Anda di halaman 1dari 23

LOMBA SEKOLAH SEHAT

TINGKAT NASIONAL
Lomba Sekolah Sehat (LSS)
Merupakan sarana atau alat untuk
melakukan pembinaan dan pengembangan
UKS mulai dari tingkat TK/RA sampai
dengan SMA/SMK/MA, baik negeri maupun
swasta yang dilaksanakan secara bertingkat
mulai dari tingkat kecamatan sampai
dengan tingkat Nasional.
SIKLUS PELAKSANAAN LSS
 TINGKAT KECAMATAN DIUMUMKAN 2 MEI
 TINGKAT KAB/KOTA DIUMUMKAN 17
AGUSTUS TAHUN YANG SAMA
 TINGKAT PROVINSI DIUMUMKAN 12
NOVEMBER TAHUN YANG SAMA
 TINGKAT NASIONAL DILAKSANAKAN MEI –
JULY DAN DIUMUMKAN MENJELANG 17
AGUSTUS TAHUN BERIKUTNYA.

JADI PESERTA LSS TKT NASIONAL ADALAH


JUARA I PROVINSI TAHUN SEBELUMNYA
PERJALANAN LSS TINGKAT
NASIONAL

 Lomba Sekolah Sehat SD/MI mulai


tahun 1991.
 Lomba Sekolah Sehat SMP/MTs mulai
tahun 2000.
 Lomba Sekolah Sehat TK/RA mulai
tahun 2004.
 Lomba Sekolah Sehat SMA/SMK/MA
tahun 2004.
PERSYARATAN PESERTA LSS
TINGKAT NASIONAL
1. Juara I Tingkat provinsi satu tahun
sebelumnya dibuktikan dg SK Gub/Ketua TP
UKS Provinsi
2. Didaftarkan oleh Tim Pembina UKS Provinsi
tidak melebihi batas waktu yang ditentukan
3. Pada waktu mendaftar HARUS dilengkapi
dengan berkas-berkas yang diminta oleh TP
UKS Pusat
TAHAPAN PENILAIAN LSS

1. Penilaian berkas (NOMINASI), yaitu berkas


yang diminta pada saat mendaftar, seperti
lap.tahunan, lap. Pelaksanaan LSS
didaerahnya dan data pendukung lainya (foto);
2. Penilaian ke Lokasi, Yaitu penilaian yang
dilakukan SECARA langsung ke
sekolah/Madrasah dan ke TP UKS
PENILAIAN BERKAS (NOMINASI)

Penilaian berkas (NOMINASI), yaitu


MELAKUKAN PENGECEKAN berkas yang
diminta pada saat mendaftar dimana tahun
2006 ini tp uks pusat memberi persyaratan
yang lebih yaitu, disamping lap.tahunan, lap.
Pelaksanaan LSS didaerahnya dan data
pendukung lainya (foto) seperti tahun yll; juga
diminta data-data pendukung hasil pembinaan
dan pelaksanaan uks di tingkat provinsi.

Provinsi yang berkasnya lengkap dianggap


masuk nominasi tingkat nasional dan
selanjutnya akan dilakukan penilaian
kelokasi
PENILAIAN KE LOKASI TAHAP I
1. TINGKAT TK/RA DAN SD/MI
Obyek yang dinilai :
 TP UKS Kab/Kota
 TP UKS Kecamatan
 Sekolah/Madrasah (TK/RA atau SD/MI)
2. TINGKAT SMP/MTS DAN SMA/SMK/MA
Obyek yang dinilai :
 TP UKS Provinsi
 TP UKS Kab/Kota
 Sekolah/Madrasah ( SMP/MTS ATAU
SMA/SMK/MA)
PENILAIAN KE LOKASI TAHAP II

Penilaian tahap II ini dilakukan


bila terdapat nilai yang sangat
ketat ataupun diperlukan
klarifikasi data hasil penilian
tahap I, penilaian tahap ii ini
diperlukan khususnya untuk
menetapkan urutan juara 1 s.d 6
untuk setiap jenjang
LANJUTAN PENILAIAN KE LOKASI TAHAP II

 Pada tahap II ini penilaian lebih


difokuskan pada Tim Pelaksana uks,
meski tidak tertutup kemungkinan
akan melakukan penilaian pada tim
pembina uks
 Penilai thp ii ini sebaiknya dilakukan
oleh tim yang berbeda dgn tim penilai
tahap i
MATERI PENILAIAN
TIM PEMBINA UKS
Komponen yang dinilai pada Tim Pembima
UKS untuk seluruh jenjang secara umum
adalah sebagai berikut:
1. Organisasi, antara lain mencakup; TP
UKS dan Set.TP UKS, laporan tahunan,
pendanaan, pelatihan2 dan aktivitas
lainnya serta sarana program kerja TP
UKS.
LANJUTAN MATERI PENILAIAN

2. Kegiatan TP UKS, meliputi; Rapat-


rapat, Rakerda, Supervisi,
pelatihan Tim Pembina, Tim
Pelaksana dan Kader kesehatan
di sekolah/madrasah
3. Sarana Penunjang, meliputi
R.Set TP UKS, kelengkapan adm,
data dan dokumentasi, cakupan
pembinaan yang telah dicapai
(juml TP dan Tim Lak UKS yang
sdh dibentuk) serta kebijakan
pendukung lainnya termasuk
Kawasan tanpa rokok)
LANJUTAN MATERI PENILAIAN

SEKOLAH/MADRASAH
 Dari TK/RA sampai SLTA
1. Kebersihan dan ventilasi
Ruangan, meliputi seluruh
ruangan yang ada termasuk
WC/KM/gudang dll.
2. Standar ruang kelas meliputi,
Jarak papan tulis dengan meja
siswa terdepan antara 2,5 m – 3
m, kepadatan ruang kelas: 1,5 –
1,75m2 per siswa.
LANJUTAN MATERI PENILAIAN

3. Perlengkapan Ruang UKS, Meliputi :


T.Tidur periksa, lemari obat, alat ukur
TB & BB, Kt. Snellen, Obat-obatan P3K
& P3P, pencatatan dan pelaporan UKS,
KMS dan data-data pendukung
keg.UKS lainnya.

4. Kantin/Warung Sekolah, meliputi:


Kandungan gizi makanan yg dijual,
penyajian makanan, jenis makanan,
petugas/penjaga kantin, pencucian
alat makan/minum, tempat cuci
tangan.
LANJUTAN MATERI PENILAIAN

5. KM,WC,Peturasan danT.Cuci tangan, meliputi;


Kebersihan, ventilasi, t,cuci tangan setiap kelas
dg sabun, bak air tdk ada jentik dan kotoran, alat
mengambil air yg aman, alat dan bhn pembersih
serta ratio WC/KM dgn siswa 1 : 20

6. PENDIDIKAN KESEHATAN, melipti; penerapan


pendkes (sendiri atau terintegrasi), metode, guru
apa saja yg menyampaikan, tempat pelaksnaan
KBM, Materi, peran siswa dalam penkes dan
tingkat pengetahuan siswa (melalui tes Obyektif)
serta pengukuran kesegaran jasmani.
LANJUTAN MATERI PENILAIAN

7. Pelayanan Kesehatan, meliputi; Latihan P3K


dan P3P, kegiatan penyuluhan kes.
Penjaringan dan pemeriksaan berkala,
pengawasan warung sekolah (dr.kecil/KKR
dan petugas kesehatan), kegiatan2 dr.
kecil/KKR, buku/kartu rujukan, buku catatan
kes & KMS.
8. Pembinaan Lingkungan, meliputi;
a. Air bersih, terdiri dari; persyaratan air, jumlah,
letak/jarak sumber air bersih gdn septitank, t.
sampah.
b. Sampah dan air limbah, meliputi; t. sampah,
jarak dg sumber air, TPS, TPA, saluran air,
penampungan air limbah, dll
LANJUTAN MATERI PENILAIAN
 Halaman/pekarangan, meliputi kebersihan,
keindahan, kerindangan, toga halaman bermain
dan berolahraga, upacara, pagar dan PSN.
 Penerapan Kawasan tanpa rokok.
9. Managemen dan peran serta masyartakat,
meliputi; Organisani Tim Lak UKS, Kebijakan
KTR, imbas program UKS, kemitraan.
10. Peserta didik, meliputi; kebersihan diri, kader kes
Remaja, tingkat pengetahuan, aktivitas siswa
11. Ketenagaan, meliputi; jumlah guru yang sudah
dilatih UKS, pengetahuan guru/
kep.sek/madrasah
PENILAIAN AKHIR
Bobot penilaian Sekolah/Madrasah dan Tim Pembina
UKS adalah 80% : 20%, dengan rincian sbb.
1. TK/RA DAN SD/MI, bobot penilaiannya; Sekolah
total nilai x 80%, TP UKS KEC dan TP UKS
Kab/Kota total nilai x masing masing 10 %
2. SMP/MTS DAN SMA/SMK/MA, bobot
penilaiannya; sekolah total nilai x 80 %, TP UKS
kab/kota dan TP UKS Prop masing masing x 10
%

Nilai Tambah hanya digunakan bila ada nilai yang


sama (khususnya setelah penilaian tahap ii).
HASIL EVALUASI
1. Berdasarkan hasil evaluasi dan pengamatan
yang lakukan ternyata sekolah/madrasah yang
pernah menjadi juara baik pada tingkat nasional,
provinsi maupun kab/kota ternyata hampir 40%
tidak dapat mempertahankan hasil kejuaraan
yang pernah di raihnya dengan berbagai alasan,
2. Masih ada prov/kab yang hanya giat
melaksnakan UKS hanya karena ada LSS (lss
dijadikan tujun UKS), artinya UKS dipandang
sebagai lss semata
TINGKAT SD/MI
Lomba Sekolah Sehat Nasional Tingkat SD dan MI sudah
dilaksanakan selama 15 tahun sejak tahun 1991. Adapun
daerah-daerah yang aktif mengikuti lomba dan sering
menajdi juara (pemenang I, II, III) adalah provinsi-provinsi di
wilayah pulau Jawa yaitu Jawa Timur, Jawa Barat dan DKI
Jakarta. Sedangkan provinsi lain di luar Jawa (Sumatera,
Kalimantan, NTB dan Sulsel) hanya tampil sebagai
pemenang harapan. Adapun daerah-daerah yang kurang aktif
sejak 1994 dan tidak pernah masuk 6 atau 8 besar tingkat
nasional yaitu:
1. Nusa Tenggara Timur 6. Bangka Belitung
2. Jambi 7. NAD Gorontalo
3. Sulawesi Utara 8. Gorontalo
4. Maluku 9. Maluku Utara
5. Papua 10.Kep Riau
TINGKAT SMP/MTs

Lomba Sekolah Sehat Nasional Tingkat


SMP/MTs sudah berjalan selama 6 tahun
dimulai sejak tahun 2000. Untuk tingkat
SMP/MTs daerah-daerah yang aktif mengikuti
lomba adalah provinsi-provinsi di wilayah Jawa,
NTB dan Kalimantan serta beberapa provinsi di
wilayah Sumatera.
TINGKAT SMA/SMK/MA

Sama dengan TK/RA, Lomba Sekolah


Sehat Nasional tingkat SMA/SMK/MA
baru dilaksanakan selama 2 tahun sejak
tahun 2004, dan baru diikuti sebagian
besar provinsi di Jawa (kecuali Banten)
dan Sumatera serta NTB
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai