Anda di halaman 1dari 8

KAITAN METABOLISME : KARBOHIDRAT

DENGAN METABOLISME LEMAK & PROTEIN

KELOMPOK 7
NAMA :
KETUA : JOHARIA SAFITRI KAPLALE
ANGGOTA :
1. SAFIRA A. WAKANNO
2. NILA A. UMASUGI
3. MUHAMMAD AFRIZAL IE
METABOLISME KARBOHIDRAT, LEMAK DAN
PROTEIN

• KARBOHIDRAT
Makanan yang mengandung karbohidrat di dalam mulut
akan dicerna jadi maltose (oleh ptyalin) dan hasil akhirnya adalah
glukosa di dalam duodenum maka akan masuk ke sel mengalami
glikolisis , yang nantinya hasil akhirnya asam piruvat apabila
suasana sitoplasma tempat terdapatnya asam piruvat itu aerob
sehingga mitocondria dipastikan penuh oksigen maka asam piruvat
akan meneruskan proses perubahan menjadi asetil Co.A dalam
Pra Siklus krebs (dekarbosilasi oksidatif).
• LEMAK
Di dalam mitokondria jaringan lemak atau di hati, asam
lemak dan gliserol bergabung membentuk lemak netral (TG)
kemudian disimpan sebagai cadangan energi. Dipecah menjadi
asetil-koenzim-A (Asetil Co-A) yang kemudian masuk ke dalam
siklus Kreb’s diubah menjadi sumber energi (glukoneogenesis).
Selain itu, asetil Co-A juga dapat digunakan untuk pembentukan
kolesterol. Di berbagai jaringan tepatnya di dalam mitokondria dan
mikrosoma, asetil Co-A diubah menjadi trigliserida untuk disimpan
sebagai lemak jaringan atau dapat juga diubah menjadi protein
(asam amino).
• PROTEIN
Jika jumlah protein terus meningkat → protein sel dipecah jadi
asam amino untuk dijadikan energi atau disimpan dalam bentuk
lemak .Pemecahan protein jadi asam aminoterjadi di hati dengan proses:
deaminasi atau transaminasi Deaminasi: proses pembuangan gugus
amino dari asam amino Transaminasi: proses perubahan asam
aminomenjadi asam keton.
1. Transaminasi: Alanin + alfa-ketoglutarat → piruvat + glutamate
2. Diaminasi: Asam amino + NAD+ → asam keto + NH3

NH3 → merupakan racun bagi tubuh, tetapi tidak dapat dibuang oleh
ginjal → harusdiubah dahulu jadi urea (di hati) → agar dapat dibuang
oleh ginjal
HUBUNGAN METABOLISME KARBOHIDRAT,
LEMAK DAN PROTEIN

Karbohidrat, protein dan Lemak /Lipid akan dimetabolisme yang


hasil akhirnya menjadi asetyl Co-A, dimana asetyl Co-A merupakan
substrat untuk siklus krebs. Kemudian darisiklus krebs dihasilkan
CO2 Hidrogen (FAD NAD) dan ATP. Hidrogen (reducing
ekivalen)merupakan substrat untuk rantai respirasi (RR). Siklus
krebs juga disebut dengan Siklus Asam Sitrat.
Gambar 1. Daur Asam Trikarboksilat
Gambar 2. Siklus Krebs
• Sitrat terbentuk ketika grup asetil dari asetil KoA bergabung dengan
oksaloasetat darisiklus Krebs sebelumnya
• Sitrat dikonversi menjadi isocitrate isomer nya
• Isocitrate teroksidasi untuk membentuk 5-karbon α-ketoglutarate.
Langkah ini melepaskan satu molekul CO2 dan mengurangi NAD
untuk NADH2
• The α-ketoglutarate teroksidasi untuk suksinil CoA, menghasilkan
CO2 dan NADH2
• Suksinil CoA rilis koenzim A dan phosphorylates ADP menjadi ATP
• Suksinat teroksidasi untuk fumarat, mengubah FAD untuk FADH2
• Fumarat adalah hidrolisis untuk membentuk malat.
• Malat teroksidasi untuk oksaloasetat, mengurangi NAD untuk NADH2

Anda mungkin juga menyukai