan Manajemen Traffic adalah upaya koordinasi
dan distribusi sumber daya (resource) untuk melakukan rencana, analisa,
evaluasi, desain, administrasi, dan pengembangan jaringan sehingga diperoleh
kualitas layanan yang baik dan kapasitas yang optimal.
Suatu jaringan dapat dikatakan traffiknya padat atau tinggi, apabila banyak host
yang melakukan koneksi ke server didalam jaringan tersebut. Jika trafik padat, hal
yang bias terjadi ?
 Koneksi lambat
 Koneksi terputus
 Kerusakan pada perangkat Jaringan
Manajemen Traffic
Manajemen lalu lintas jaringan adalah sebuah pekerjaan untuk memelihara seluruh
sumber jaringan dalam keadaan baik.
Sebagai contoh :
Komunikasi suara (seperti VoIP/IP Telephony) serta video streaming dapat
membuat pengguna frustrasi ketika paket data aplikasi tersebut dialirkan di atas
jaringan dengan bandwidth yang tidak cukup, dengan latency yang tidak dapat
diprediksi, atau jitter yang berlebih.
 Bandwidth : Besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat
dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network..
 Latency : Jumlah waktu yang diperlukan data untuk berpindah
dalamsuatu jaringan.
 Jitter : Perbedaan waktu antara DESTINATION dengan SOURCE.
Masalah Traffic pada Jaringan
Menurut pengertian tradisional atau yang biasa terjadi, meliputi:
 Masalah kemacetan (kongesti)
 Beban berlebih (overload)
 Proses Routing
Menurut pengertian yang lebih modern, selain 3 hal masalah trafik tersebut, juga
meliputi:
 Proses pemeliharaan
 Proses perencanaan
 Proses administrasi
 Proses pengembangan Jaringan

MANAJEMEN BANDWITH
 Pengertian Bandwidth
Bandwidth adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat
dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network. Istilah ini berasal dari bidang teknik
listrik, di mana bandwidth yang menunjukkan total jarak atau berkisar antara tertinggi
dan terendah sinyal pada saluran komunikasi (band).
Banyak orang awam yang kadang menyamakan arti dari istilah Bandwidth dan
Data Transfer, yang biasa digunakan dalam internet, khususnya pada paket – paket
web hosting. Bandwidth sendiri menunjukkan volume data yang dapat di transfer per
unit waktu.
Sedangkan Data Transfer adalah ukuran lalu lintas data dari website. Lebih
mudah kalau dikatakan bahwa bandwidth adalah rate dari data transfer. Di dalam
jaringan komputer, bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data
transfer rate yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam
jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik).
Jenis bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per second). Adakalanya
juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Secara umum, koneksi dengan
bandwidth yang besar/tinggi memungkinkan pengiriman informasi yang besar seperti
pengiriman gambar/images dalam video presentation.
 Jenis - jenis bandwidth
Terdapat dua jenis bandwidth yaitu :
1. Digital Bandwidth: Digital Bandwidth adalah jumlah atau volume data yang dapat
dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi dalam satuan bits per second tanpa
distorsi.
2. Analog Bandwith: Analog Bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah
dengan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan
Hertz (Hz) atau siklus per detik, yang menentukan berapa banyak informasi yang bisa
ditransimisikan dalam satu saat.

