Anda di halaman 1dari 21

KESEIMBANGAN PASAR UANG DAN PASAR BARANG

(IS-LM)
KELOMPOK 13
NAMA :
DANI NUR ISNAINI P ( B200180292)
NINDYA PRATIWI ( B200180293)
ISMARINANDA (B200180294)
Pasar Barang dan Kurva IS

1. Pasar Barang adalah pasar yang mempertemukan penawaran


dan permintaan barang dan jasa. Pasar barang sering
diistilahkan dengan sektor riil atau sektor produksi
2. Kurva IS (Investement Saving) adalah kurva yang
menghubungkan antara suku bunga (i atau r) dengan
pendapatan nasional (Y)
 menunjukkan tingkat keseimbangan pada pasar barang
Semakin besar suku bunga  semakin kecil investasi di pasar
barang dan jasa, karena orang lebih banyak nabung  Y semakin
kecil Semakin kecil suku bunga  semakin besar investasi di
pasar barang  Y semakin besar
Pengenalan Variabel
5. S=Y–C
Ket: C = Konsumsi ,Y =
1. C = C (Y)
Pendapatan nasional Maka:
2. I = I (i) Ket : I = Investasi , i = Tingkat
bunga S = Y – Co – bY
3. Y = C + S dimana S adalah saving / S = -Co + (1-b) Y
tabungan, maka:
6. I = Io + ai
S=Y–C
Ket:
4. C = Co + bY
Io = Investasi pada saat tingkat bunga
Ket: (i) nol
Co = Autonomous consumption yaitu a = Marginal propensity to investment
besarnya konsumsi kalau pendapatan (MPI) atau hasrat investasi marjinal
nasional (Y) dianggap nol. yaitu rasio antara perubahan investasi
b = MPC terhadap perubahan suku bunga (∆I
/∆i), a < 0
Keseimbangan di Pasar Barang
Keseimbangan di pasar barang terjadi jika I = S:
Io + ai = -Co + (1-b) Y
(1-b) Y = Io + Co + ai,
maka:
IS atau Y = [ {Co + Io / (1-b)} + { a / (1-b)}i]
Menemukan Fungsi IS

Pendapatan (Y) Konsumsi ( C ) Bunga (i) Investasi (I)

0 150 0 150

100 230 0,05 120

200 310 0,10 90

300 390 0,15 60

dst dst dst dst


Menemukan Fungsi IS (lanjutan)
1. C = Co + bY, maka:
C = 150 + { (230-150)/(100-0)} Y
C = 150 + 0,8Y
2. S = -Co + (1-b)Y, maka:
S = -150 + 0,2Y
3. I = Io + ai, maka:
I = 150 + {(120 – 150) / (0,05 – 0)} i
I = 150 – 600i
Menemukan Fungsi IS (lanjutan)
Syarat keseimbangan adalah I = S, maka:
150 – 600i = -150 + 0,2Y
0,2Y = 150 + 150 – 600i
Y = (150 + 150 – 600i) / 0,2
Maka:
IS atau Y = 1.500 – 3.000i
Kurva IS
i

0,5
IS atau Y = 1.500 – 3.000i

0,2
IS bentuknya downward karena:
r I Y
0,1

Y
0 900 1200 1500
Faktor-faktor yang mempengaruhi
Kurva IS
1. Besarnya angka pengganda (multiplier)
 Mempengaruhi intersep dan gradien (tingkat kemiringan) kurva IS
2. Kepercayaan masyarakat terhadap perekonomian
Wujud kepercayaan ditunjukkan oleh:
◦ Semakin percaya (optimis) maka konsumsi dan investasi otonom
(Co dan Io) akan semakin besar
◦ Semakin kurang percaya (pesimis) maka konsumsi dan investasi otonom
akan semakin kecil
3. Kepekaan pengeluaran investasi terhadap tingkat bunga (a)
Semakin peka berarti a semakin besar berarti semakin besar pula gradien
kurva IS
4. Belanja Pemerintah
Semakin besar belanja pemerintah  semakin naik kurva IS
Pasar Uang dan Kurva LM
1. Pasar uang adalah pasar yang mempertemukan permintaan
uang (L) dan penawaran uang (M)
2. Menurut John Maynard Keynes, motif permintaan uang
masyarakat ada tiga yaitu untuk transaksi, berjaga-jaga dan
untuk spekulasi
3. Kurva LM (Liquidity Money Supply) adalah kurva yang
menunjukan besarnya pendapatan nasional pada berbagai
tingkat bunga yang memenuhi syarat keseimbangan di pasar
uang.
r
Kurva LM
r
Ms

