Anda di halaman 1dari 44

DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

PERATURAN
REST AREA (TIP) PADA
JALAN TOL DALAM DAN
LUAR NEGERI
y

Muhammad Prayogane
Outline

Peraturan Menteri PUPR No.10 Tahun 2018 mengenai Tempat Istirahat dan
Pelayanan (TIP) Jalan Tol

Peraturan TIP di Luar Negeri

Perbandingan TIP Dalam dan Luar Negeri


Tipe TIP (Tempat istirahat dan pelayanan) / Rest area

Berdasarkan kelengkapan fasilitas


• Fasilitas: ATM, Pengisian Ulang e-toll, Toilet, Klinik Kesehatan,
Bengkel, Warung dan Kios, Minimarket, Mushola, SPBU, restoran,
Tipe A Ruang Terbuka Hijau (RTH), Area Parkir, Area Inap.

• Fasilitas: ATM, Pengisian Ulang e-toll, toilet, Warung dan Kios,


Minimarket, Mushola, Restoran, Ruang Terbuka Hijau (RTH), area
Tipe B parkir.

• Fasilitas: Toilet, Warung dan Kios, Mushola, Area Parkir.


Tipe C

Note:
• Setiap Tipe TIP harus ramah disabilitas
• Dapat dibangun secara mandiri
• Tipe C hanya digunakan saat Libur Lebaran,
Natal dan Tahun Baru
Ketentuan teknis TIP menurut Permen
PUPR No.10 Tahun 2018
Area
Tipe Lokasi Parking lot Toilet
Luas Lebar Masjid RTH Restoran W&K SPBU Bengkel Klinik
Gol.1 Gol.2 Gol.3 Pria Wanita
A setiap 50 km 6Ha 150m 100 50 0,3 ha 10 unitx10m2 20 unitx20m2 400m2 1000m2 300m2 500m2 80m2 50m2
10% dari tot.lahan
B mulai dari 30 km 3Ha 100m 30 20 0,12ha 4 unitx4m2 10 unitx10m2 200m2 800m2 200m2
C fleksibel* 0,25Ha 25m 20 5 300m2 (4 unit + 8 unit)x20m2 50m2 50m2
*jarak minimum 2 km ke TIP tipe A/B dengan kondisi 3 jenis TIP dalam 1 jalan tol
Catatan:
 Areal parkir (Parking lot) dipisah antara kend.kecil dan besar
 Hanya tersedia untuk 3 jam (jika berlebih pihak BUJT mentertibkan)
Fasilitas inap (TIP tipe A & B)
Syarat geometris
Lokasi di
elevasi
datar dan
lurus

Kriteria:
1. Vrencana= 40km/jam Jarak titik akhir
2. Lebar Lajur = 4 m lajur percepatan
dan titik awal
3. Lebar Bahu Dalam = 3 m Syarat perlambatan
minimal 1,5km
4. Lebar Bahu Dalam = 1 m geometris dengan jarak ke
5. Kelandaian = 4% TIP minimal 60km
6. Kemiringan = 2%

Kelengkapan
aturan lalin
dan rambu
Pengusahaan TIP secara umum
Peningkatan
pendapatan
Tipe A & B, BUJT
bekerja sama dengan
Badan Usaha Perhitungan rencana
usaha BUJT dengan
syarat Badan usaha
telah dapat izin
Tidak melebihi masa
Umum
konsesi Jalan Tol

Tipe C disediakan oleh


Swadaya oleh BUJT
BUJT/Pemerintah
Pengusahaan TIP kerja sama
1. Tahap perencanaan
& Konstruksi = alokasi
30% lahan utk Lahan
Komersil
Jika Kondisi Jalan Tol?
2. Tahap Operasi =
alokasi 20% lahan
untuk Lahan Komersil
Perlu akomodasi dari
Kerja sama UMK dan UMK dan Koperasi
Koperasi
Beraspek kerakyatan

Harus ada izin dari


Syarat
Pemda

Lokasi bisa overlap


(pembagian waktu)
dengan catatan harus
menetap)
Perizinan dan FI tambahan
Rekomendasi
Diajukan kepada teknik oleh Ditjen
Menteri dengan Bina Marga
Rekomendasi

Rekomendasi
Izin berisi: pengusahaan
Tipe A & B 1. Hasil uji kelayakan oleh BPJT
dengan FI 2. Denah lokasi dan taata
tambahan letak
3. Shop drawing
Tata cara 4. Skema pengusahaan
5. Dokumen lingkungan

Tipe C
Disediakan BUJT
dengan
rekomendasi BPJT
dan persetujuan
Bina Marga
Pengoperasian
TIP 1. Keamanan
Pertimbangan Lalu
2. Ketertiban
lintas
3. Kelancaran

Waktu 24 jam
Operasi

Harus memenuhi; dengan


evaluasi operasional (BPJT)
dan teknis (Bina Marga)
Standar pelayanan
minimal
Tidak memenuhi; ditutup
sementara/permanen
oleh Menteri atas
rekomendasi BPJT & BM
Gambar TIP di Indonesia

O
Rest area KM 22 tol Semarang-Solo, Ungaran, Jawa Tengah
Gambar TIP di Indonesia

Rest area Lembah Asri di Purbalingga, Jawa Barat


Gambar TIP di Indonesia

Fasilitas Minimarket pada Rest area KM 97 tol Cipularang dari Bandung, Jawa Barat
TIP New York, Amerika Serikat

Kebijakan TIP

Pengembangan Proyek TIP

Desain TIP

Utilitas TIP

Pengoperasian

Perizinan dan MoU


Kebijakan TIP (contoh kasus New York, USA)
Terdapat pada:
• MAP1.6-2 (Manual of Administrative
Procedures)
• CFR 752.2(c) dan U.S Code, Title 23 –
Highways
• Highway Desain Manual (HDM) - Highway Rest
Areas and Roadside Parking Areas, Ch.27 –
Revision 58 (2010)
• Federal Highway Administration (FHWA)
Pengembangan Proyek TIP
Desain TIP
Pengembangan
Rambu, APAR,
Anggar, Mesin
Koran

Orientasi
Geometri
pejalan kaki

Desain
Tumbuh Keamanan,
tanam dan CCTV,
RTH , Area Pencahayaan,
piknik, pet Anggar , dan
walk Parking lot
Drainase
air, salju,
TPS dan
Grading
Denah bangunan TIP
Desain Bangunan TIP
Core Public Area - Lobby
Utilitas TIP
Pengoperasian
• Desainer yang merancang proyek harus
mempersiapkan dan memberikan setidaknya 3
salinan manual operasi dan pemeliharaan (1
salinan harus disimpan di TIP).
• Manual harus menyimpan bukti dari setiap
kontrak, denah bangunan, rencana gambar awal
untuk semua fasilitas yang di bangun, buku
prosedur operasi dan peralatan pemeliharaan
untuk semua instalasi MEP, serta semua izin dan
daftar kontak saat keadaan darurat.
Perizinan dan MoU
• Pemerintah dan Organisasi lokal yang menempati
dan menjalankan bisnis di area TIP harus
melakukan MoU/izinn penggunaan & hunian/
Perjanjian yang ditentukan oleh NYSDOT Real
Estate Management and Legal Affair
• Berikut adalah contoh pengguna/penyewa pada
TIP:
1. NYSP
2. Usaha Vending Machines
3. Agen Pariwisata/Organisasi informasi pariwisata
Gambar TIP di Amerika Serikat

Rest area Harrison, New York Salah satu TIP di Amerika


TIP Australia

Acuan TIP

Perencanaan TIP

Pengkategorian dan desain Lokasi TIP

Pengaturan Signage TIP

Fasilitas dan Layanan TIP

Masalah Tambahan
Acuan TIP (contoh kasus Australia)
Terdapat pada:
• National Guidelines for The Provision of Rest
Area Facilities (Final Report: Revised
November 2005)
• NTC (National Transport Comission) Australia
• Rest Area Strategy Plans
Perencanaan TIP
Prediksi
volume
kendaraan
hingga 20
Tahun
Pengembangan
Pengusulan biaya kualitas fasilitas
perbaikan, dan daya
peningkatan tampung TIP
rute/jaringan dan yang ada
penerapan
Rest Area
Strategy
Plan

Pengembangan
metode rencana
TIP yang meliputi Pemerataan kualitas
frekuensi, dari TIP yang sudah
fasilitas, ada
spesifikasi desain
dan Signage
Perencanaan TIP

• Rest Area Strategy Plans (Rencana strategi TIP)


harus diaplikasikan dan dikembangkan untuk
semua jenis jalan raya dan rute yang
signifikan.
• Tujuan penerapan RASP untuk membantu
proses perkembangan TIP yang baru dan
kemudahan dalam peningkatan TIP yang
sudah ada.
Pengkategorian dan Desain lokasi TIP