 Pengertian Manajemen Bandwidth


Management Bandwith, adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk management
dan mengoptimalkan berbagai jenis jaringan dengan menerapkan layanan Quality Of
Service (QoS) untuk menetapkan tipe-tipe lalulintas jaringan. sedangkan QoS adalah
kemampuan untuk menggambarkan suatu tingkatan pencapaian didalam suatu sistem
komunikasi data.
Manajemen Bandwidth adalah pengalokasian yang tepat dari suatu bandwidth
untuk mendukung kebutuhan atau keperluan aplikasi atau suatu layanan jaringan.
Pengalokasian bandwidth yang tepat dapat menjadi salah satu metode dalam
memberikan jaminan kualitas suatu layanan jaringan QoS = Quality Of Services).
Manajemen Bandwidth adalah proses mengukur dan mengontrol komunikasi (lalu
lintas, paket) pada link jaringan, untuk menghindari mengisi link untuk kapasitas atau
overfilling link, yang akan mengakibatkan kemacetan jaringan dan kinerja yang buruk.
Maksud dari manajemen bandwidth ini adalah bagaimana kita menerapkan
pengalokasian atau pengaturan bandwidth dengan menggunakan sebuah PC Router
Mikrotik. Manajemen bandwith memberikan kemampuan untuk mengatur Bandwidth
jaringan dan memberikan level layanan sesuai dengan kebutuhan dan prioritas sesuai
dengan permintaan pelanggan.
 Simple Queues
Queues adalah menu pada winbox dimana kita dapat memanagement bandwith
pada suatu komputer client yang sesuai dengan keinginan admin. Dimana computer
client di batasi akses upload dan download ke jaringan internet.

Manajemen Bandwidth pada jaringan

Bandwidth adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat
dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network. Istilah ini berasal dari bidang
teknik listrik, di mana bandwidth yang menunjukkan total jarak atau berkisar antara
tertinggi dan terendah sinyal pada saluran komunikasi (band).
Jenis - jenis bandwidth Terdapat dua jenis bandwidth yaitu :

1. Digital Bandwidth:
Digital Bandwidth adalah jumlah atau volume data yang dapat dikirimkan melalui
sebuah saluran komunikasi dalam satuan bits per second tanpa distorsi.

2. Analog Bandwith:
Analog Bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah dengan frekuensi
tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hertz (Hz) atau
siklus per detik, yang menentukan berapa banyak informasi yang bisa ditransimisikan
dalam satu saat.
Management Bandwidth Management Bandwith, adalah suatu alat yang dapat
digunakan untuk management dan mengoptimalkan berbagai jenis jaringan dengan
menerapkan layanan Quality Of Service (QoS) untuk menetapkan tipe-tipe lalulintas
jaringan. sedangkan QoS adalah kemampuan untuk menggambarkan suatu tingkatan
pencapaian didalam suatu sistem komunikasi data.
Maksud dari manajemen bandwidth ini adalah bagaimana kita menerapkan
pengalokasian atau pengaturan bandwidth dengan menggunakan sebuah PC Router
Mikrotik. Manajemen bandwith memberikan kemampuan untuk mengatur Bandwidth
jaringan dan memberikan level layanan sesuai dengan kebutuhan dan prioritas sesuai
dengan permintaan pelanggan.
Menguji hasil manajemen bandwidth pada jaringan
 BitMeter
software untuk melihat/mengecek berapa kecepatan upload dan download dari
koneksi internet anda baik untuk paket unlimited ataupun kuota yang anda beli
dari ISP pilihan anda. kecepatan upload dan download
 NetTraffic
untuk monitor kecepatan internet yang ditampilkan kedalam bentuk grafik pekaian
perhari/bulanan dan tahunan yang memudahkan anda untuk mengetahui dan
mengukur dengan tepat kecepatan dan berapa banyak pemakaian bandwidth
internet anda.
 SpeedConnect Internet Accelerator
selain menjadi internet/bandwidth meter software ini juga mampu
mengoptimalkan koneksi internet dan meningkatkan kecepatan internet anda,
browsing, download dan online game jadi lebih cepat.
 NetSpeedMonitor
Seperti namanya, software NetSpeedMonitor untuk memonitor kecepatan koneksi
internet upload dan download serta fungsi lain seperti catatan/log berapa banyak
bandwidht yang anda habiskan perhari atau bulanan. pake software ini koneksi
internet paket kuota anda akan jadi lebih terjaga dan terkontrol.
 FreeMeter
Simple, ringan dan mengerjakan tugasnya adalah gambaran dari software
FreeMeter dengan ukuran file 120KB software ini sudah cukup untuk kamu jadikan
sebagai alat untuk mengukur kecepatan koneksi internet, banyaknya bandwidth
yang terpakai, ping utility, trace route dll dalam satu paket.

Anda mungkin juga menyukai