PENGUJIAN

MUTU PRODUK KULIT

PENGUJIAN SEPATU
PANTOFEL
DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 1
KELOMPOK 2
 Tujuan Skema Proses
Pengujian Pengujian
 Tujuan Skema Proses
Definisi
Pengujian Pengujian

Sepatu Pantofel adalah sepatu

formal/nonformal yang memiliki
komponen upper utuh dan memiliki
elastis.
 Tujuan Skema Proses
Definisi
Pengujian Pengujian

Adapun tujuan dari pengujian ini

yaitu untuk mengetahui mutu sepatu
dilihat dari mutu bahan, mutu
pengerjaan, dan mutu produk akhir.
 Tujuan Skema Proses
Definisi
Pengujian Pengujian
No KATEGORI Standar HASIL PENGUJIAN

1 Kulit

Kulit Gembos pada bag. Lidah

a. Keadaan Kulit Tidak Gembos Kulit tidak gembos pada bag.
Quarter&back piece

Warna Tidak Belang Warna Tidak Belang

Kulit Lemas Kulit Lemas
Kulit Liat Kulit Liat, & Padat

b. Ketahanan
Kulit Tidak Luntur/ Tergosok Kulit Luntur
luntur

c. Kepecahan
Nerf Tidak Pecah Nerf Tidak Pecah
Nerf

Tebal:0,8-1,7 sipil
d. Ketebalan
1,4-1,7 dinas harian Tebal kulit 1,5 mm
Kulit
1,6-2,0 dinas lapangan
No KATEGORI Standar HASIL PENGUJIAN

Lapis depan
2 Dari kulit tebal= 0,6-1 mm Kulit dengan tebal= 0,7mm
dan samping

Sintetis tebal= 0,6-1 mm

Tekstil tebal= 0,4-0,6 mm

Pengeras depan, sintesis,

3 Pengeras Bahan sintesis, tebal= 1 mm
tebal= 0,6-1 mm

Pengeras belakang, sintesis, Bahan sintesis, tebal= 0,7

tebal 0,8-1,6mm mm
No KATEGORI BAHAN YANG BAIK HASIL PENGUJIAN

1 Perakitan Rapi Rapi

2 Penjahitan Rapi, Tidak Ruwet Rapi, Tidak Ruwet,

Jarak jahitan sama

Jarak jahitan sama

Rapi, Tidak Melenceng,

Rapi, namun sedikit
3 Lasting dan tidak ada kerutan
melenceng/ miring.
disekitar sepatu

4 Pengeleman Lem tidak membuka Lem tidak membuka

No KATEGORI Standar HASIL PENGUJIAN
1 Sol dalam
Terbuat dari kulit sol, sintetis, leather Texon dengan tebal 1,7
Bahan
board , tebal 2,5-3,5 mm mm.
Besi (bentuk V) dengan
Tamsin JENIS BESI/BAJA TEBAL 0,8-1,0 mm
tebal 1,2 mm
-Bantalan tumit (spon)
dengan tebal 0,9 mm.
Dari bahan Sintesis/ Kain dengan tebal -Shock Lining (Vynil)
Tatakan
0,7-1,5 mm tebal 0,4 mm.
-Bantalan ujung shock
lining (kain) 0,9 mm.
2 Sol Luar

Keadaan Sol Tidak sobek Tidak sobek

Tidak tergores Tidak tergores

Tidak cacat Tidak cacat

Kembangan sol tercetak
Kembangan sol Tercetak Penuh
penuh, sama dan simetris
No KATEGORI Standar HASIL PENGUJIAN
Terbuat dari kulit, plastik dan
karet dan tebalnya bagian
Terbuat dari Karet 0,982 cm.
ujung depan samping kanan –
kiri dan belakang tebal 3-8 mm

3 Hak

Bahan sintesis, kekerasan= 60-

80 Shore A Kekerasan hak= 56,5 Shore
Hak Bahan kulit, tebal= 2,5-5,0mm Karet= 30mm
Bahan karet, tebal= 35mm

Pengisi Bahan sintetis, tebal= 1,5-2,3

Bahan sintesis, tebal= 0,9
4 telapak mm
mm
depan Bahan kulit, tebal= 1,0-2,0 mm
No Material Tebal Luas Force Force Elongation
(mm) (cm2) Peak (kgf) Break percentage
(kgf) (%)
1 Kuat lem 1,1 0,110 5,20000 1,60000 331,413
bag. depan

2 Kuat lem 1,1 0,110 4,00000 1,20000 273,197

bag.
Samping
luar
3 Kuat lem 1,1 0,110 4,00000 1,20000 291,607
samping
depan
4 Kuat lem 1,1 0,110 2,80000 1,20000 17,238
bag
belakang
Dengan demikian, berdasarkan pengujian organoleptis
dan pengujian fisis yang telah dilakukan, maka sepatu
pantofel ini memenuhi Standar Nasional Indonesia.