Anda di halaman 1dari 14

Sistem Informasi

 Sistem informasi merupakan sekumpulan komponen


pembentuk system yang mempunyai keterkaitan antara
satu komponen dengan komponen lainnya, yang bertujuan
menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang
tertentu. Kriteria dari sistem informasi antara lain
fleksibel, efektif dan efisien. Adapun tujuan dari suatu
sistem informasi adalah menciptakan suatu wadah
komunikasi yang efisien dalam bidang bisnis. Sistem
informasi berbasis internet merupakan sistem informasi
yang memanfaatkan secara maksimal kegunaan dari
computer dan juga jaringan komputer. Selain itu, sistem
informasi berbasis internet merupakan suatu sistem
dimana interaksi manusia dan komputer menjadi peranan
yang sangat penting.
 Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk
mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi,
instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan
data. Sistem informasi adalah kumpulan antara sub-sub
sistem yang saling berhubungan yang membentuk suatu
komponen yang didalamnya mencakup input-proses-
output yang berhubungan dengan pengolahan informasi
(data yang telah diolah sehingga lebih berguna bagi user)
Suatu sistem informasi (SI) atau information system (IS)
merupakan aransemen dari orang, data, proses-proses, dan
antar-muka yang berinteraksi mendukung dan
memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu
bisnis termasuk mendukung memecahkan soal dan
kebutuhan pembuat-keputusan manejemen dan para
pengguna yang berpengalaman di bidangnya.
Sistem Informasi Laboratorium
 Sistem informasi laboratorium kesehatan adalah
prosedur sistematik untuk mengumpulkan,
menyimpan, mempertahankan, mengolah,
mengambil dan memvalidasi data yang dibutuhkan
oleh laboratorium kesehatan tentang kegiatan
pelayanannya untuk pengambilan keputusan
manajemen
Tujuan SIL
 Tujuan utama dari sistem informasi laboratorium
kesehatan adalah mengumpulkan, mengolah dan
menyajikan data dengan serapi mungkin, mudah
dibaca dan tepat waktu. Penyajian data laboratorium
yang lebih rapi dan tepat waktu selain dapat juga
dimanfaatkan di luar penggunaan tradisional, seperti
untuk mempengaruhi perubahan pola perintah
dokter, memantau perubahan pola kerentanan
antibiotik secara lengkap, dan melakukan kajian lini
produk serta penentuan biaya
Proses SIL
Proses dalam sistem informasi laboratorium kesehatan berupa
kegiatan pengelolaan pelayanan laboratorium meliputi:

 Pencatan data pasien, data sampel, data instansi, data jenis dan
tarif pemeriksaan, hasil pemeriksaan, data reagen dan
pemakaian reagen, data pemeriksaan.
 Perhitungan biaya pemeriksaan
 Perhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan
pemeriksaan laboratorium, rerata jumlah pemeriksaan per hari
 Perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan
 Perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per periode waktu
serta perhitungan angka pencapaian target pendapatan
SIL
Sistem Informasi Laboratorium terdiri dari :

 Input (sub input)


 Proses (sub proses)
 Output (sub output)
Input
 Form pendaftaran pasien dan sampel dan
permohonan pemeriksaan
 Register pemeriksaan pasien klinis dan non klinis
 Daftar jenis dan tarif pemeriksaan sesuai daftar
retribusi pelayanan laboratorium
 Register hasil pemeriksaan klinis dan non klinis
 Buku pencatatan pemakaian reagen
 Form laporan hasil pemeriksaan klinis dan non klinis
Proses
 Pencatatan data pasien, data sampel, data instansi,
data jenis dan tarif pemeriksaan, hasil pemeriksaan,
data reagen dan pemakaian reagen, data pemeriksa
 Perhitungan biaya pemeriksaan
 Perhitungan statistik laboratorium meliputi cakupan
pemeriksaan laboratorium, rerata jumlah pemeriksaan
per hari
 Perhitungan jumlah pemakaian reagen pemeriksaan
 Perhitungan jumlah pendapatan laboratorium per
periode waktu serta perhitungan angka pencapaian
target pendapatan
Output
 Informasi mengenai biaya pemeriksaan
 Laporan hasil pemeriksaan laboratorium klinis dan
non klinis
 Rekapitulasi hasil dan riwayat pemeriksaan
laboratorium
 Laporan statistik hasil pemeriksaan
 Laporan keuangan
 Laporan pemakaian reagen
 Laporan pengguna layanan (pelanggan)
Keuntungan SIL
 Berkurangnya kesalahan dalam hasil-hasil pelaporan
dengan adanya penyajian data yang lebih baik.

 Meningkatkan produktivitas, dengan berkurangnya


pengarsipan, pemetaan yang memakan waktu lebih
pendek dengan pencarian hasil

 Berkurangnya biaya kertas, dengan menggunakan


kertas komputer sebagai ganti formulir yang mahal
Keuntungan SIL
 Mudah dibaca, karena laporan-laporan dicetak tidak
ditulis tangan dan dipersiapkan dengan rapi

 Pengumpulan data statistik secara cepat karena


terkomputerisasi

 Memberikan pelayanan kepada pelanggan yang lebih


baik, dengan cara menganalisis kehilangan
pemanfaatan Labkes oleh pelanggan akibat tidak
memberikan pelayanan sebaik dan secepat mungkin.
Kelemahan
Sistem informasi laboratorium masih mempunyai
kelemahan yaitu:

 Biaya instalasi yang mahal


 Alat-alat labaoratorium versi lama umumnya tidak
dapat dihubungkan dengan program ini
 Instalasi terikat kontrak, dan akan mendapat
pembaruan kontrak yang berarti membayar sejumlah
dana
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai