Anda di halaman 1dari 28

Semua materi dalam presentasi ini diambil dari Wikipedia, Google, dan buku teori musik gereja

TUGAS 1 SENI MUSIK


AKORD
Biodata Kelompok
Nama : Ardya Farmalarissa Annis
Kelas : 8D
No. Absen :6
Tanggal lahir : 13 Agustus 2000
Email : ardyafarmalarissaa@gmail.com
No. Telepon : 081357302334
Alamat rumah : Pantai Mentari Blok H - 14
Agama : Islam
Biodata Kelompok
Nama : Hendry Naufal Marbella
Kelas : 8D
No. Absen : 18
Tanggal lahir : 07 Februari 2001
Email : hendrynaufaldanppim@gmail.com
No. Telepon : 082338976707
Alamat rumah : Jl. Karangan no. 260 Surabaya
Agama : Islam
Biodata Kelompok
Nama : Muhammad Alif Hidayat
Kelas : 8D
No. Absen : 25
Tanggal lahir : 19 April 2001
Email : alif.hidayat@yahoo.com
No. Telepon : 08214069818
Alamat rumah : Jl. Oro-oro gang 1 no. 24 Surabaya
Agama : Islam
Biodata Kelompok
Nama : Sekar Ayu Lestari
Kelas : 8D
No. Absen : 32
Tanggal lahir : 01 Januari 2001
Email : sekarayu_01@yahoo.com
No. Telepon : 089617129232
Alamat rumah : Jl. jambu no. 36 Surabaya
Agama : Islam
Biodata Kelompok
Nama : Wildan Maulana Alzooiya
Kelas : 8D
No. Absen : 39
Tanggal lahir : 14 November 2001
Email : wildan.maulana14@gmail.com
No. Telepon : 031-3815054
Alamat rumah : Jl. Griya Babatan Mukti Blok J-24 Surabaya
Agama : Islam
Pengertian Akord Secara Umum

Akord adalah kumpulan tiga nada atau lebih yang bila


dimainkan secara bersamaan terdengar harmonis.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, akord artinya
kombinasi tiga nada atau lebih yang bersuara sama
dalam satu oktaf.
Akord bisa dimainkan secara terputus-putus ataupun
secara bersamaan.
Akord digunakan untuk mengiringi suatu lagu. Ketika
menekan tiga tuts piano C, E dan G secara bersamaan,
ini berarti sudah memainkan akord. Contoh alat musik
yang bisa memainkan akord adalah gitar, organ, pianika
dan piano.
Akord yang memiliki nama berbeda namun bila
dimainkan bersuara sama disebut Akord Enharmonis.
Sejarah Akord Sejak 1725

Musik mengenal notasi sejak tahun 590 yang


ditemukan oleh Paus Agung Gregori. Notasi ini disebut
Notasi Gregorian. Namun disempurnakan sekitar tahun
950 dengan dikenalnya Notasi Balok. Pada awalnya
tahun 1600-1750 (Era Barok) orang mengenal musik
polifoni dengan ilmu kontrapung, suara kedua berupa
melodi lain yang saling bertentangan. Baru tahun 1725
(Era Klasik 1750-1820) orang mengenal akord dalam
musik homofoni, Remeau menulis buku Traite
d'Harmonie tahun 1722.
Sejarah Akord Sejak 1725

Pada awalnya akord disusun dengan tiga nada,


kemudian dibalikkan, berupa mayor, minor, augmented,
diminished, dan seterusnya ditambah nada septim,
sixth, dst. Dan mulai tahun 1750 di Era Klasik akord juga
berkembang hingga kini di era blues (1870), jazz (1920),
pop dan rock (1955), dll. yang mengenal akord ninth,
eleeventh, thirdteenth, dst.
Macam – macam Akord

Akord itu banyak macamnya. Antara lain akord mayor,


akord minor, akord dominan septim, akord
diminished, akord augmented, akord minor 6, akord
mayor 7, akord suspended dan masih banyak yang
lainnya.
Yang kami bahas sekarang adalah akord mayor, akord
minor, akord diminished dan akord augmented
Akord Mayor
Apakah Itu Akord Mayor ?
Akord mayor adalah akord yang interval antara nadanya 2 – 1½ . Akord
mayor juga bisa dibilang dalam bahasa angka 1-3-5 dalam jarak simetris
atau seimbang.

Contoh akord mayor adalah F, G, A dan sebagainya


Bagaimana cara mencari akord mayor ?
1. Dengan menghitung jarak nada
2. Dengan menggunakan tangga nada diatonis mayor tanpa
perubahan
Contoh : carilah akord A
Jawab :
Cara 1 : A = A – cis – e
2 1½

Cara 2 : 3# -> Do= A -> A – B –cis – d – e – fis – gis - a


nada ke 1 – 3 – 5 adalah A – cis – e
Bagaimana cara menulis akord mayor ?
Jika digambar dalam pianika, notasi balok dan chord gitar, maka dapat
digambarkan seperti ini :
Akord E = A – cis – e
6

1
Akord Minor
Apakah Itu Akord Minor ?
Akord minor adalah akord yang interval antara nadanya 1½ - 2.
dibelakang notasi ditulis huruf m kecil dibelakang notasi.

Contoh akord minor adalah Fm, Gm, Am dan sebagainya


Bagaimana cara mencari akord minor ?
1. Dengan menghitung jarak nada
2. Dengan menggunakan tangga nada diatonis mayor, nada ke 3
diturunkan ½ laras

Contoh : carilah akord Am


Jawab :
Cara 1 : Am = A – c – e
1½ 2

Cara 2 : Do= A-> A – B –cis – d – e – fis – gis - a


nada ke 1 – 3 – 5 adalah A – cis – e , karena nada ke 3
diturunkan ½ laras, maka menjadi E – G – B
Bagaimana cara menulis akord minor ?
Jika digambar dalam pianika, notasi balok dan chord gitar, maka dapat
digambarkan seperti ini :
Akord Em = E – G – B
E

E
Akord Diminished
Apakah Itu Akord Diminished ?
Akord diminished adalah akord yang interval antar nadanya adalah 1½ -
1½. Dibelakang notasi ditulis dim kecil kanan atas.

Contoh akord diminished adalah Edim


Bagaimana cara mencari akord diminished ?
1. Dengan menggunakan pola jarak 1½ – 1½ .
2. Diminished dibangun dari rumus 1 – b3 – b5 dari mayor
skalanya.(nada ketiga dan kelima di mol)

Contoh : carilah akord Cdim


Jawab :
Cara 1 : Cdim = C – Es – Ges
1½ 1½

Cara 2 :Do=C -> C D E F G A B c


nada ke 1 – 3 – 5 adalah C – E – G, karena nada ke 3 dan ke 5 di
mol, maka menjadi C – Es – Ges
Bagaimana cara menulis akord diminished ?
Jika digambar dalam pianika, notasi balok dan chord gitar, maka dapat
digambarkan seperti ini :
Akord Cdim = C – Es – Ges
E

E
Akord Augmented
Apakah Itu Akord Augmented ?
Akord augmented adalah akord yang interval antara nadanya 2 - 2.
dibelakang notasi ditulis aug di sebelah kanan atau dapat ditulis + di
sebelah kanan notasi.

Contoh akord augmented adalah Faug / F +


Bagaimana cara mencari akord augmented ?
1. Dengan menggunakan pola jarak 2 - 2.
2. Augmented dibangun dari rumus 1-3-#5 dari skala mayornya. (nada
kelima dikres)

Contoh : carilah Caug


Jawab :
Cara 1 : Caug = C – E – Gis
2 2

Cara 2 : Do=C -> C D E F G A B c


nada ke 1 – 3 – 5 adalah C – E – G, karena nada ke 5 di kres,
maka menjadi C – E – Gis
Bagaimana cara menulis akord augmented ?
Jika digambar dalam pianika, notasi balok dan chord gitar, maka dapat
digambarkan seperti ini :
Akord Caug = C – E – Gis
E

Anda mungkin juga menyukai