LM

Md(Y1)
r1
Md(Y0)
r0

M
Y Jika Y , permintaan uang (M) 
LM bentuknya upward karena: • Akan ada kelebihan demand di
pasar uang
Y r
• suku bunga (r) meningkat
Menemukan Fungsi LM
1. L = 0,2Y + 40 – 500i dan M = 200
2. Syarat Keseimbangan di Pasar Uang
L=M
0,2Y + 40 – 500i = 200
0,2Y = 200 – 40 + 500i
0,2Y = 160 + 500i
Y = 800 + 2.500i, maka fungsi LM:

LM atau Y = 800 + 2.500i


Membuat Kurva LM

LM atau Y = 800 + 2.500i

0,2

0,1

Y
0 800 1.050 1.300
Faktor-faktor yg mempengaruhi Kurva LM
1. Jumlah uang beredar (M)
2. Jumlah uang yang diminta untuk spekulasi otonom (Mo)
3. Kepekaan permintaan uang untuk transaksi dan berjaga-jaga (k)
4. Kepekaan permintaan uang untuk spekulasi terhadap sukubunga (m)
Diagram IS-LM
r
LM

r*

IS
Y* Y
Contoh Keseimbangan IS – LM1
Jika diketahui IS = Y = 12500 – 25000i dan LM = Y =
-2500 + 50000i, tentukan tingkat suku bunga keseimbangan dan keseimbangan pendapatan
nasional.

IS = LM
12500 – 25000i = -2500 + 50000i
-25000 - 50000i =-12500 – 2500
-75000i = -15000  i = 0.2 (20%)

Y = 12500 – 25000i
Y = 12500 – 25000(0.2)
Y = 12500 – 5000  Y = 7500
Contoh Keseimbangan IS – LM2
Diketahui Data Perekonomian 3 sektor suatu negara sebagai berikut :

· C = 100 + 0,75 Yd

· I = 60 – 200i
Permintaan Uang untuk tujuan transaksi dan berjaga-jaga M1 = 0,2 Y
Permintaan untuk tujuan spekulasi M2 = 400 – 640i
Jumlah uang beredar Ms = 500

Pertanyaan:
1.Tentukan Pendapatan Nasional Keseimbangan dan Tingkat Bunga Keseimbangan.
2.Tentukan besarnya Konsumsi, Investasi, Permintaan Uang untuk Tujuan Spekulasi pada
Pendapatan Nasional Keseimbangan dan Tingkat Bunga Keseimbangan.
Jawab:
Keseimbangan di pasar barang dan jasa:

Y =C+I+G

= 100 + 0,75 Yd+ 60 – 200i + 90

= 250 + 0,75 Yd – 200i

Y – 0,75Y = 250 – 200i

0,25 Y = 250 – 200i

Y = 1000 – 800i

Jadi Persamaan IS (keseimbangan di Pasar Barang dan Jasa adalah Y = 1000 – 800i)

Keseimbangan di pasar uang:

Ms = M1 + M2

500 = 0,2 Y + 400 – 640i

0,2Y = 100 + 640i

Y = 500 + 3200i

Jadi Persamaan LM (keseimbangan di Pasar Uang adalah Y = 500 – 3200i)


IS = LM
1000 – 800i = 500 + 3200i
500 = 4000i
ieq = 0,125 = 12,5 %
Jadi Tingkat Bunga Keseimbangan adalah 12,5%

Y = 1000 – 800i
= 1000 – 800 (12,5%)
= 1000 – 100
= 900  Jadi Pendapatan Nasional Keseimbangan adalah 900
Konsumsi Keseimbangan : C = 100 + 0,75 Y

= 100 + 0,75 (900)

= 100 + 675 = 775

Investasi Keseimbangan : I = 60 – 200i

= 60 – 200 (12,5%)

= 60 – 25 = 35

Permintaan Uang untuk tujuan Transaksi dan Berjaga-jaga (Keseimbangan):

M1 = 0,2 Y

= 0,2 (900) = 180

Permintaan Uang untuk tujuan Spekulasi (Keseimbangan)

M2 = 400 – 640i

= 400 – 640 (12,5%)

= 400 – 80 = 320

Anda mungkin juga menyukai