Anda di halaman 1dari 37

Range Of Motion

Yolanda.B.Bataha
Pendahuluan

 Range of Motion (ROM) adalah latihan gerak


sendi yg memungkinkan terjadinya kontraksi &
pergerakkan otot, dimana klien mengerakkan
masing-masing persendiannya sesuai gerakkan
normal baik secara aktif maupun pasif.

 Faktor-faktor yang dapat menurunkan ROM,


yaitu penyakit-penyakit sistemik, sendi,
nerologis ataupun otot; akibat pengaruh cedera
atau pembedahan; inaktivitas atau imobilitas.
 Jenis-jenis ROM :

1.ROM aktif : perawat memberikan motivasi &


membimbing klien dlm melaksanakan
pergerakkan sendi utk melatih kelenturan &
kekuatan otot serta sendi dgn cara
mengunakkan otot-ototnya secara aktif.

Indikasi : klien dgn paralysis ekstremitas


sebagian, tirah baring (tanpa kontraindikasi)
2. ROM pasif : latihan ROM yg dilakukan oleh
pasien dengan bantuan perawat pada setiap
gerakkannya.

Indikasi :
1. Pasien tdk sadar
2. Pasien dgn keterbatasan mobilisasi
3. Tdk mampu melakukan beberapa at semua
latihan rentang gerak dgn mandiri
4. Pasien tirah baring total
5. At pasien dgn paralisis ekstremitas total
 Berguna utk : menjaga kelenturan otot-otot &
persendian dgn menggerakkan otot org lain secara
pasif mis : perawat mengangkat & mengerakkan
kaki pasien
 Fleksi : menekuk persendian
 Ekstensi : meluruskan persendian
 Hiperekstensi : kekuatan aktif at pasif yg
merenggangkan persendian hingga
keluar jangkauan normal
 Abduksi : gerakkan anggota tubuh kearah aksis
 Adduksi : gerakkan anggota tubuh menjauhi aksis
 Rotasi : memutar at mengerakkan suatu bagian
melingkar
 Pronasi : memutar kebawah
 Supinasi : memutar keatas
 Infersi : mengerakkan kedalam
 Efersi : mengerakkan keluar
 Sirkumduksi : kombinasi semua gerakkan sendi
 Tujuan ROM :

1. Mempertahankan at memelihara
kekuatan otot
2. Memelihara mobilitas persendian
3. Menstimulasi sirkulasi
 Prinsip dasar latihan ROM

1. ROM hrs diulang sekitar 8 kali dan dikerjakan minimal 2 kali


sehari
2. ROM dilakukan perlahan-lahan & hati-hati sehingga tdk
melelahkan pasien
3. Dlm merencanakan program latihan ROM, perhatikan umur
pasien, diagnosa, tanda-tanda vital & lamanya tirah baring.
4. Bagian-bagian tubuh yg dpt dilakukan latihan ROM : leher,
jari, lengan, siku, bahu, tumit, kaki & pergelangan kaki.
5. ROM dpt dilakukan pd semua persendian at hanya pd
bagian-bagian yg dicurigai mengalami proses penyakit
6. Melakukan ROM hrs sesuai waktunya. Mis : setelah mandi
at perawatan rutin telah dilakukan.
 Mafaat ROM :

1. Meningkatkan mobilisasi sendi


2. Memperbaiki toleransi otot ut latihan
3. Meningkatkan masa otot
4. Menentukan nilai kemampuan sendi,
tulang & otot dlm melakukan
pergerakkan
 Bag tubuh : leher

 Tipe gerakkan :

1. Fleksi : mengerakkan dagu menempel


kedada
2. Ekstensi : mengembalikkan kepala keposisi
tegak
3.Hiperekstensi : menekuk kepala ke belakang
sejauh mungkin
 Bag tubuh : Bahu

 Tipe gerakkan :
1. Fleksi : menaikkan lengan dari posisi disamping
tubuh kedepan ke posisi diatas kepala
2.Ekstensi : mengembalikan lengan keposisi
disamping tubuh
3.Hiperekstensi : mengerakkan lengan kebelakang
tubuh, siku tetap lurus
4. Abduksi : menaikkan lengan keposisi samping
diatas kepala dgn telapak tangan jauh
dari kepala
5. Adduksi : menurunkan lengan kesamping dan
menyilang tubuh sejauh mungkin
6. Rotasi dalam : dgn siku fleksi, memutar
bahu dgn mengerakkan lengan sampai ibu
jari menghadap ke dalam dan ke belakang.

7. Rotasi luar : dgn siku fleksi, mengerakkan


lengan sampai ibu jari keatas dan
kesamping kepala.

6. Sirkumduksi : mengerakkan lengan dgn


lingkaran penuh (sirkumduksi : kombinasi
semua gerakkan sendi)
 Bag tubuh : siku

 Tipe gerakkan :

1. Fleksi : menekuk siku sehingga lengan bawah


bergerak kedepan sendi bahu
dengan tangan sejajar bahu
2.Ekstensi : meluruskan siku dgn menurunkan
tangan.
 Bag tubuh : lengan bawah

Tipe gerakkan :

1. Supinasi : memutar lengan bawah & tangan


sehingga telapak tangan menghadap
keatas
2. Pronasi : memutar lengan bawah sehingga
telapak tangan menghadap kebawah.
Bag tubuh : pergelangan tangan
Tipe gerakkan :

1.Fleksi : menggerakkan telapan tangan kesisi bagian dalam


lengan bawah
2. Ekstensi : mengerakkan jari-jari sehingga jari-jari, tangan
& lengan bawah berada dalam arah yg sama
3. Hiperekstensi : membawa permukaan tangan dorsal
kebelakang sejauh mungkin
4. Abduksi : menekukan pergelangan tangan miring ke ibu
jari
5. Adduksi : menekuk pergelangan tangan miring kearah
lima jari
 Bag tubuh : jari-jari tangan

Tipe gerakkan :

1.Fleksi : membuat genggaman


2. Ekstensi : meluruskan jari-jari tangan
3. Hiperekstensi : menggerakkan jari-jari tangan ke
belakang sejauh mungkin
4. Abduksi : merenggangkan jari-jari tangan yg satu
dgn yg lain
5. Adduksi : merapatkan kembali jari-jari tangan
 Bag tubuh : ibu jari

Tipe gerakkan :

1.Fleksi : mengerakkan ibu jari menyilang


permukaan telapak tangan
2. Ekstensi : mengerakkan ibu jari lurus menjauh
dari tangan
3. Abduksi : menjauhkan ibu jari kesamping
4. Adduksi : mengerakkan ibu jari kedepan tangan
5.Oposisi : menyentuhkan ibu jari kesetiap jari-jari
tangan pd tangan yg sama
 Bag tubuh : pinggul

Tipe gerakkan :

1.Fleksi : mengerakkan tungkai kedepan & keatas


2. Ekstensi : mengerakkan kembali kesamping tungkai yg
lain
3. Hiperekstensi : mengerakkan tungkai kebelakang tubuh
4.Abduksi : mengerakkan tungkai kesamping menjauhi
tubuh
5. Adduksi : mengerakkan tungkai kembali keposisi medial
& melebihi jika mungkin
6. Rotasi dalam : memutar kaki dan tungkai kearah tungkai
lain
7. Rotasi luar : memutar kaki & tungkai menjauhi tungkai
lain
8. Sirkumduksi : mengerakkan tungkai melingkar
 Bag tubuh : lutut

Tipe gerakkan :

1.Fleksi : mengerakkan tumit kearah belakang paha


2.Ekstensi : mengembalikan tungkai kelantai
 Bag tubuh : mata kaki

Tipe gerakkan :

1. Dorsifleksi : menggerakkan kaki sehingga jari-


jari kaki menekuk keatas
2. Plantarfleksi : mengerakkan kaki sehingga jari-
jari kaki menekuk kebawah
 Bag tubuh : kaki

Tipe gerakkan :

1. Inversi : memutar telapak kaki kesamping dalam


2. Eversi : memutar telapak kaki kesamping luar

Bag tubuh : jari-jari kaki


Tipe gerakkan :
1. Fleksi : melengkungkan jari-jari kebawah
2. Ekstensi : meluruskan jari-jari kaki
3. Abduksi : merenggangkan jari-jari kaki satu dgn yg lain
4. Adduksi : merapatkan kembali bersama-sama
Gambar ROM Pasif

Anda mungkin juga menyukai