Anda di halaman 1dari 17

OLEH :

ELLY YUSIANA,S.Kep.Ns.
Perawatan diri sendiri yang dilakukan untuk
mempertahankan kesehatan baik secara fisik maupun
psikologis.
Perawatan Dini Hari :
Perawatan diri yang dilakukan pada
waktu bangun tidur

Perawatan Pagi Hari :


Perawatan yang dilakukan setelah
melakukan makan pagi
JENIS PERAWATAN DIRI
BERDASARKAN WAKTU
PELAKSANAAN
Perawatan Siang Hari :
Perawatan diri yang dilakukan
setelah melakukan berbagai
tindakan pengobatan/pemeriksaan
dan setelah makan siang

Perawatan Menjelang Tidur :


Perawatan diri yang dilakukan pada
saat menjelang tidur agar pasien
dapat tidur dengan tenang
Perawatan Diri Pada Kulit :
Kulit merupakan salah satu bagian penting dalam tubuh yang dapat
melindungi tubuh dari berbagai kuman dan trauma, sehingga diperlukan
perawatan yang cukup (adekuat) dalam mempertahankan fungsinya.

Kulit secara anatomis terdiri dari lapisan epidermis (terdiri dari bagian :
stratum korneum,stratum lusidum,dan stratum granulosum) dan lapisan
dermis (terdiri dari : ujung saraf sensorik,kelenjar keringat,dan kelenjar
sebaseus).
Melindungi tubuh

Mengatur keseimbangan
suhu tubuh

Sebagai alat peraba

FUNGSI
Sebagai alat ekstraksi
KULIT keringat

Mengatur keseimbangan
cairan dan elektrolit

Memproduksi dan
menyerap vitamin D
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KULIT

KONDISI / KEADAAN
UMUR JARINGAN KULIT
LINGKUNGAN
CARA MERAWAT KULIT : ALAT DAN BAHAN :
Merupakan tindakan keperawatan 1. Baskom cuci
dengan melakukan perawatan pada 2. Sabun
kulit yang mengalami atau beresiko
terjadi kerusakan jaringan lebih 3. Air
lanjut khususnya daerah yang 4. Agen pembersih
mengalami tekanan (tonjolan). 5. Balutan
6. Pelindung kulit
TUJUANNYA : 7. Plester
8. Sarung tangan
Untuk mencegah dan mengatasi
terjadinya luka dekubitus akibat
tekanan lama dan tidak hilang.
Tindakan keperawatan yang dilakukan pada pasien yang tidak mampu
mandi secara sendiri dengan cara memandikannya di tempat tidur.

TUJUANNYA : ALAT DAN BAHAN :


Menjaga kebersihan tubuh , 1. Baskom mandi 2 buah
mengurangi infeksi akibat kulit (berisi air dingin dan air
kotor, memperlancar sistem hangat)
peredaran darah, dan menambah 2. Pakaian pengganti
kenyamanan pasien. 3. Kain penutup
4. Handuk, sarung tangan
pengusap badan
5. Tempat untuk pakaian
kotor
6. Sampiran
7. sabun
Menjaga kebersihan kuku merupakan salah satu aspek penting dalam
mempertahankan perawatan diri.

Secara anatomis kuku terdiri dari


:
1. Dasar kuku
2. Badan kuku
3. Dinding kuku
4. Kantung kuku
5. Akar kuku
6. lanula
Gangguan pada kuku :
In grown Nail : kuku tanga tidak tumbuh dan dirasakan sakit pada daerah
tersebut.
Paronychia : radang disektiar jaringan kuku
Ram’s Horn Nail : gangguan kuku yang ditandai pertumbuhan yang lambat
disertai kerusakan dasar kuku / infeksi
Bau tidak sedap : reaksi mikroorganisme yang menyebabkan bau tidak sedap

Tindakan Perawatan Diri pada ALAT DAN BAHAN :


1. Alat pemotong kuku
Kuku 2. Handuk
Cara perawatan kuku : 3. Baskom berisi air hangat
Merupakan tindakan keperawatan pada 4. Bengkok
pasien yang tidak mampu merawat kuku 5. Sabun
sendiri 6. Kapas
7. Sikat kuku
Tujuan :
Menjaga kebersihan kuku dan mencegah
timbulnya luka / infeksi akibat garukan
kuku
Rambut merupakan bagian dari tubuh yang memili fungsi proteksi dan
pengatur suhu.

Anatomis rambut :
1. Bagian rambut
2. Akar rambut
3. Sarung akar
4. Filokel rambut
5. Kelenjar sabesea

 Gangguan perawatan rambut :


1. Kutu
2. Ketombe
3. Alopecia (botak)
4. Seborrheic dermatitis (radang pada kulit rambut)
Tindakan Perawatan Diri pada Rambut
Cara perawat rambut :
Merupakan tindakan keperawatan pada pasien tang tidak mampu
memenuhi kebutuhan perawatan diri dengan cara mencuci rambut dan
menyisir rambut

Tujuan :
Membersihkan kuman – kuman yang ada pada kulit kepala, menambah
rasa nyaman, membasmi kutu / ketombe yang melekat pada kulit, serta
memperlancar sistem peredaran darah di bawah kulit

Alat dan bahan :


1. Handuk secukupnya
2. Perlak atau pengalas
3. Baskom berisi air hangat
4. Sampo / sabun pada tempatnya
5. Kasa dan kapas
6. Sisir
7. Bengkok
8. Gayung
9. Ember kosong
Gigi dan mulut : bagian penting yang harus dipertahankan kebersihannya, sebab
melalui organ ini berbagai kuman dapat masuk

 Gangguan pada gigi dan mulut :


1. Halitosis
2. Ginggivitas
3. Karies
4. Stomatitis
5. Peridontal disease
6. Glostitis
7. chilosis
Tindakan Perawatan Diri pada Gigi dan Mulut
Cara perawatan :
Merupakan tindakan perawatan pada pasien yang tidak mampu
mempertahankan kebersihan mulut dan gigi dengan cara membersihkan
serta menyikat gigi dan mulut secara teratur

Tujuan :
1. mencegah infeksi di mulut akibat kerusakan di daerah gigi dan mulut
2. Membantu menambah nafsu makan
3. Menjaga kebersihan gigi dan mulut

Alat dan bahan :


1. Handuk dan kain pengalas
2. Gelas ukur( berisi air masak / NaCl, obat kumur, boraks gliserin)
3. Spatel lidah telah di bungkus dengan kain kasa
4. Kapas lidi
5. Bengkok
6. Kain kasa
7. Pinset/ arteri klem
8. Sikat gigi dan pasta gigi
PERAWATAN DIRI PADA ALAT KELAMIN
Merupakan perawatan diri pada bagian eksternal
Tindakan Perawatan Diri pada Alat Kelamin

Cara Vulva Higiene :


Merupakan tindakan keperawatan pada pasien yang tidak mampu membersihkan
vulva sendiri

Tujuan :
Mencegah terjadinya infeksi pada vulva dan menjaga kebersihan vulva

Alat dan bahan :


1. Kapas sumbat/ desinfektan
2. Pinset
3. Bengkok
4. Cebok berisi larutan
5. Desinfektan sesuai kebutuhan
6. pispot
7. Pengalas
8. Sarung tangan
KEBUTUHAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN PASIEN
Cara Menyiapkan Tempat Tidur

Alat dan bahan :


1. Tempat tidur, kasur,bantal
2. Sprei besar
3. Sprei kecil
4. Sarung bantal
5. Perlak
6. selimut

Anda mungkin juga menyukai