Area TIP Utama


(Major Rest Areas)

Kategori
Lokalisir Parkir
Truk/Kendara Area TIP
Penunjang/Kecil
an berat (Minor Rest
(Truck Parking Areas)
Bays)
Pengkategorian TIP

• Ketiga kategori TIP harus mengacu pada


Rencana Strategis TIP dan dikembangkan oleh
Penyedia jasa untuk setiap Jalan raya dan rute
terkait
• Kategori terbagi menjadi: TIP Utama, TIP
Tambahan/Kecil dan Lokalisir/Parkir Truk
Penentuan Lokasi TIP
Jarak ke
Kota

Penentuan
meninjau...

Interval
Lokasi Jarak
Catatan:
2. Jarak ke Kota
1. Interval Jarak
 Khusus Truck Parking Bay harus
 Area TIP Utama pada Interval
berjarak 20-30 Km dari Kota
maksimal 100 Km
terdekat
 Area TIP Tambahan pada interval
 Fasilitas yang digunakan tidak
maksimal 50 Km
berbeda jauh dengan perkotaan
 Tempat Parkir Truk pada interval (Sanitasi, SPBU, dan warung
maksimal 30 Km makan)
Penentuan Lokasi TIP
1. Interval Jarak TIP harus tergantung pada kategori dari TIP itu sendiri.
2. Volume dan campuran jenis kendaraan, kebutuhan lahan parkir dan prediksi kemungkinan
pengguna jalan beristirahat diidentifikasi di RASP untuk digunakan di jalan/rute yang digunakan.
3. Pada jalan bebas hambatan dan duplikasi, Lokasi TIP sangat dianjurkan berada pada pertengahan
dari keduanya dengan memperhatikan pusat komersil .
4. Pada jalan raya utama, TIP dan Lokalisir Truk disarankan untuk disediakan di kedua sisi jalan. Hal ini
sangat penting untuk menghilangkan kebutuhan berbelok bagi kendaraan berat dan lalu lintas yang
akan datang memasuki area TIP di seberang jalan.
5. Sedapat mungkin, Fasilitas TIP harus didesain mengikuti fasilitas perkotaan termasuk disini sanitasi,
SPBU, dan minimarket. Pertimbangkan pula Lokalisir parkir truk dalam jarak 20 Km-30Km dari kota
terdekat untuk memungkinkan pengemudi untuk beristirahat dan melakukan pengecekkan
kendaraan
Penentuan Lokasi TIP
Karakteristik Lokasi harus meninjau status lokasi dan karakteristik lingkungan. Berikut karakteristik dari
penentuan lokasi TIP di Australia:
1. Topografi
2. Kelurusan Alinyemen Horizontal
3. Seleksi lokasi yang dekat dengan situs wisata dan sudut pandang yang indah untuk menarik
pengunjung yang melintas
4. Bebas dari situs, sumber daya alam, margasatwa, landmark, peninggalan sejarah dan properti
arkeologis
5. Berada pada daerah aliran dan sumber air
6. Kemampuan dalam perluasan TIP dengan memprediksi volume lalu lintas dalam beberapa tahun
kedepan
7. Ketersediaan power supply
8. Drainase alami
Desain Bangunan TIP
Desain Bangunan TIP

• Desain TIP harus se-horizontal mungkin mengikuti alur jalan


tanpa membahayakan saluran drainase
• Jumlah ruang yang disediakan di TIP harus didasari oleh
volume dan permintaan. Sebagai aturan umum bahwa:
1. TIP Utama harus menyediakan parking lot yang cukup
untuk setidaknya 20 kendaraan
2. TIP Kecil/Tambahan setidaknya 10 kendaraan
3. Tempat parkir truk setidaknya 4-5 kendaraan berat

Catatan:
Jenis dan golongan kendaraan tidak dijelaskan/diatur
Akses dan Visibilitas Pedestrian
Disarankan agar TIP didesain untuk
meminimalisir potensi konflik antara pejalan
kaki dan kendaraan.

Penerangan dan Kecepatan


1. Penerangan harus didisain mengikuti AS/NZS 1158-
Road Lighting
2. Kecepatan kendaraan harus dirancang mengikuti jenis
TIP, lokasi TIP dan situasi lingkungan TIP
Akses
• Saat merancang TIP, akses juga harus
dipertimbangkan pada ketentuan yang aman
dan efektif menuju fasilitas dengan standar
jalan yang berbeda. Termasuk fitur jalur
percepatan dan perlambatan menuju TIP, jalan
keluar masuk, dan jalur slips harus dirancang
mengikuti peraturan Austroads, Guide of
Traffic Engineering Practice, Part 5-
Intersections at Grade dan disain wilayah.
Signage pada TIP

Signage
Perbaikan Persyaratan
lebih lanjut Minimum

• Signage (Papan tanda) setidaknya harus menunjukkan informasi TIP,


Petunjuk arah menuju destinasi dan fasilitas tertentu dengan
mengikuti Australian Standard 1742.6: Manual of Uniform Traffic
Control Devices, Part 6: Service and Tourist Signs of Motorist
• Khusus TIP Utama dan Kecil, papan tanda harus memberikan
informasi kepada pengguna jalan mengenai layanan tertentu untuk
parkir kendaraan dan akses pejalan kaki
• Interval antara lokasi 1 Signage ke lainnya yaitu berkisar kurang
lebih 1 Km
Fasilitas dan Layanan

Ketentuan Bagian
Fasilitas
untuk
Minimum
disabilitas

• Fasilitas minimum bagi TIP • Fasilitas minimum bagi TIP Lokalisir


Utama dan Kecil: Truk:
1. Perkerasan, untuk akses, jalur
pendekat (percepatan dan 1. Perkerasan, untuk akses, jalur
perlambatan), dan TIP pendekat (percepatan dan
2. Tempat teduh perlambatan), dan TIP
3. Tempat pembuangan sampah 2. Tempat teduh
4. Pemisahan antara parkir 3. Tempat pembuangan sampah
kendaraan besar dan kecil 4. Area untuk menginap (shelter)
5. Area untuk menginap (shelter)
5. Bangku dan meja pengunjung
6. Bangku dan meja pengunjung
7. Toilet, Air siap minum, dan lain- 6. Toilet, Air siap minum, dan lain-
lain lain
Ketentuan untuk Disabilitas
• Rencana strategis TIP harus memastikan
semua TIP mengikuti pedoman
Commonwealth Disability Discrimination Act
1992 dalam upaya memberikan fasilitas dan
akses yang sesuai.
• Sebagai contoh toilet khusus disabilitas, jalur
pejalan khusus, akses air minum, dan semua
fasilitas secara keseluruhan harus ramah
disabilitas
Additional Problem

Perihal Berkemah
Cross-border
dan waktu
compatibility
Inap

• Berkemah (camping) dan • Cross-border compatibility:


menginap: Diharapkan agar otoritas jalan
TIP harus menyediakan dan teritori negara bagian
mengadopsi kesamaan
ruang 24 jam, sebagai
pedoman untuk penyediaan
fasilitas bagi pengemudi
TIP, dan mengkoordinasikan
yang bermukim saat malam satu sama lain, sehingga tingkat
hari, agar mendapatkan area layanan yang konsisten selalu
istirahat terjaga di sepanjang rute arteri
(inti)
Gambar TIP di Australia

Sleepy Hollow Rest Area, New South Wales


Perbandingan secara garis besar
Negara
Kriteria
Indonesia Amerika Serikat Australia
Pembagian tipe TIP Kelengkapan Fasilitas Informasi Objek Wisata Jenis Kendaraan
Geometri diatur diatur diatur (tidak rinci)
Ruang Terbuka Hijau diatur diatur tidak diatur secara rinci
Area piknik dan hewan peliharaan tidak diatur diatur tidak diatur
drainase diatur diatur (drainase salju dan air) diatur (tidak rinci)
surveillance tidak diatur diatur tidak diatur
luasan lahan diatur sebatas luasan bangunan TIP tidak diatur
Pedestrian diatur diatur diatur
Area parkir diatur diatur diatur
Pengembangan rambu tidak diatur diatur diatur
APAR tidak diatur diatur tidak diatur
Vending Machine hanya minimarket diatur tidak diatur
Area inspeksi kendaraan diatur (bengkel) diatur diatur (bengkel)
Toilet dan Restrooms diatur diatur diatur
Sarana Informasi lalu lintas tidak diatur diatur diatur
Utilitas secara rinci tidak diatur diatur diatur (tidak rinci)
Fasilitas disabilitas diatur diatur diatur
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai